Terbit: 27 March 2018 | Diperbarui: 7 June 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Saat menginjak usia remaja, anak sudah mampu menentukan atau memilih menu apa yang ingin dikonsumsinya. Namun jika pengawasan asupan makananannya tidak tepat, remaja akan berisiko mengalami masalah gizi.

Remaja, Perhatikan Ini Agar Tak Alami Masalah Gizi

Secara umum, remaja yaitu usia 13-16 tahun, memerlukan zat gizi yang sama dengan orang dewasa dengan jumlah yang kadang lebih banyak. Hal ini tentunya mudah dilakukan jika anak tidak mengalami masalah dalam pola makannya.

Kebiasaan Makan yang Keliru

Permasalahan gizi yang dialami oleh remaja tidak hanya pada asupan gizinya, namun bisa pula karena  kebiasaan makan yang keliru. Menurut British Nutrition Foundation dua masalah pada remaja adalah mengikuti tren diet yang salah dan obesitas.

Remaja akan mudah mencoba diet tertentu. Hal ini lumrah karena remaja mulai tertarik dengan hal yang berkaitan dengan body image-nya. Namun jika tidak diarahkan maka kebiasaan ini bisa menyebabkan anoreksia atau mungkin pica.

Cegah Obesitas pada Remaja

Selain itu, pemilihan makanan yang tinggi kalori saat anak-anak dan diteruskan hingga remaja akan menyebabkan obesitas. Untuk mengatasi hal tersebut kita sebaiknya mencegah dengan:

1.Mengenalkan body image yang sehat

 

Kenalkan pada remaja bahwa kondisi tubuh yang tepat adalah kondisi tubuh yang sehat, bukan kurus. Ajarkan pula bagaimana seharusnya kondisi fisik tubuh yang tepat dengan mengenalkan pengukuran IMT

Dengan pengenalan kondisi fisik tubuh yang tepat,remaja akan memahami bahwa tren diet yang keliru justru membuat tubuh tidak sehat.

2. Ajarkan pemilihan makanan yang tepat

 

Sejak dini, ajarkan remaja untuk memilih makanan yang sehat, rendah lemak, gula dan garam. Biasakaan remaja untuk mengonsumsi buah dan sayur sebagai pilihan makanan. Hal ini akan efektif mengurangi asupan makanan yang tinggi kalori yang bisa menyebabkan obesitas.

3. Kenalkan bahwa tubuh memerlukan kebutuhan energi tertentu

 

Untuk mencegah kedua hal tersebut, ada baiknya remaja memahami berapa besar kebutuhan gizinya, agar asupan makanannya seimbang. Jelaskan bahwa diet ketat dan obesitas akan membuat asupan gizi tubuh kurang atau berlebihan.

Secara umum pencegahan masalah gizi pada remaja adalah dengan mengenalkan dan menerapkan pola hidup dan pola makan yang sehat.

Jadi kenalkan kebiasaan pola hidup sehat sejak dini agar saat remaja anak tidak mengalami masalah gizi ya!


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi