DokterSehat.Com- Sudah menjadi rahasia umum bahwa pada proses produksi buah dan sayur umumnya pestisida digunakan selama prosesnya. Kita tentu tidak ingin manfaat yang dapat kita rasakan dari buah dan sayur yang kita konsumsi justru berkurang manfaatnya karena adanya kandungan pestisida. Untuk itu kita perlu mengetahui beberapa jenis buah dan sayur yang tergolong bebas pastisida.
Pada tahun 2013 United States Departement of Agriculture (USDA) dan Food and Drug Administration (FDA) mengeluarkan daftar sayur dan buah yang bebas dari kandungan pestisida yaitu:
1. Jagung manis
Jagung manis memiliki kulit pelindung yang tebal sehingga bagian dalam jagung manis bisa dikatakan bebas pestisda.
2. Nanas
Nanas juga memiliki kulit cukup tebal sehingga kandungan pestisida pada nanas rendah.
3. Avokad
Meskipun kulit avokad tidak terlalu tebal tapi avokad termasuk golongan buah yang rendah pestisida.
4. Asparagus
Sayur asparagus umumnya langsung diolah dengan sedikit pengupasan pada bagian luarnya. Asaparagus termasuk aman dari pestisida.
5. Kacang kapri
Kacang kapri biasanya diolah langsung beserta kulitnya hal ini aman karena tergolong bebas dari pestisida.
6. Mangga
Buah mangga bebas kandungan pestisida meskipun kulit buahnya tidak terlalu tebal.
7. Terong
Terong umumnya dikonsumsi dengan atau tanpa kulit. Terong termasuk bahan makanan yang rendah kandungan pestisidanya.
8. Melon domestik
Kandungan pestisida melon rendah karena kulit pada melon yang termasuk kerasa dan tebal.
9. Kiwi
Kiwi termasuk buah dengan kandungan pestisda rendah meskipun kulitnya tidak cukup tebal.
10. Semangka
Mirip dengan melon, kulit semangka yang cukup tebal mampu melindungi isi buahnya sehingga termasuk buah yang bebas pestisida.
Sebagian besar jenis buah dan sayur yang bebas pestisida adalah yang memiliki kulit tebal dan umumnya dikonsumsi dengan melakukan pengupasan terlebih dahulu. Meskipun ada beberapa buah dan sayur yang memiliki kulit tebal dan dapat langsung dikupas. Mencuci buah dan sayur pada air mengalir sebaiknya kita biasakan ya agar kandungan pestisida yang mungkin masih ada pada bahan makanan bisa berkurang.