DokterSehat.Com – Pernah mendengar istilah food craving? Pakar kesehatan menyebutkan jika kondisi ini terjadi saat mulut kita merasa jika kita masih membutuhkan asupan makanan meskipun kita sebenarnya sudah cukup makan. Biasanya, kita akan memiliki keinginan berlebihan untuk mengkonsumsi makanan yang manis, asin, atau bahkan berlemak. Pakar gizi menyebutkan jika meskipun banyak orang yang mengalami hal ini, ternyata food craving adalah tanda bahwa tubuh kita tidak dalam kondisi yang baik. Secara logika, mengapa kita justru tidak ingin mengkonsumsi makanan sehat, namun justru jajanan yang manis atau asin?
Beberapa orang menyebutkan jika food craving ini disebabkan oleh faktor emosional dimana saat kita stress atau depresi, kita membutuhkan rasa nyaman atau sesuatu yang bisa membuat kita berbahagia. Dalam hal ini adalah dengan mengkonsumsi makanan yang kita anggap enak. Namun, food craving ternyata juga bisa disebabkan oleh adanya penyakit tertentu. Sebagai contoh, jika kita sangat ingin mengkonsumsi makanan dengan rasa yang asin, maka ada kemungkinan kita mengalami penyakit addison dimana kelenjar adrenal dalam tubuh tidak lagi mampu memproduksi beberapa hormon penting pada tubuh dan memicu keinginan berlebihan untuk makan makanan yang asin layaknya keripik.
Kadangkala, kita juga akan sangat menginginkan gorengan yang berlemak. Jika hal ini terjadi, ada kemungkinan tubuh kita sedang kekurangan asupan omega 3 yang sebenarnya bisa didapatkan dari ikan salmon, buah alpukat, hingga kacang-kacangan.
Selain gorengan atau makanan asin, kadangkala kita juga ingin mengkonsumsi cokelat. Pakar kesehatan menyebutkan jika keinginan mengkonsumsi cokelat secara berlebihan bisa menjadi tanda bahwa tubuh kekurangan asupan magnesium yang sangat penting untuk fungsi tubuh. Beberapa makanan yang kaya magnesium layaknya sayuran hijau, kacang-kacangan, kacang kedelai, hingga ikan bisa kita konsumsi untuk mengatasi hal ini.
Kadangkala kita juga bisa merasa haus terus menerus atau bahkan ingin mengkonsumsi es batu dengan berlebihan. Haus yang terus menerus bisa jadi adalah tanda akan penyakit diabetes dan keinginan mengkonsumsi es batu juga dikaitkan dengan penyakit pica dimana tubuh kekurangan nutrisi layaknya zat besi.