DokterSehat.Com- Salah satu makanan khas tanah air yang memiliki rasa yang sangat enak sehingga disukai oleh banyak orang adalah sate. Baik itu sate ayam, sate kambing, sate usus, atau berbagai jenis sate lainnya memiliki rasa dan aroma yang sangat menggoda. Sayangnya, menurut pakar kesehatan, ada baiknya kita tidak mudah tergoda dengan sate dan mulai menurunkan frekuensi mengonsumsinya.
Pakar kesehatan menyebutkan bahwa sate termasuk dalam makanan yang diolah dengan cara dibakar. Seringkali, sate dibakar hingga sedikit gosong sehingga memiliki bagian yang berwarna sedikit kehitaman. Memang, bagian yang gosong ini memiliki rasa yang lezat, sayangnya bagian yang gosong ini juga mengalami perubahan struktur protein dan DNA sehingga jika dikonsumsi, dikhawatirkan bisa mempengaruhi kesehatan tubuh secara signifikan.
Tak hanya itu, mengonsumsi daging yang dibakar dalam suhu tinggi juga bisa meningkatkan risiko terkena kanker payudara. Fakta ini terungkap dari sebuah penelitian bertajuk The Iowa Women’s Health Study yang menyebutkan bahwa wanita yang suka mengonsumsi daging yang dibakar hingga matang mengalami peningkatan risiko terkena kanker payudara hingga 4,6 kali lipat.
Hal lain yang menjadi pertimbangan kita untuk membatasi asupan sate adalah fakta yakni kebiasaan mengonsumsi daging-dagingan dengan berlebihan bisa memberikan dampak buruk bagi kesehatan, khususnya bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah.
Melihat adanya fakta ini, ada baiknya memang kita menurunkan kebiasaan mengonsumsi sate meskipun memang rasa dan aromanya sangat menggoda. Mengonsumsi sesekali boleh-boleh saja asalkan tidak berlebihan dan diimbangi dengan makanan lain yang memiliki kadar gizi yang lebih baik seperti sayuran dan buah-buahan.
Kalau Sobat Sehat paling suka dengan sate apa? Jangan sering-sering mengonsumsinya demi kesehatan tubuh ya?