DokterSehat.Com- Seberapa sering Anda memilih restoran cepat saji? Restoran cepat saji tentu sudah menjamur di banyak tempat yang mudah dijangkau, mulai dari pusat perbelanjaan, perkantoran, tempat hiburan hingga tempat peristirahatan perjalanan.
Hal ini, tentu membuat akses kita terhadap makanan cepat saji juga menjadi cukup tinggi. Seperti namanya, makanan yang disajikan pada restoran cepat saji tentu cepat dibuat, praktis, enak dan mengenyangkan.
Sayangnya, seperti yang kita ketahui, makanan cepat saji cenderung memiliki kandungan lemak, kalori, dan natrium yang tinggi.
Akan tetapi, tidak dapat dipungkiri dengan kemudahan akses yang tersedia, membuat kita terkadang mau tak mau harus memilih makanan di restoran cepat saji sebagai menu makanan.
Lantas, harus bagaimana?
Tips sehat memilih makanan di restoran cepat saji
Memilih menu makanan cepat saji memang tidak ada salahnya, namun kita harus cermat dalam mengonsumsinya agar konsumsi makanan cepat saji bisa memberikan manfaat yang optimal untuk pemenuhan kebutuhan gizi dan kesehatan tubuh.
Berikut 6 tips super sederhana yang bisa Anda lakukan agar dapat memilih menu makanan sehat di restoran cepat saji:
1. Pilih menu yang bergizi seimbang, paling tidak dengan sajian sayur dalam porsi yang cukup
Photo Credit: flickr/ cipher
Belakangan ini, restoran cepat saji sudah banyak yang menyajikan menu bergizi seimbang, yakni makanan pokok, lauk hewani, serta sayuran atau salad sayur dalam satu baki atau satu saji menu makanan, mirip bento.
Pilihan men ini adalah menu yang cukup sehat dan bergizi seimbang. Anda bisa meminta agar porsi sayur ditambah hingga hampir sama dengan nasi agar asupan serat dari sayuran tetap tercukup saat mengonsumsi menu makanan bergizi seimbang.
Selain itu, memilih menu burger dengan banyak sayuran juga bisa jadi pilihan yang tepat.
2. Utamakan memilih menu yang mengandung banyak serat
Selalu utamakan memilih sajian menu makanan yang banyak mengandung serat, dengan:
- Memilih roti dari gandum utuh untuk burger
- Memilih salad sayur sebagai pendamping menu makanan cepat saji
- Mengutamakan memilih menu untuk vegetarian yang kandungan seratnya lebih tinggi
3. Pilih satu menu saja yang digoreng
Hindari memilih menu makanan utama dan pendamping yang sama-sama digoreng.
Pilih satu saja menu makanan yang disajikan dengan metode goreng. Misalnya daging goreng saja, atau kentang goreng saja. Anda bisa memilih metode masak lain misalnya burger dengan kentang tumbuk atau kentang panggang, agar kandungan lemak bisa dikontrol.
4. Tidak memilih menu dalam porsi besar atau double
Penawaran menu double atau besar dalam restoran cepat saji memang menggoda, sayangnya hal ini membuat asupan kalori dan lemak menjadi berlebihan.
Selalu batasi porsi konsumsi makanan cepat saji sesuai kebutuhan gizi dan energi harian Anda.
5. Tidak menambahkan banyak saus, garam, atau kecap
Photo Source: Flickr.com/tasty_goldfish
Menambahkan saus tomat dan sambal kemasan, garam, atau kecap berlebihan akan menyebabkan asupan gula, lemak, dan natrium dalam tubuh.
Utamakan menggunakan bumbu dari rempah, misalnya bubuk bawang putih atau lada agar asupan gula, garam dan lemak harian Anda tetap terkontrol.
6. Pilih minuman yang rendah gula dan kalori
Cara jitu terakhir adalah tidak memilih minuman yang banyak mengandung gula atau kalori, misalnya minuman bersoda dengan gula atau milkshake rasa buah dengan tambahan es krim atau jeli,
Pilih minuman yang rendah kalori namun tetap menghidrasi misalnya air putih, infuse water atau minuman alami dari buah.