Terbit: 17 March 2018 | Diperbarui: 27 October 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Saat mendengar kata lemak, umumnya kita akan beranggapan bahwa megonsumsi lemak tidak baik untuk tubuh. Namun ternyata lemak tetap dibutuhkan dalam asupan makanan harian kita dengan batasan tertentu. Kira-kira, seberapa banyak lemak yang perlu kita konsumsi setiap hari?

Berapa Banyak Lemak Yang Perlu Kita Konsumsi Setiap Hari?

Lemak dibutuhkan tubuh kita sebagai pendukung fungsi sistem tubuh dan pelarut vitamin larut lemak.

Berdasarkan buku Clinical Nutrition in Practice lemak memberikan kalori paling banyak untuk tubuh, dibandingkan dengan jenis zat gizi lain seperti kabrohidrat atau protein, yaitu 9 kkal per gram lemak.

Asupan lemak total tubuh kita paling banyak, berdasarakan Dietary Guideline for Americans, adalah sebesar 30% dari kebutuhan tubuh kita. Angka tersebut berbeda-beda jumlah gram lemaknya karena kebutuhan masing-masing orang berbeda.

Namun, dengan semakin berkembangnya teknologi pangan, anjuran asupan lemak harian ditetapkan berdasarkan berbagai jenis lemak yang ada pada cukup banyak makanan yang kita konsumsi.

Hal ini disebabkan ada berbagai macam jenis lemak, yang fungsinya juga berbeda-beda untuk tubuh kita, pembagiannya adalah:

 

  • Asam lemak jenuh

 

    1. Hanya boleh diasup 10% dari kebutuhan kalori tubuh, umumnya lemak jenis ini kita peroleh dari makanan berprotein hewani, kecuali ikan.
  • Asam lemak tidak jenuh MUFA dan PUFA

 

    1. Keduanya boleh dikonsumsi maksimal 10% dan 12% dari kebutuhan kalori tubuh, lemak tak jenuh bisa kita peroleh dari minyak nabati, misalnya minyak zaitun, minyak kelapa. 12% kebutuhan PUFA termasuk dalam persen kebutuhan yang mencakup asupan minyak omega-3.
  • Asam lemak trans

 

    Lemak ini hanya boleh dikonsumsi untuk memenuhi 2% kebutuhan tubuh. Asam lemak ini kini banyak terdapat pada makanan kemasan. Kita hanya dianjurkan mengonsumsi makanan berlemak trans 1 porsi dalam satu hari.

Pembagian asupan lemak seperti yang disebutkan diatas bertujuan agar manfaat dari masing-masing lemak bisa dirasakan maksimal oleh tubuh, dan tidak berlebihan di satu jenis lemak saja.

Penerapan pembagian tersebut secara mudah, berdasarkan Pedoman Gizi Seimbang Kementerian Kesehatan RI, adalah dengan kita dengan mengonsumsi maksimal 5 porsi makanan yang digoreng dengan pemilihan makanan protein hewani dan makanan nabati seimbang.

Jadi, agar manfaat dari berbagai jenis lemak bisa kita rasakan dengan maksimal, asupan lemaknya perlu kita bagi dan sesuaikan juga ya.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi