Terbit: 22 June 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Murah, mudah dibuat, dan lezat. Ketiga hal ini sudah cukup untuk menggambarkan alasan mengapa kita sangat suka dengan mie instan. Sayangnya, dibalik kelezatannya, mie instan juga dikenal luas sebagai makanan yang sangat tidak sehat bagi kesehatan.

Penelitian Harvard Ungkap Bahaya Mi Instan Bagi Kesehatan

Dilansir dari Next Shark, warga dari 52 negara di seluruh dunia setidaknya mengonsumsi 97,7 juta porsi mie instan setiap tahunnya. Negara yang paling banyak mengonsumsi mie instan adalah Tiongkok, Hong Kong, dan Indonesia. Setelahnya warga dari Amerika Serikat juga tergolong suka mengonsumsi makanan yang sebenarnya bisa digolongkan dalam junk food ini.

Penelitian yang dilakukan para ahli dari Baylor University dan Harvard University yang dipublikasikan dalam Journal of Nutrition menghasilkan fakta mengejutkan bahwa jika kita rutin mengonsumsi mie instan, maka risiko untuk terkena penyakit jantung dan stroke bisa meningkat dengan signifikan.

Penelitian ini dilakukan dengan cara menganalisa pola makan 11 ribu warga Korea Selatan dengan usia 19 hingga 64 tahun. Dalam penelitian ini, diketahui bahwa wanita dari Negeri Ginseng memiliki risiko tinggi terkena sindrom metabolik akibat kebiasaan mengonsumsi mie instan terlalu sering.

Masalahnya adalah sindrom metabolik bisa menyebabkan peningkatan tekanan darah, gula darah, dan membuat risiko terkena diabetes, stroke, dan penyakit jantung meningkat.

“Meski rasanya enak, mie instan kaya akan sodium, lemak tidak sehat, dan kadar glikemik yang tinggi,” ucap Hyun Shim dari Harvard School Public Health Doctoral.

Sementara itu, Food Safety and Standards Authority of India (FSSAI) menyebut mie instan sebaiknya tidak dikonsumsi dengan berlebihan. The Korea Food and Drug Administration (KFDA) juga menyebutkan bahwa di dalam produk mie instan terdapat kandungan yang tidak baik bagi kesehatan.

Melihat adanya fakta ini, jangan berlebihan mengonsumsi mie instan demi menjaga kesehatan tubuh, ya!


DokterSehat | © 2025 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi