Terbit: 25 September 2016
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Indonesia adalah negeri yang kaya akan berbagai macam buah-buahan. Kita pun bisa menikmati berbagai macam buah-buahan yang memiliki rasa manis. Namun, tahukah anda jika rasa manis pada buah-buahan ini berarti bahwa buah memiliki kandungan gula alami? Karena adanya kandungan gula inilah banyak orang yang sedang melakukan diet atau bahkan yang terkena diabetes cenderung menghindari buah-buahan yang manis karena tidak ingin menggagalkan dietnya atau mengalami masalah pada kesehatannya. Sebuah pertanyaan pun muncul, apakah kandungan gula di dalam buah bisa berimbas buruk bagi kesehatan?

Apakah Kandungan Gula Dalam Buah Kurang Baik Bagi Kesehatan?

Pakar kesehatan menyebutkan jika kandungan gula alami memang banyak dikandung oleh buah-buahan dan beberapa jenis makanan lain layaknya produk susu. Kandungan gula ini dibutuhkan oleh tubuh, khususnya otak sebagai bahan bakar. Jika kita tidak mengkonsumsi gula alami yang banyak didapatkan pada buah-buahan, bisa jadi kita akan kekurangan energi untuk melakukan berbagai aktivitas. Alissa Rumsey, pakar kesehatan dari Academy of Nutrition of Dietetic menyebutkan jika kita tidak perlu terlalu banyak mengkhawatirkan kandungan gula di dalam buah mengingat di dalam buah juga kaya akan serat dan protein yang ternyata mampu menjadi penyeimbang yang menghindarkan terjadinya kenaikan gula darah.

Alih-alih mengkhawatirkan kandungan gula di dalam buah, Rumsey justru menyarankan kita untuk mulai memperhatikan asupan gula tambahan pada minuman manis, makanan olahan, atau bahkan jus buah yang kerap kali ditambahi gula dengan jumlah yang sangat banyak. Kandungan gula tambahan inilah yang bisa membuat diet kita gagal total dan kurang baik bagi para penderita diabetes.

Lantas, adakah batasan untuk mengkonsumsi buah setiap hari? Rumsey menyarankan kita untuk mengkonsumsi buah-buahan setidaknya dua hingga tiga porsi per hari untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang maksimal bagi tubuh.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi