Terbit: 5 November 2020
Ditulis oleh: Gerardus Septian Kalis | Ditinjau oleh: dr. Ursula Penny Putrikrislia

Phasmophobia adalah ketakutan yang sangat besar terhadap hantu. Seseorang yang memiliki fobia hantu, hanya dengan menceritakan sesuatu yang supranatural hal tersebut sudah cukup untuk membangkitkan rasa takut yang tidak rasional. Simak penjelasan lengkap mengenai gejala hingga cara mengatasi takut hantu.

Phasmophobia: Gejala, Penyebab, Pengobatan, dll

Apa Itu Phasmophobia?

Seperti penjelasan sebelumnya, phasmophobia adalah ketakutan yang berlebihan terhadap hantu. Meski takut hantu adalah perasaan yang pasti pernah dialami semua orang akan tetapi ada orang-orang yang mampu mengendalikan rasa takut dan menikmati perasaan yang diciptakannya. Sedangkan bagi orang yang memiliki fobia terhadap hantu, keadaan ini sering kali ini membebani dan membatasi aktivitasnya sehari-hari.

Gejala Phasmophobia

Serangan panik adalah gejala yang paling umum. Keadaan ini sangat mengganggu kehidupan sehari-hari penderitanya. Seseorang dengan fobia ini mungkin akan mengembangkan ritual untuk menghindari atau ‘menangkal’ hantu.

Beberapa gejala lainnya adalah:

  • Serangan panik.
  • Kesulitan tidur sendiri.
  • Kecemasan yang intens.
  • Rasa takut yang intens atau malapetaka yang akan datang.
  • Tidak pergi ke kamar mandi pada malam hari.
  • Menghindari sendirian.
  • Penurunan produktivitas (karena kurang tidur).
  • Ketidakmampuan untuk rileks.
  • Gangguan konsentrasi.
  • Mulut kering dan lengket.
  • Keringat berlebihan.

Pada umumnya, gejala bersifat otomatis dan tidak terkendali sehingga bisa mengambil alih pikiran Anda, bahkan sering kali mengarah pada tindakan ekstrem untuk menghindari objek atau situasi yang membuat takut.

Kapan Waktu yang Tepat untuk ke Dokter ?

Jika Anda mengalami ketakutan yang intens saat sendirian karena mengira akan bertemu hantu atau jika Anda sulit tidur karena bayangan objek yang berulang-ulang muncul dipikiran, inilah saatnya menemui tenaga medis profesional.

Mendapatkan bantuan dari tenaga profesional untuk mengatasi fobia ini adalah langkah pertama yang penting untuk mencari tahu penyebab dan apa yang bisa dilakukan untuk mengakhiri keadaan ini.  

Penyebab Phasmophobia

Hingga kini belum adalah penjelasan pasti kenapa fobia ini bisa berkembang pada seseorang. Namun beberapa orang dengan kecenderungan genetik terhadap kecemasan memiliki peningkatan risiko. Trauma atau peristiwa kehidupan dapat memberi peluang berkembangnya fobia ini di masa depan.

Pada umumnya takut pada hantu berkembang sejak usia muda. Ketakutan biasanya akan hilang saat memasuki masa remaja. Tapi bagi beberapa orang, ketakutan tersebut tetap ada meski sudah melewati masa remaja.

Faktor Risiko Phasmophobia

Jika Anda memiliki fobia lain seperti autophobia (takut berlebihan saat harus sendiri), hal itu dapat berperan meningkatkan ketakutan pada hantu. Orang-orang yang memiliki ketakutan berlebih saat sendiri—terutama pada malam hari—mungkin juga takut akan kehadiran hantu.

Tidak jelas apakah ketakutan akan hantu datang lebih dulu atau apakah itu berkembang sebagai akibat dari ketakutan akan kegelapan dan malam hari.

Hubungan antara Phasmophobia dan Thanatophobia

Thanatophobia adalah fobia yang membuat seseorang takut akan kematian. Ketakutan ini sendiri mungkin terkait dengan ketakutan lain, termasuk ketakutan berdasarkan pada keyakinan agama dan ketakutan yang tidak diketahui. Beberapa orang takut akan kematian, sementara yang lain khawatir tentang apa yang mungkin terjadi setelah kematian.

Fobia jenis ini sering dikaitkan dengan thanatophobia. Jika Anda memiliki ketakutan yang berlebih pada kematian, Anda mungkin juga takut pada tanda dan simbol yang terkait dengan hal tersebut, seperti kuburan batu nisan atau rumah duka. Ketakutan akan hantu bisa dilihat dengan cara yang sama.

Pengaruh Phasmophobia dalam Kehidupan

Ketakutan akan hantu bisa muncul dalam kehidupan sehari-hari kapan dan di mana saja, tidak selalu terkait dengan malam hari atau kesendirian. Ketakutan ini membuat Anda gugup atau cemas untuk melanjutkan aktivitas sehari-hari. Anda mungkin mengalami fobia hantu jika:

  • Tidak Bisa Sendiri

Orang dengan fobia ini mungkin sangat tidak nyaman atau cemas untuk tinggal sendirian di rumah atau di kantor, terutama saat malam hari. Bahkan, sendirian di kamar hotel pun mungkin juga bisa menimbulkan ketakutan.

  • Menghindari Ruang Gelap

Fobia ini membuat seseorang takut akan lemari gelap, jendela gelap, hingga sudut-sudut ruangan yang gelap. Selain itu, sebagian besar orang juga pernah mengalami ketakutan akan sesuatu yang ada di bawah tempat tidur.

  • Selalu ingat Gambar yang Menakutkan

Seseorang yang memiliki fobia ini biasanya akan menghindari hal-hal yang membuatnya takut. Akan tetapi jika seseorang secara tidak sengaja melihat sesuatu yang bisa membuat ketakutannya meningkat, objek tersebut dapat terus berputar di benaknya, keadaan ini dapat meningkatnya kecemasan dan gejala.

  • Kurang tidur

Malam hari sering kali meningkatkan rasa takut dan khawatir bagi orang-orang yang takut hantu, sehingga tidur adalah proses yang sulit untuk dilakukan. Pada akhirnya, hal ini dapat menyebabkan kurang tidur, mengantuk siang hari, dan penurunan produktivitas.

  • Aktivitas yang Terbatas

Orang dengan fobia hantu sering kali melaporkan bahwa dirinya sedang diawasi oleh makhluk supranatural. Rasa takut bisa jadi begitu parah sehingga membuatnya tidak bisa bergerak atau melakukan fungsi yang diperlukan.

Bangun untuk pergi ke kamar mandi atau bahkan tertidur mungkin terlalu sulit atau memicu terlalu banyak kecemasan.

Baca Juga: Fobia Gelap (Nyctophobia): Gejala, Penyebab, Pengobatan, dll

Pengobatan Phasmophobia

Perawatan untuk fobia jenis terbagi dalam dua kategori: teknik terapeutik dan obat-obatan. Beberapa dokter mungkin menggunakan satu metode atau kombinasi. Berikut cara menghilangkan rasa takut pada hantu yang bisa Anda coba, antara lain:

  • Obat-obatan

Antidepresan dan obat anticemas dapat meredakan reaksi emosional dan irasional saat Anda takut. Obat-obat ini juga dapat membantu menghentikan atau membatasi reaksi fisik, seperti jantung berdebar kencang atau mual.

  • Terapi

Terapi perilaku kognitif atau cognitive behavioral therapy (CBT) adalah pengobatan terapi yang paling umum untuk fobia apa pun, termasuk ketakutan pada hantu. Seorang spesialis kesehatan mental akan membantu Anda memahami sumber ketakutan dan membantu mengembangkan mekanisme penanggulangan saat muncul peningkatan rasa takut.

 

  1. Fritscher, Lisa. 2020. Coping With Phasmophobia or the Fear of Ghosts. https://www.verywellmind.com/phasmophobia-2671876. (Diakses pada 5 November 2020).
  2. Holland, Kimberly. 2019. All About Phasmophobia, or Fear of Ghosts. https://www.healthline.com/health/mental-health/phasmophobia#symptoms. (Diakses pada 5 November 2020).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi