Pernahkah Anda menjumpai penderita angina dan hipertensi? Atau kerabat Anda terjangkit penyakit tersebut? Atau mungkin Anda pernah membeli obat untuk mengobati angina? Jika benar, mungkin Anda sudah tidak asing lagi dengan nama obat yang satu ini. Tahukah Anda dengan obat Verapamil? Lalu obat Verapamil obat apa?
Obat Verapamil adalah salah satu jenis obat yang termasuk ke dalam golongan penghambat saluran kalsium (calcium channel blockers). Obat Verapamil adalah obat yang akan diberikan oleh dokter jika Anda menderita penyakit angina atau pun hipertensi.
Setelah Anda mengetahui obat Verapamil obat apa, sudah tahukah mengenai manfaat dan fungsi obat Verapamil obat apa? Informasi di bawah ini akan membantu Anda mengenali lebih mendalam tentang obat golongan penghambat saluran kalsium yang satu ini.
Manfaat Verapamil & Fungsi Verapamil
Manfaat Verapamil adalah mengobati aritmia, angina, hipertensi, sakit kepala tertentu, dan mencegah serangan jantung. Sedangkan fungsi obat Verapamil adalah mengurangi kalsium yang masuk ke dalam sel-sel otot pada dinding arteri dan jantung. Hal tersebut dapat membuat jantung menjadi lebih rileks, sehingga tekanan darah berkurang, aliran darah pun lebih lancar, dan detak jantung menjadi lebih lambat.
Setelah Anda mengetahui manfaat dan fungsi obat verapamil obat apa, mari kenali lebih mendalam mengenai informasi tentang sediaan, indikasi dan dosis obat verapamil di bawah ini.
Nama: Verapamil
Tersedia dalam bentuk:
Injectable solution
- 5mg/mL
Tablet
- 40mg
- 80mg
- 120mg
Tablet/kapsul, rilis diperpanjang
- 100mg
- 120mg
- 180mg
- 200mg
- 240mg
- 300mg
- 360mg
Kelas: antidisritmia IV, bloker channel kalsium, bloker channel kalsium non-dihidropiridine
Obat lain yang termasuk ke dalam antidisritmia IV: diltiazem
Obat lain yang termasuk ke dalam bloker channel kalsium: amlodipine, clevidipine, diltiazem, felodipine, isradipine, nikardipine, nimodipine
Obat lain yang termasuk ke dalam bloker channel kalsium non-dihidropiridine: diltiazem
Dosis Verapamil dan Indikasi untuk Dewasa
Untuk angina
Rilis cepat
80 mg PO setiap 8 jam awalnya; rentang dosis biasanya: 80-120 mg PO setiap 8 jam; tidak melebihi 480 mg / hari
Rilis diperpanjang
Covera-HS: awalnya 180 mg / hari PO pada waktu tidur; dosis pemeliharaan: 180-540 mg / hari PO pada waktu tidur
Untuk Hipertensi
Rilis cepat
80 mg PO setiap 8 jam awalnya; pemeliharaan: 80-320 mg PO setiap 12 jam
Rilis diperpanjang
- Calan, Isoptin SR: 180 mg / PO hari tertentu di pagi (120 mg / hari awalnya jika pasien tua atau bertubuh kecil); untuk respon yang diinginkan, dapat ditingkatkan sampai 240 mg / hari, kemudian ke 360 ??mg / hari (baik 180 mg setiap 12 jam atau 240 mg di pagi hari dan 120 mg di malam hari)
- Verelan: 180 mg / hari PO (120 mg / hari awalnya jika pasien tua atau bertubuh kecil); untuk respon yang diinginkan, dapat ditingkatkan sampai 240 mg / hari PO, maka dengan 120 mg / hari pada interval mingguan; tidak melebihi 480 mg / hari
- Verelan PM: 200 mg / hari PO pada waktu tidur (100 mg / hari jika pasien tua atau bertubuh kecil); dapat ditingkatkan dengan 100 mg / hari pada interval mingguan yang diperlukan; tidak melebihi 400 mg / hari
- Covera-HS: 180 mg / hari PO pada waktu tidur (120 mg / hari awalnya jika pasien tua atau bertubuh kecil); untuk respon yang diinginkan, dapat ditingkatkan sampai 240 mg / hari, maka dengan 120 mg / hari pada interval mingguan; tidak melebihi 480 mg / hari
Untuk Aritmia Supraventricular & Atrial Fibrilasi / Flutter
- 2,5-5 mg IV selama 2 menit; 5-10 dosis mg dapat diulang setelah 15-30 menit
- Atau, 0,075-0,15 mg / kg (tidak melebihi 10 mg) IV lebih dari 2 menit; Dosis dapat diulang sekali 30 menit setelah dosis pertama
Untuk Atrial Fibrillation Kronis & Tachycardia Supraventricular Paroxysmal
Pengobatan fibrilasi atrium kronis (kontrol laju denyut dantung); pencegahan takikardia supraventricular paroksismal
Rilis cepat: 240-480 mg / hari PO dibagi setiap 6-8 jam
Untuk tardive dyskinesia
40 mg PO setiap 8 jam; dapat dititrasi sampai 120 mg setiap 8 jam
Migrain
Pencegahan Penyakit
160-320 mg PO setiap 6-8 jam
Modifikasi dosis Verapamil
Gangguan Ginjal: Gunakan dengan hati-hati; memonitor EKG; untuk Verelan PM, produsen merekomendasikan 100 mg pada waktu tidur awalnya; jika CrCl <10 mL / menit, kurangi dosis 25-50%
Gangguan Hati: Pada sirosis, kurangi dosis 20-50% dari normal untuk pemberian oral dan IV
Dosis Verapamil dan Indikasi untuk Anak
Supraventrikuler Takikardia
1-15 tahun: 0,1-0,3 mg / kg (tidak melebihi 5 mg) IV lebih dari 2 menit; dosis kedua (tidak melebihi 10 mg) dapat diberikan setelah 30 menit
Atau 4-8 mg / kg / hari PO dibagi setiap 8 jam
Informasi tentang obat Verapamil di atas hanya bersifat info untuk menambah wawasan tentang obat-obatan. Jangan mengonsumsi obat ini atau pun membelinya secara bebas tanpa memerhatikan petunjuk dokter. Jangan pula untuk mengonsumsi obat Verapamil melebihi dosis Verapamil yang dianjurkan. Anda dilarang pula untuk menghentikan atau menambah dosis obat tanpa anjuran dokter. Untuk Anda yang masih penasaran tentang obat ini, silakan untuk membaca pada halaman selanjutnya.