Terbit: 19 November 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.com – Warna vagina hitam atau warna miss v hitam kerap kali membuat wanita merasa kurang percaya, terutama saat sedang berhubungan intim dengan suami. Meski bagian kulit lainnya terlihat bersih dan cerah, tidak jarang warna miss v hitam kontras dengan bagian lainnya. Mengapa hal ini bisa terjadi?

Penyebab Vagina Hitam dan Cara Mengatasinya

Penyebab Vagina Hitam

Penyebab vagina hitam atau warna miss v hitam bisa disebabkan dua faktor, yakni faktor intrinsik dan ekstrinsik. Faktor intrinsik disebabkan pada daerah sekitar vagina mengandung pigmen kulit yang lebih banyak ketimbang daerah lainnya.

Sama seperti kantong testis pada pria, bibir vagina normal akan tampak lebih gelap. Warna miss v hitam dipengaruhi oleh pigmentasi dan banyaknya pembuluh darah di sekitar daerah tersebut. Penyebab vagina hitam yang satu ini adalah hal normal.

Sementara faktor ekstrinsiknya adalah akibat gesekan pada daerah tersebut. Gesekan pada organ intim bisa disebabkan pakaian dalam yang terlalu ketat atau akibat efek samping garukan.

Selain dua kategori di atas, ada beberapa kondisi yang menyebabkan warna miss v hitam. Berikut ini adalah penyebab lain vagina hitam, antara lain:

  • Penuaan dapat menyebabkan warna vagina menghitam.
  • Keturunan.
  • Produksi melatonin yang berlebih di dalam tubuh.
  • Ketidakseimbangan hormon.
  • Penggunaan bedak talek rutin di area labia minora.
  • Infeksi.
  • Sering mencukur bulu kemaluan.
  • Malnutrisi atau kekurangan vitamin.
  • Obesitas.
  • Penggunaan jenis sabun, krim, dan produk lainnya.
  • Menggunakan pakaian ketat yang terbuat dari bahan sintetis.

Bahkan, warna miss v hitam bisa juga disebabkan jamur, kondisi organ intim yang lembap dan kurang terjaga kebersihannya. Vagina memiliki sifat asam sehingga perlu dikontrol tingkat keasaman pada labia minora dan daerah vulva. Tindakan estetik yang kurang tepat juga bisa menyebabkan munculnya perubahan warna vagina, misalnya penggunaan lulur atau scrub.

Bagaimana Cara Menghilangkan Vagina Hitam?

Setelah Anda mengetahui penyebab vagina hitam, kini saatnya Anda mengetahui cara mengatasi warna miss v hitam. Jika warna gelap disebabkan faktor intrinsik maka tentu saja tidak bisa dihilangkan, namun bisa dikurangi tingkat kegelapannya.

Cara sederhana untuk mencegah warna miss v hitam akibat faktor ekstrinsik adalah dengan menghindari penggunaan pakaian terlalu ketat, usahakan memakai pakaian yang berbahan halus dan lembut, dan hindari kebiasaan menggaruk.

Sementara itu, jika Anda hendak menggunakan komestik pemutih untuk mengatasi warna miss v hitam, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter untuk mencegah bibir vagina hitam menjadi semakin parah.

Pada umumnya, perawatan kosmetik yang digunakan adalah yang mengandung  zat eksfoliatif seperti alpha hydroxy acids (kelompok asam alami yang ditemukan dalam berbagai jenis makanan) dengan konsentrasi ringan. Penggunaan kosmetik yang tidak tepat dapat menimbulkan efek samping iritatif yang dapat memicu hiperpigmentasi sehingga warna miss v hitam semakin kontras.

Namun, jika Anda ingin mendapatkan hasil yang lebih instan, Anda bisa melakukan konsultasi dengan dokter kulit. Dokter bisa meresepkan krim pencerah khusus atau melakukan tindakan peeling dan laser untuk mencerahkan kulit vagina hitam. Selain itu jika Anda merasa kulit vagina gatal, perih, atau luka, sebaiknya hindari mengoleskan apapun dan segera konsultasikan dengan dokter.

Penggunaan Bahan Alami

Selain beberapa cara di atas, warna miss v hitam juga bisa di atasi dengan bahan-bahan alami. Bahan yang dapat Anda gunakan untuk mengatasi vagina hitam tersebut antara lain:

  • Kulit jeruk

Keringkan kulit jeruk dan tumbuk hingga halus, lalu tambahkan perasan air jeruk lemon hingga mengental. Oleskan ke selangkangan dan diamkan selama 20 menit. Setelah itu bilas dengan air hangat sambil digosok secara lembut

  • Bubuk kunyit

Anda bisa mencampur bubuk kunyit dan perasan air jeruk nipis atau lemon. Campuran ini bisa dioleskan ke selangkangan dan diamkan selama 20-30 menit, kemudian bilas dengan air dan sabun

  • Lemon atau jeruk nipis

Kandungan vitamin C yang tinggi pada kedua buah itu dipercaya dapat membantu memutihkan kulit. Anda bisa memotongnya menjadi beberapa bagian, dan gosok secara lembut pada bagian selangkangan

  • Mentimun,

Jus mentimun atau irisan mentimun dapat membantu mengurangi iritasi dan mengencangkan serta memutihkan kulit selangkangan.

Meski beberapa bahan alami di atas umum digunakan oleh sebagian masyarakat, namun bukti-bukti ilmiah belum dapat dapat dibuktikan untuk mengatasi warna miss v hitam. Namun terdapat hal-hal lain yang dapat Anda lakukan untuk mencegah vagina hitam, di antaranya:

  • Cukupi asupan gizi dan cairan.
  • Jaga berat badan ideal
  • Jaga selalu kebersihan vagina dan selangkangan.
  • Hindari menggunakan celana dalam yang sempit.
  • Mencukur kemaluan disarankan menggunakan gunting. Hindari kebiasaan mencabut atau mencukur rambut kemaluan dengan pisau cukur atau krim perontok rambut.

Menjaga Kesehatan Vagina

Pada akhirnya, warna miss v yang normal tidak selalu dikaitkan dengan tidak adanya warna miss v hitam. Selain warna, agar keseimbangan pH dan bakteri baik pada vagina tetap terjaga dengan baik, berikut beberapa cara membersihkan organ intim wanita yang harus diperhatikan:

  • Hindari penggunaan sabun mengandung parfum

Salah satu langkah yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kesehatan vagina adalah dengan menghindari membersihkan vagina menggunakan sabun yang mengandung parfum. Penggunaan sabun yang mengandung parfum dapat memengaruhi keseimbangan bakteri normal pada vagina, pH vagina, dan bisa juga menyebabkan iritasi. Gunakanlah sabun yang berbahan lembut, dan memiliki pH seimbang.

  • Mengeringkan dengan handuk

Setelah membersihkan vagina, jangan lupa untuk mengeringkan dengan handuk bersih atau tisu yang berbahan lembut. Sebab, bakteri dan jamur dapat dengan mudah berkembangbiak pada area yang lembap.

  • Bilas yang benar

Setiap kali Anda melakukan buang air kecil atau pun buang air besar, biasakan untuk membersihkan vagina dengan benar, yaitu dengan membasuhnya menggunakan air bersih dari arah depan ke belakang. Cara ini dapat mencegah bakteri dari anus masuk ke vagina.

Pada akhirnya, menjaga kebersihan vagina merupakan bagian dari menjaga kebersihan tubuh. Vagina yang bersih dapat mencegah Anda mengalami infeksi atau gangguan kesehatan lain di sekitar organ intim.

Gunakanlah produk kewanitaan yang hypoallergenic untuk menurunkan risiko alergi, memiliki kandungan aloe vera dan kolagen untuk meredakan peradangan dan mengembalikan kelembapan alami.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi