Terbit: 27 February 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Sama seperti makan, tidur adalah kebutuhan dasar anak. Pertumbuhan anak juga banyak terjadi saat mereka tidur. Namun terkadang anak sulit untuk diajak tidur, atau sering tidur tidak nyenyak dan terbangun tengah malam. Apa yang harus dilakukan orang tua?

Terapi Sensori Untuk Anak yang Susah Tidur

Ada beberapa alasan mengapa anak susah tidur. Beberapa di antaranya anak masih ingin bermain atau tubuh mereka belum siap untuk tidur. Anak yang naik ke tempat tidur terlalu cepat akan merasa bosan dan hal ini membuat anak cenderung memikirkan hal yang menyeramkan sehingga membuatnya takut dan mimpi buruk.

Untuk membuat anak tidur lebih mudah, Anda dapat memberi beberapa rangsangan sensori. Umumnya terapi sensori ini diberikan pada anak dengan gangguan sensori atau anak yang berkebutuhan khusus, namun Anda juga tetap bisa mencobanya di rumah.

Beberapa terapi yang bisa dilakukan antara lain:

1. Memperdengarkan audio relaksasi
Memutar lagu-lagu dengan mood yang tenang dapat membantu anak untuk lebih rileks dan cepat mengantuk. Sambil menunggu anak mengantuk, Anda bisa mengajaknya bicara tentang hal-hal yang menyenangkan seperti mensyukuri hari ini atau membicarakan rencana esok hari. Obrolan ringan dan positif sebagai pengantar tidur ini juga dapat menenangkan pikiran anak.

2. Memasang gambar yang menenangkan
Memasang pajangan dinding, pernak-pernik atau wallpaper yang menenangkan seperti pemandangan bawah laut, air yang mengalir atau ikan yang berenang dipercaya dapat membuat anak lebih tenang. Anak akan lebih mudah tertidur jika dalam kondisi tenang.

3. Mengusap punggung anak
Cara menidurkan anak dengan mengusap punggungnya sudah diajarkan secara turun-temurun oleh generasi sebelum kita. Ternyata cara ini memang bisa menstimulasi indra peraba sekaligus indra proprioseptif pada otot sehingga menjadi rileks. Sentuhan atau pijatan lembut juga bisa membuat anak lebih mudah tidur.

4. Dekap dengan selimut

Selimut bukan hanya berguna untuk memberi rasa hangat dan melindungi anak dari gigitan nyamuk. Saat berada di dalam selimut anak akan merasa lebih nyaman dan aman sehingga membuatnya lebih mudah untuk tidur.

5. Berikan segelas susu hangat
Susu memiliki kandungan triptofan yang dapat memberikan efek nyaman dan membantu seseorang untuk lebih mudah tidur. Selain itu minuman hangat juga membantu agar lebih nyaman untuk tidur. Setelah menyusu, biasakan anak menggosok gigi untuk menjaga kesehatan gigi dan mulutnya.

6. Gunakan aroma terapi

Aroma terapi bukan hanya efektif bagi orang dewasa namun juga untuk bayi dan anak-anak. Namun Anda perlu berhati-hati memilih aroma terapi yang cocok untuk anak Anda karena beberapa anak memiliki alergi pada reaksi aroma terapi. Beberapa aroma yang membantu anak mudah tidur antara lain lavender, mawar, dan chamomile.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi