5 Jenis Pil KB Bisa Hilangkan Jerawat, Efektifkah?

Manfaat Pil KB bukan hanya untuk mencegah kehamilan, lho! Bagi sebagian orang, kontrasepsi hormonal ini juga bisa membantu mengatasi jerawat, terutama yang dipicu oleh hormon. Penasaran jenis pil KB apa saja yang bisa bantu atasi jerawat? Yuk, simak ulasannya di bawah ini.

Jenis Pil KB untuk Mengatasi Jerawat pada Wanita

Ada banyak pilihan cara untuk mengatasi jerawat, termasuk kontrasepsi yang tidak disangka adalah menggunakan pil KB. Menurut beberapa uji klinis, mengonsumsi pil KB kombinasi dapat mengurangi kekambuhan jerawat, jerawat berkurang, dan peradangan akibat jerawat.

Pil KB bekerja pada kulit dengan menurunkan kadar androgen, yang mengurangi produksi sebum dan dapat mengurangi jerawat. Selain mengurangi produksi androgen di ovarium dan kelenjar adrenal, pil KB juga menurunkan kadar testosteron dalam aliran darah. Estrogen dalam pil KB juga membantu mengurangi produksi minyak oleh kelenjar sebasea.

Berikut ini beberapa jenis pil KB yang bisa digunakan untuk mengatasi jerawat:

1. Beyaz

Beyaz tersedia dalam bentuk obat bermerek maupun generik. Obat ini termasuk jenis pil KB monofasik, itu artinya setiap pil aktif mengandung kadar hormon yang sama. Kandungan utamanya adalah drospirenon, etinil estradiol, dan kalsium levomefolat (bentuk aktif dari vitamin B9 yang penting untuk tubuh).

Saat mengonsumsi Beyaz, Anda mungkin mengalami perdarahan seperti menstruasi selama siklus tertentu. Ini merupakan efek samping yang umum terjadi dan biasanya tidak perlu dikhawatirkan.

Jika Anda lupa minum satu dosis dan sudah memulai kemasan baru, cukup lewati dosis yang terlewat. Jangan sampai minum dua pil sekaligus, karena hal ini dapat meningkatkan risiko efek samping atau overdosis.

2. Estrostep Fe

Meskipun Estrostep Fe bermerek tidak lagi diproduksi, tetapi bentuk generiknya tersedia. Obat ini bersifat trifasik (tiga fase), artinya tersedia tiga jenis pil aktif dengan kadar hormon yang bervariasi.

Jenis pil KB ini mengandung norethindrone asetat dan etinil estradiol. Seperti beyaz, mengonsumsi Estrotep Fe mungkin menimbulkan perdarahan seperti menstruasi selama periode ini.

Efek samping yang umum dari penggunaan pil KB ini termasuk sakit kepala, kandidiasis vagina, mual, kram menstruasi, nyeri dada, perdarahan vagina tidak teratur, kenaikan berat badan, dan efek lainnya.

3. Ortho Tri-Cyclen

Obat dengan merek dagang Ortho Tri-Cyclen tidak lagi diproduksi, tetapi bentuk generiknya masih tersedia.

Obat ini bersifat trifasik karena menggunakan estrogen yang dikombinasikan dengan progestin yang disebut norgestimat. Progestin adalah bentuk progesteron sintetis atau buatan. Pil KB ini tersedia dalam berbagai dosis progestin.

Efek samping yang umum dari penggunaan Ortho Tri-Cyclen, seperti sakit kepala, migrain, nyeri dada, pembengkakan dada, keputihan, infeksi vagina, nyeri perut, perubahan suasana hati, keputihan, dan fluktuasi berat badan.

4. YAZ

YAZ adalah pil KB kombinasi yang mengandung estrogen dan progestin sintetis bernama drospirenon. Progestin buatan ini dirancang menyerupai hormon alami dalam tubuh dan berfungsi untuk mencegah kehamilan dengan cara menghentikan ovulasi serta mengubah lendir serviks agar sperma sulit menembus sel telur.

Pil KB ini mengandung drospirenon yang mungkin memiliki risiko pembekuan darah yang lebih tinggi dibandingkan dengan pil yang mengandung progestin lain.

Merek pil KB lain yang mengandung drospirenon antara lain Beyaz, Gianvi, Loryna, Ocella, Safyral, Syeda, Yasmin, dan Zarah.

5. Alesse

Alesse adalah pil KB kombinasi yang mengandung dua hormon, yaitu levonorgestrel dan etinil estradiol. Kombinasi ini berfungsi untuk mencegah kehamilan dengan cara menghentikan ovulasi dan mengubah kondisi rahim serta lendir serviks.

Namun, hingga saat ini pil Alesse belum mendapatkan persetujuan dari FDA (Food and Drug Administration)
untuk pengobatan jerawat. Jadi, meskipun bisa saja berdampak pada hormon penyebab jerawat, Alesse bukan pilihan utama untuk tujuan tersebut.

Itulah beberapa jenis pil KB yang bisa Anda gunakan untuk membantu mengatasi jerawat. Meski efektif bagi sebagian orang, penting untuk memastikan apakah jenis pil KB tersebut aman dan cocok untuk kondisi kesehatan kulit Anda.

Konsultasikan langsung dengan dokter melalui Farmaku.com atau aplikasi Farmaku. Tanpa harus keluar rumah, Anda bisa mendapatkan saran medis terpercaya seputar penggunaan pil KB untuk mengatasi jerawat dengan aman dan sesuai kebutuhan.