Terbit: 8 May 2016
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Kaum hawa tentu sering mendengar adanya saran untuk memakai sabun pembersih khusus yang akan menjaga kesehatan area kewanitaan mereka dengan lebih baik. Sabun pembersih khusus ini diyakini memiliki kadar pH yang dibutuhkan oleh area kewanitaan agar terbebas dari berbagai macam bakteri atau kuman dengan lebih baik. Sayangnya, sebuah penelitian yang diinisiasi oleh Departemen Kesehatan dari Amerika Serikat justru menyarankan kaum wanita untuk tidak lagi melakukan douching, sebuah cara membersihkan area organ vital wanita dengan air dan juga sabun pembersih khusus organ vital wanita. Pakar kesehatan menyebutkan jika hal ini bisa memberikan resiko tinggi bagi kesehatan kaum hawa.

Pembersih Organ Vital Wanita Apakah Cukup Aman Digunakan?

Pakar kesehatan menyebutkan jika wanita yang kerap membersihkan organ vitalnya dengan air dan sabun pembersih beresiko akan membuat bakteri sehat penjaga kebersihan area organ vital terganggu dan keasaman alami pada area organ vital menjadi tidak seimbang. Produk sabun pembersih sendiri bisa membuat area organ vital wanita terpapar bahan kimia secara langsung sehingga beresiko akan mengalami infeksi dan perubahan hormon yang tidak bisa diabaikan. Dalam beberapa kasus, para wanita mengalami masalah berupa masuknya beragam bakteri berbahaya ke bagian dalam organ vital layaknya ovarium uterus, hingga tube fallopia yang tentu akan sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh.

Banyak sabun pembersih khusus organ vital wanita yang mengandung bahan kimia phthalates yang bisa mempengaruhi hormon pada organ vital wanita. Sebuah penelitian bahkan menyebutkan jika wanita yang rajin membersihkan organ vitalnya dengan sabun ini akan memiliki konsentrasi metabolit dari zat kimia phthalates pada urinnya hingga 52 persen lebih banyak. Penelitian yang melibatkan lebih dari 700 wanita dengan usia 20 hingga 29 tahun ini dimaksudkan untuk melibatkan dampak penggunaan pembalut, pembersih organ vital, tissue, hingga tampon.

Disamping beresiko terpapar bahan kimia berbahaya, pakar kesehatan Ami Zota dari Milken Institute School of Public Health juga menuturkan jika penggunaan sabun pembersih organ vital bisa berdampak negatif pada kesuburan pria atau wanita. Jadi ladies, masih yakin mau membersihkan organ vital dengan sabun khusus?


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi