Terbit: 4 April 2019
Ditulis oleh: Mutia Isni Rahayu | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Triaminic obat apa? Triaminic adalah obat untuk mengatasi batuk pilek. Obat yang tersedia dalam bentuk sirup ini tersedia dalam 3 varian yaitu Triaminic Pilek, Triaminic Batuk Pilek, dan Triaminic Expectorant. Ketahui lebih jauh tentang Triaminic mulai dari manfaat, dosis, efek samping, dan lainnya tentang Triaminic berikut ini.

Triaminic: Manfaat, Dosis, Efek Samping

Kandungan Triaminic

Triaminic tersedia dalam 3 varian yang memiliki kombinasi kandungan bahan aktif yang berbeda. Berikut adalah kandungan yang terdapat dalam setiap sediaan Triaminic:

1. Kandungan Triaminic Pilek

Triaminic pilek memiliki kandungan Pseudoephedrine HCl 15 mg dan Chlorpheniramine maleate 1 mg dalam setiap 5 ml atau satu sendok takar. Pseudoephedrin merupakan obat dari golongan simpatomimetik. Obat ini bekerja dengan cara mengecilkan pembuluh darah sehingga mengurangi pembengkakan dan penyumbatan yang menyebabkan hidung tersumbat.

Chlorpheniramine maleate atau CTM adalah obat dari golongan antihistamin yang bekerja dengan cara mencegah kerja histamin yang merupakan senyawa dalam tubuh yang memicu timbulnya reaksi alergi.

2. Kandungan Triaminic Batuk Pilek

Triaminic Batuk Pilek Pseudoephedrine HCl 15 mg, Dextromethorphan HBr 5 mg. Dextromethorphan HBr adalah obat antitusif atau penekan batuk. Obat ini hanya digunakan untuk mengatasi batuk berdahak. Dextromethorphan HBr juga tidak disarankan untuk penggunaan jangka panjang sehingga tidak disarankan digunakan pada batuk kronis.

3. Kandungan Triaminic Expectorant

Triaminic Expectorant memiliki kandungan Pseudoephedrine HCl 15 m dan Guaifenesin 50 mg. Guaifenesin adalah obat dari golongan ekspektoran yang bekerja dengan cara mengencerkan dahak pada saluran pernapasan. Sama seperti Dextromethorphan HBr, penggunaan jangka panjang obat ini juga tidak disarankan.

Manfaat Triaminic

Jika melihat pada kandungan bahan aktif di dalamnya, manfaat Triaminic secara umum adalah untuk mengatasi gejala pilek. Manfaat yang lebih spesifik berbeda-beda untuk setiap varian Triaminic:

  • Triaminic Pilek: mengatasi gejala pilek seperti hidung tersumbat dan bersin-bersin yang dipicu oleh alergi.
  • Triaminic Batuk Pilek: mengatasi gejala pilek berupa hidung tersumbat yang disertai dengan batuk kering.
  • Triaminic Expectorant: mengatasi gejala pilek seperti hidung tersumbat, bersin-bersin, yang disertai dengan batuk berdahak.

Dosis Triaminic

Triaminic tersedia dalam bentuk sirup. Dosis Triaminic juga disesuaikan dengan varian Triaminic yang berbeda. Berikut adalah dosis Triaminic yang disarankan berdasarkan variannya:

1. Dosis Triaminic Pilek

Dosis Triaminic Pilek yang disarankan adalah sebagai berikut ini:

  • Usia 2-5 tahun: ½ sendok takar atau 2,5 ml, sebanyak 3 kali per hari.
  • Usia 6-12 tahun: 1 sendok takar atau 5 ml, sebanyak 3 kali per hari.
  • Usia di atas 12 tahun: 2 sendok takar atau 10 ml, sebanyak 3 kali per hari.

2. Dosis Triaminic Batuk Pilek

Dosis Triaminic Batuk Pilek yang disarankan adalah sebagai berikut ini:

  • Usia di bawah 6 tahun: harus atas petunjuk dokter.
  • Usia 6-12 tahun: 1 sendok takar atau 5 ml, sebanyak 3 kali per hari.
  • Usia di atas 12 tahun: 2 sendok takar atau 10 ml, sebanyak 3 kali per hari.

3. Dosis Triaminic Expectorant

  • Usia 2-6 tahun: ½ sendok takar atau 2,5 ml, sebanyak 3 kali per hari.
  • Usia 6-12 tahun: 1 sendok takar atau 5 ml, sebanyak 3 kali per hari.
  • Usia di atas 12 tahun: 2 sendok takar atau 10 ml, sebanyak 3 kali per hari.

Dosis dapat berubah sesuai dengan kondisi dan kebutuhan pasien. Jangan mengganti dosis tanpa berdiskusi dengan dokter maupun apoteker.

Petunjuk Penggunaan Triaminic

Penggunaan obat Triaminic sebaiknya digunakan sesuai dengan aturannya. Berikut adalah petunjuk penggunaan Triaminic:

  • Triaminic dapat dikonsumsi sesudah maupun sebelum makan.
  • Gunakan obat Triaminic sesuai dengan gejala yang dialami karena setiap varian obat memiliki manfaat yang berbeda.
  • Gunakan obat ini sesuai dengan dosis dan juga petunjuk dari dokter.
  • Usahakan untuk mendapatkan suntikan pada waktu yang sama setiap harinya.
  • Jangan gunakan obat ini tanpa berdiskusi dengan dokter.

Petunjuk Penyimpanan Triaminic

Berikut adalah petunjuk penyimpanan Triaminic yang harus diperhatikan:

  • Simpan obat Triaminic pada suhu di bawah 25°C.
  • Simpan obat Triaminic di tempat kering dan tidak lembap.
  • Hindari obat Triaminic dari cahaya atau sinar matahari langsung.
  • Hindari obat Triaminic dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.

Efek Samping Triaminic

Obat-obatan jenis apapun berpotensi menimbulkan efek samping, begitu juga dengan Triaminic. Efek samping yang mungkin timbul dari setiap sediaan Triaminic umumnya sama yaitu sebagai berikut ini:

  • Rasa tidak nyaman pada pencernaan
  • Mual
  • Muntah
  • Mulut kering
  • Sedasi
  • Pusing
  • Sakit kepala
  • Nyeri tulang belakang
  • Mudah haus
  • Keringat berlebih
  • Gangguan tidur
  • Tekanan darah tinggi
  • Jantung berdebar
  • Kesulitan bernapas
  • Kesulitan mengosongkan kandung kemih

Efek samping di atas tidak selalu terjadi. Efek samping dapat terjadi akibat penggunaan obat berlebihan, interaksi obat, penggunaan jangka panjang, atau karena kondisi tertentu dari setiap pasien yang tentunya berbeda-beda.

Jika Anda merasakan gejala efek samping berat dari penggunaan obat ini, hentikan penggunaan obat dan segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Interaksi Obat Triaminic

Interaksi obat dapat terjadi ketika Triaminic digunakan bersama dengan jenis obat-obatan lain tertentu. Interaksi obat menyebabkan efektivitas obat menurun dan dapat meningkatkan potensi terjadinya efek samping.

Berikut adalah jenis obat yang sebaiknya tidak digunakan bersama dengan Triaminic:

  • Obat simpatomimetik jenis lain
  • Antidepresan jenis MAO inhibitor

Daftar obat di atas kemungkinan bukan merupakan daftar lengkap. Beri tahu dokter apabila Anda sedang mengonsumsi atau belakangan mengonsumsi obat-obatan tertentu. Konsumsi alkohol juga dapat menyebabkan interaksi obat, maka sebaiknya dihindari.

Diskusikan juga dengan dokter tentang jenis makanan atau minuman yang sebaiknya dihindari selama penggunaan obat Triaminic untuk menghindari interaksi obat.

Peringatan dan Perhatian Triaminic

Triaminic termasuk ke dalam jenis obat bebas terbatas yang artinya merupakan obat keras namun penggunaannya bisa tanpa resep dokter. Perhatikan baik-baik petunjuk penggunaan dan peringatan untuk obat ini.

Berikut adalah beberapa hal lain yang perlu menjadi peringatan dan perhatian selama penggunaan obat Triaminic:

  • Jangan gunakan obat Triaminic pada pasien yang hipersensitif pada obat-obatan simpatomimetik dan komponen lain yang terkandung dalam Triaminic.
  • Jika sakit tidak sembuh dalam waktu 3 hari, segera konsultasikan ke dokter.
  • Penggunaan Triaminic batuk dan pilek pada anak usia di bawah 6 tahun tidak disarankan dan harus dengan petunjuk dokter.
  • Penggunaan pada ibu hamil dan menyusui sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter lebih dulu.
  • Hati-hati penggunaan pada pasien yang obesitas dan lansia, yang memiliki risiko tinggi terkena penyakit kardiovaskular.

DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi