Terbit: 2 March 2017 | Diperbarui: 8 November 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Sebelum menanak nasi, kita tentu harus mencuci beras terlebih dahulu hingga bersih. Air bekas cucian beras ini ternyata sebaiknya tidak kita buang terlebih dahulu karena bisa dijadikan sebagai bahan alami yang bisa merawat kesehatan kulit. Pakar kesehatan berkata bahwa di dalam air cucian beras, kita bisa mendapatkan nutrisi yang bisa membuat kulit semakin cerah hingga menghilangkan berbagai masalah layaknya noda hitam bekas luka jerawat hingga flek hitam yang sangat mengganggu. Lantas, apa yang bisa kita lakukan dengan air cucian beras ini?

Air cucian beras yang tidak boleh kita buang adalah air beras cucian yang pertama. Pada air inilah kita bisa mendapatkan nutrisi baik dan berkhasiat yang ada dalam beras. Kita hanya perlu menyimpan air cucian beras pertama ini di dalam gelas. Biasanya satu gelas kecil air cucian beras sudah bisa dipakai untuk dua atau tiga kali penggunaan masker. Air cucian beras ini kemudian kita simpan di dalam kulkas dan diamkan saja hingga dua jam. Biasanya, air ini akan mengental sehingga bisa kita gunakan sebagai masker wajah.

Sebelum kita menggunakan masker dari air cucian beras ini, pastikan bahwa wajah kita sudah bersih dari berbagai sisa make-up dan berbagai kotoran yang menempel. Setelah benar-benar bersih, kita tinggal mengoleskan masker dari air cucian beras ini hingga merata dan kemudian didiamkan selama 15 menit hingga mengering. Kita pun tinggal membilasnya hingga bersih dengan air hangat dan kemudian dikeringkan dengan handuk yang lembut.

Dengan rutin menggunakan masker dari air cucian beras ini, kulit wajah akan semakin sehat, cantik, cerah, dan juga mulus sehingga tentu akan membuat kita menjadi semakin percaya diri. Hanya saja, pastikan untuk tidak menyimpan masker dari air cucian beras ini tidak lebih dari dua hari pada lemari es karena setelah durasi waktu tersebut, masker biasanya sudah sangat kering dan tak bisa digunakan lagi.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi