Terbit: 26 April 2018 | Diperbarui: 8 November 2022
Ditulis oleh: Gerardus Septian Kalis | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Kantung mata yang lebih dikenal dengan istilah mata panda kerap timbul seiring bertambahnya usia atau saat jaringan dan otot yang menopang kelopak mata melemah. Kondisi ini akan semakin mengganggu penampilan jika kantung mata disertai lingkaran hitam, kulit kendur hingga keriput. Pada umumnya, hal ini jarang disebabkan oleh kondisi medis yang serius.

Cara Menghilangkan Kantung Mata dengan Efektif

Penyebab Kantung Mata

Jika Anda ingin menghilangkan kantung mata dengan efektif, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa yang menjadi penyebab munculnya kantung mata. Selain penuaan dan kelelahan, ada beragam faktor lain yang dapat memicu timbulnya kantung mata dan lingkaran hitam di mata, antara lain:

  1. Kurang tidur

Apakah Anda kurang tidur akhir-akhir ini? Munculnya kantung mata biasanya dikaitkan dengan kurangnya waktu tidur Anda. Kurang tidur menyebabkan pembuluh darah di bagian bawah mata melebar dan menimbulkan warna gelap.

  1. Alergi

Kantung mata juga dapat muncul karena alergi. Pada rinitis alergi, terjadi peradangan di hidung oleh karena reaksi alergi. Gejala yang timbul meliputi bersin-bersin dan mata berair, dapat diiringi dengan timbulnya kantung mata dan lingkar hitam di bawah mata.

  1. Dehidrasi

Minum air setidaknya 8 gelas sehari agar kebutuhan cairan dalam tubuh dapat terpenuhi dengan baik. Kekurangan cairan dan protein tidak hanya dapat memengaruhi kesehatan, tapi juga dapat memengaruhi area bawah mata Anda. Seperti diketahui, air membentuk sekitar 60 persen dari berat badan Anda. Mengingat hal ini, tidak mengherankan bahwa dehidrasi dapat berkontribusi pada kantong mata bawah.

  1. Merokok

Jika Anda memiliki kebiasaan merokok, hal itu bisa menurunkan kadar vitamin C di dalam tubuh Anda. Padahal, vitamin C merupakan vitamin yang bertanggung jawab menciptakan kolagen untuk menjaga kesehatan kulit Anda. Tidak hanya kantung mata yang muncul, masalah lain seperti kerutan, perubahan warna dan lingkaran hitam juga akan muncul.

Menghilangkan Kantung Mata

Pada dasarnya masalah kantung mata adalah masalah kecantikan yang tidak memerlukan perawatan yang spesifik. Perawatan di rumah dan pola hidup sehat dapat menjadi solusi tepat menghilangkan kantung mata, diantaranya:

  1. Kompres mata

Basahi kain handuk bersih dengan air dingin/ es. Kemudian tempelkan dengan tekanan ringan dibagian bawah kelopak mata selama 5-10 menit. Kompres dingin akan memengaruhi pembuluh darah dan jaringan sekitar agar mengecil dan kencang sehingga dapat mengurangi bahkan menghilangkan kantung mata. Selain itu, Anda bisa memanfaatkan kantung berisi teh hijau sebagai kompres.

  1. Memperbaiki posisi tidur

Posisi tidur dengan kepala sedikit terangkat akan membantu mengatasi masalah kantung mata Anda. Tidurlah dengan bantal tambahan untuk menopang kepala. Cara menghilangkan kantung mata ini membantu mencegah cairan menumpuk di sekitar mata saat Anda tidur. Prinsipnya adalah memanfaatkan gravitasi bumi untuk membantu mencegah cairan terakumulasi di sekitar mata disaat Anda tidur. Hal ini dapat membantu menghilangkan kantung mata dan bisa mencegahnya datang kembali.

  1. Mentimun

Terlebih dahulu cucilah mentimun hingga bersih. Kemudian iris mentimun dengan ketebalan 0,5 cm. Tutup mata Anda dengan irisan mentimun sambil berbaring dan biarkan selama 15 sampai 20 menit.

  1. Cukup tidur

Waktu tidur yang optimal pada orang dewasa adalah tujuh sampai delapan jam sehari dan diutamakan tidur pada malam hari.

  1. Cukup asupan cairan

Minumlah air putih setidaknya 8 gelas perhari untuk orang dewasa. Hal ini dilakukan untuk mencegah kekurangan cairan atau dehidrasi, karena dehidrasi dapat menyebabkan terbentuknya kantung mata.

  1. Kentang

Letakkan irisan kentang di mata Anda dan pertahankan selama 5-10 menit. Setelah itu bilas dengan lembut. Kentang membantu mengurangi bengkak dan juga menghilangkan lingkaran hitam berkat kandungan enzim yang tinggi. Untuk hasil yang optimal, simpan di kulkas semalaman.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi