Terbit: 3 July 2020 | Diperbarui: 4 November 2022
Ditulis oleh: Devani Adinda Putri | Ditinjau oleh: dr. Eko Budidharmaja

Sebelum jerawatan, lebih baik cari tahu cara mencegah jerawat. Jerawat adalah gangguan kulit umum akibat penumpukan kotoran, minyak, dan sel kulit mati di folikel rambut. Ketahui bagaimana cara mencegah timbulnya jerawat dan tips kecantikan kulit lainnya.

17 Cara Mencegah Jerawat Secara Alami (Mudah dan Efektif)

Cara Mencegah Jerawat dengan Mudah

Jerawat dapat mengganggu penampilan Anda. Jerawat disebabkan oleh bakteri Propionibacterium acnes (P. acnes) yang mungkin muncul dari kebiasaan sehari-hari Anda. Sebelum itu terjadi, lakukan cara mencegah timbulnya jerawat berikut ini!

1. Cuci Muka Secara Teratur

Wajah yang kotor memang bukan penyebab jerawat, namun ada baiknya untuk membersihkan kotoran, sebum, keringat, sel kulit mati, dan bakteri yang menempel di kulit wajah setiap hari. Anda dapat menggunakan air hangat dan facial wash dengan bahan serta konsentrasi ringan. Jangan lupa untuk mengeringkan wajah hingga bersih.

2. Gunakan Pelembap

Gunakan pelembap yang cocok dengan jenis kulit Anda. Pelembap akan membantu kulit wajah terhidrasi untuk mencegah peradangan kulit, kemerahan, dan kulit kusam. Pilih produk pelembap dengan noncomedogenic (tidak menyumbat pori-pori) serta bebas pewangi sintetis, dan alkohol.

3. Jangan Menyentuh Wajah

Kebiasaan menyentuh wajah setiap saat mungkin terjadi pada semua orang tanpa disadari. Faktanya, menyentuh wajah sembarangan dapat menjadi penyebab jerawat secara tidak langsung.

Tangan Anda menjadi media kotoran, bakteri, virus, dan kuman lainnya yang dapat terpapar ke kulit wajah. Cobalah untuk tidak menyentuh wajah sembarangan sebelum Anda cuci tangan.

4. Hindari Paparan Sinar Matahari

Kulit memiliki reseptor vitamin D alami yang akan aktif dan memproduksi vitamin D saat terpapar sinar matahari, namun hanya dalam waktu yang tepat yaitu sekitar jam 7-9 pagi. Paparan sinar matahari di luar waktu tersebut malah akan menyumbat pori-pori, memproduksi sebum berlebih, dan membuat kulit dehidrasi.

Sebaiknya, hindari paparan sinar matahari di siang hari. Gunakan tabir surya minimal SPF 30 sebelum beraktivitas di luar ruangan pada siang hari.

5. Ketahui Jenis Kulit Anda

Semua orang dengan jenis kulit apa pun mungkin mengalami jerawat, namun orang dengan kulit berminyak yang paling rentan berjerawat dibandingkan dengan mereka dengan kulit kering. Selain itu, orang dengan jenis kulit kombinasi (kering dan berminyak) juga rentan berjerawat pada bagian T zone yaitu dahi, hidung, dan dagu.

6. Pilih Produk dan Alat Make Up yang Sesuai

Bila Anda menggunakan make up, jangan lupa untuk membersihkannya sampai benar-benar bersih. Bila perlu, gunakan produk micellar water yang juga sesuai jenis kulit Anda.

Selain itu, perhatikan kebersihan alat makeup Anda termasuk spons dan kuas wajah. Peralatan makeup yang dipakai berulang kali dan tidak disimpan di tempat tertutup mungkin menjadi media perkembangan bakteri.

7. Batasi Makanan Pemicu Jerawat

Berdasarkan laporan dari American Academy of Dermatology, makanan dengan indeks glikemik tinggi (makanan yang dapat membuat kadar gula darah melonjak) meningkatkan risiko jerawat lebih tinggi. Contohnya seperti produk susu skim, kue, cookies, pie, minuman bersoda, dll.

 

8. Gunakan Retinoid Topikal

Retinoid adalah turunan dari vitamin A yang digunakan untuk meningkatkan kesehatan kulit, memproduksi kolagen, melembutkan kulit, juga untuk mengatasi dan mencegah jerawat. Beberapa produk retinoid topikal yang umum digunakan untuk mencegah gangguan kulit adalah tretinoin dan tazarotene. Konsultasikan pada dokter sebelum menggunakannya.

9. Gunakan Tree Tea Oil 

Cara mencegah jerawat selanjutnya adalah dengan menggunakan bahan alami seperti tree tea oil. Minyak esensial ini dipercaya dapat mencegah peradangan dan iritasi kulit. Gunakan minyak esensial ini di kulit sebagai pembersih atau pelembap alami.

10. Perhatikan Kebersihan Rambut

Selain kebersihan kulit wajah, ternyata kebersihan rambut juga perlu diperhatikan. Rambut kotor dan berminyak yang mengenai wajah dapat menyebabkan penumpukan bakteri di kulit yang memicu jerawat atau gangguan kulit lainnya. Jadi, pastikan rambut Anda juga bersih dan sehat setiap saat.

11. Gunakan Obat Topikal

Beberapa obat topikal (krim, serum, atau salep) untuk mencegah dan mengatasi jerawat tersedia di pasaran dalam bentuk bebas (over the counter medicine). Obat topikal tersebut juga berfungsi untuk mengendalikan jerawat dan memelihara kulit agar tidak iritasi, kering, merah, dan radang.

Gunakan obat topikal yang mengandung asam salisilat atau benzoil peroksida. Baca aturan pakai dengan teliti.

12. Pilih Skin Care yang Tepat

Pilih produk perawatan kulit yang sesuai dengan jenis kulit Anda. Salam memilih produk skin care malah akan membuat kulit berjerawat. Bila perlu, konsultasi dengan pakar kulit dan kecantikan untuk mencoba dan memastikan produk mana yang cocok untuk kulit Anda.

13. Jangan Eksfoliasi Kulit Berlebihan

Eksfoliasi kulit adalah metode untuk melepaskan kulit mati, namun jangan melakukannya berlebihan dan terlalu sering. Bila berlebihan, kulit malah akan kehilangan minyak alami yang akan juga akan memicu jerawat. Sebaiknya lakukan eksfoliasi kulit maksimal 2 kali dalam seminggu agar kulit tidak kering dan iritasi.

14. Konsultasi pada Dokter untuk Obat Antibiotik

Beberapa jenis antibiotik untuk mencegah pertumbuhan jerawat seperti eritromisin dan klindamisin. Konsultasi pada dokter bila Anda perlu menggunakan obat antibiotik untuk mengatasi atau mencegah jerawat.

 

15. Olahraga Teratur

Cara mencegah jerawat selanjutnya adalah dengan berolahraga secara rutin. Olahraga berguna untuk kebugaran tubuh keseluruhan, termasuk juga untuk kesehatan kulit. Kenakan pakaian olahraga yang menyerap keringat dan jangan lupa mandi setelah olahraga.

16. Jaga Kebersihan Sarung Bantal

Anda mungkin tidak menyadarinya, namun kotoran atau bakteri yang ada di sarung bantal bisa menempel di wajah Anda dan memicu jerawat. Selain itu, kotoran di ponsel Anda juga mungkin memaparkan bakteri penyebab jerawat. Jadi, bersihkan juga benda-benda yang sekiranya sering digunakan dan menyentuh wajah Anda.

17. Kelola Gejala Stres

Berdasarkan laporan dari American Academy of Dermatology, tubuh menghasilkan lebih banyak hormon perangsang minyak saat Anda stres. Produksi minyak berlebihan tersebut dapat menyumbat folikel rambut dan memicu jerawat. Jadi, kelola gejala stres Anda dengan berbagai hal-hal positif yang menyenangkan seperti meditasi, yoga, jalan-jalan, dan sebagainya.

Itulah berbagai cara mencegah timbulnya jerawat. Jangan lupa untuk konsumsi sayur dan buah yang tinggi vitamin A, C, D, serta kolagen untuk memelihara kesehatan kulit. Semoga informasi ini bermanfaat.

 

  1. McDermott, Annette. 2019. How to Prevent Pimples. https://www.healthline.com/health/how-to-prevent-pimples. (Diakses pada 3 Juli 2020).
  2. Nall, Rachel RN, MSN, CRNA. 2018. How do you prevent pimples?. https://www.medicalnewstoday.com/articles/321411#fifteen-ways-to-prevent-pimples. (Diakses pada 3 Juli 2020).
  3. Rush.Edu. 2020. 12 Tips to Combat Acne. https://www.rush.edu/health-wellness/discover-health/12-tips-combat-acne. (Diakses pada 3 Juli 2020).
  4. WebMd. 2018. 10 Tips for Preventing Acne. https://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/acne/10-tips-for-preventing-pimples#1. (Diakses pada 3 Juli 2020).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi