Terbit: 3 June 2020 | Diperbarui: 4 November 2022
Ditulis oleh: Mutia Isni Rahayu | Ditinjau oleh: dr. Antonius Hapindra Kasim

Alpha arbutin adalah bahan alami yang belakangan populer di kalangan pengguna skin care. Senyawa yang merupakan turunan hidroquinon ini dipercaya dapat membantu mencerahkan kulit. Sebagai turunan hidrokuinon yang dianggap bahan yang cukup berbahaya untuk skin care, apakah arbutin aman? Ketahui tentang manfaat, fungsi, cara pakai, hingga efek samping dari senyawa ini.

Alpha Arbutin, Turunan Hidrokuinon yang Ampuh Mencerahkan Kulit

Apa Itu Alpha Arbutin?

Alpha arbutin adalah jenis arbutin paling murni. Secara umum terdapat dua jenis arbutin, yaitu alpha dan beta. Alpa arbutin yang lebih murni membutuhkan biaya produksi yang lebih tinggi, namun senyawa ini lebih ampuh digunakan. Sifatnya yang larut air membuat senyawa ini mudah diserap oleh kulit.

Di sisi lain, produksi beta arbutin membutuhkan biaya yang lebih murah, namun penggunaannya dianggap tidak efektif. Jika dalam komposisi produk hanya menyebutkan arbutin, Anda dapat berasumsi bahwa produk tersebut mengandung beta arbutin.

Arbutin adalah turunan alami dari hidrokuinon. Kebaikan alpha arbutin dapat memberikan efek memutihkan kulit dan dipercaya sebagai salah satu alternatif hidrokinon karena penggunaannya lebih rendah risiko dibanding hidrokuinon. Umumnya produk pencerah kulit bertujuan untuk meringankan hiperpigmentasi.

Arbutin merupakan bahan alami yang berasal dari beberapa spesies tanaman. Mulberry dan bearberry dipercaya memiliki arbutin dengan konsentrasi tinggi, namun senyawa ini juga bisa didapatkan dalam tanaman lain seperti blueberry, cranberry, gandum, hingga pir.

Cara Kerja Alpha Arbutin

Cara kerja arbutin adalah sebagai penghambat tirosinase yang merupakan enzim yang berperan dalam produksi melanin (pigmen pemberi warna kulit). Meskipun merupakan turunan dari hidrokuinon, tapi arbutin diklaim lebih aman untuk kulit.

Sebelumnya hidrokuinon dipercaya sebagai agen pencerah kulit yang ampuh, namun kini penggunaannya harus diawasi dengan lebih ketat karena efek samping yang ditimbulkannya. Berbeda dengan arbutin, cara kerja hidrokuinon adalah dengan langsung membunuh sel-sel yang menghasilkan melanin.

Manfaat Alpha Arbutin

Secara umum fungsi alpha arbutin adalah untuk membantu mengatasi hiperpigmentasi dan warna kulit tidak merata. Namun senyawa ini dipercaya memiliki keistimewaan dibandingkan dengan bahan pencerah lain.

Menurut Michael Lin, MD, dermatologi asal Los Angeles, komponen aktif arbutin dilepaskan secara perlahan, hal ini membuat arbutin lebih tidak mengiritasi dibandingkan dengan pencerah kulit lainnya. Maka dari itu, arbutin aman juga digunakan pemilik kulit sensitif.

Sebagai agen pencerah kulit, berikut adalah berbagai manfaat lotion alpha arbutin bagi kulit:

1. Mengatasi Warna Kulit Tidak Merata

Manfaat alpha arbutin sebagai agen pencerah yang pertama tentunya adalah dapat mengatasi warna kulit tidak merata. Seperti yang disebutkan sebelumnya, senyawa ini menghambat enzim tirosinase yang merupakan enzim yang merangsang sel-sel yang memproduksi melanin.

Berkurangnya produksi melanin ini mencegah bintik-bintik gelap muncul atau bahkan membantu memudarkannya. Seiring dengan hilangnya bintik-bintik gelap atau hiperpigmentasi pada wajah, wajah pun menjadi lebih cerah.

Masalah kulit seperti lentigo, melasma, hingga freckles juga diklaim dapat diatasi dengan penggunaan senyawa ini.

2. Perlindungan Terhadap Sinar Matahari

Paparan sinar matahari adalah salah satu penyebab hiperpigmentasi kulit yang cukup umum. Kemampuan arbutin menghambat tirosinase dapat membantu mengurangi tingkat penggelapan kulit setelah terpapar sinar matahari.

3. Lembut di Kulit

Walaupun memiliki tugas utama mencerahkan kulit, tapi menjaga kulit agar tetap lembut tentunya tidak kalah penting. Minimnya risiko iritasi penggunaan arbutin membuat senyawa ini dapat mencerahkan tanpa membuat kulit kering, sehingga kulit pun tetap lembut.

Baca Juga: 10 Jenis Masker Wajah Terbaik (Semua Jenis Kulit)

Cara Pakai Alpha Arbutin

Arbutin biasanya terkandung di dalam produk skin care tertentu seperti serum, krim, losion, dan bentuk lainnya. Cara pakai alpha arbutin dapat disesuaikan dengan sediaan produk yang Anda gunakan.

Umumnya produk dengan kandungan senyawa ini disarankan untuk digunakan 2 kali sehari, yaitu pada pagi dan malam hari. Namun setiap produk bisa saja memberikan instruksi yang berbeda sehingga Anda sebaiknya membaca deskripsi produk dan petunjuk penggunaannya dengan seksama sebelum menggunakan produk.

Efek Samping Alpha Arbutin

Penggunaan alphaarbutin relatif aman jika penggunaannya benar dengan konsentrasi yang juga tidak berlebihan. Namun meskipun sangat jarang, efek samping alpha arbutin masih mungkin terjadi.

Dalam kondisi basa, arbutin dapat dikonversi menjadi hidrokuinon. Hal ini tidak umum terjadi sebenarnya karena pada dasarnya kulit wajah normal memiliki pH asam.

Efek samping alpha arbutin lain yang mungkin muncul adalah seperti:

  • Iritasi
  • Kemerahan

Hal ini mungkin terjadi pada seseorang yang memiliki kulit yang sensitif atau akibat penggunaan alpha arbutin dengan konsentrasi yang jauh lebih tinggi dari yang disarankan. Konsentrasi yang dianggap efektif adalah 3%, namun kebanyakan produk mengandung 2% senyawa ini.

Petunjuk Penyimpanan Alpha Arbutin

Sama seperti obat, skin care juga memiliki petunjuk penyimpanannya sendiri. Jika tidak disimpan dengan benar, efektivitasnya dapat berkurang atau produk dapat juga rusak. Produk dengan kandungan alpha arbutin sebaiknya dijauhkan dari sinar matahari langsung dan tempat panas karena panas dapat mengurangi efektivitas senyawa ini.

Baca Juga: 16 Kandungan Skincare yang Harus Dihindari, Berbahaya!

Seberapa Efektif Alpha Arbutin?

Peneliti melakukan studi tentang kemampuan arbutin untuk mencerahkan sejak 1990-an. Sebagian bebas penelitian ini merupakan penelitian pada hewan atau studi in vitro pada sel kulit manusia yang dikultur.

Berdasarkan berbagai penelitian tersebut, ditemukan bukti ilmiah yang menjanjikan bahwa arbutin memang efektif dalam mencerahkan kulit. Arbutin juga aman digunakan sebagian besar jenis kulit, bahkan kulit yang cenderung sensitif.

Itu dia berbagai informasi alpha arbutin yang penting untuk diketahui. Meskipun dipercaya ampuh, namun tetap hati-hati dalam menggunakan skin care dengan kandungan senyawa ini. Jangan lupa untuk selalu mengecek komposisi lain dalam produk sebelum menggunakannya.

Perlu diketahui juga bahwa penggunaan skin care tentunya tidak memberikan hasil yang instan. Penggunaan secara konsisten dalam jangka waktu tertentu biasanya baru akan membuahkan hasil.

 

  1. Anonim. 2020. WHAT IS ARBUTIN – SKIN BENEFITS AND SIDE EFFECTS. https://www.kryzuy.com/what-is-arbutin/. (Diakses 3 Juni 2020).
  2. Gould, Wendy. 2020. Ingredient Spotlight: Why Arbutin Could be Considered a Safer Alternative to Hydroquinone. https://theklog.co/ingredient-spotlight-arbutin-in-skin-care/. (Diakses 3 Juni 2020).
  3. Webster, Ian. What is Arbutin. https://www.dermastore.co.za/learn/what-is-arbutin. (Diakses 3 Juni 2020).
  4. Xue, Faith. 2020. Meet Arbutin: The Secret Skin-Brightener You’ve Never Heard Of. https://www.byrdie.com/arbutin-serum. (Diakses 3 Juni 2020).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi