Terbit: 7 January 2020
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Kita tentu pernah mendengar informasi yang menyebut susu kecoa bisa memberikan manfaat kesehatan. Bahkan, susu ini disebut-sebut termasuk dalam superfood yang tinggi nutrisi. Apakah kabar ini memang sesuai dengan fakta kesehatan?

Susu Kecoa Bisa Bermanfaat bagi Kesehatan, Benarkah?

Kandungan di Dalam Susu Kecoa

Jika kita membayangkan kecoa, maka hal pertama yang akan kita pikirkan adalah serangga yang menjijikkan dan bisa menyebarkan berbagai macam penyakit. Logikanya, hampir tidak mungkin kita bisa mengonsumsi susu yang terbuat dari kecoa dan mendapatkan manfaat sehatnya. Hanya saja, memang ada penelitian justru menyebut susu kecoa memang bisa memberikan banyak manfaat kesehatan.

Berbeda dengan susu sapi yang cenderung tidak bisa dikonsumsi oleh mereka yang menderita intoleransi laktosa, susu kecoa justru aman untuk mereka konsumsi. Hal ini berarti, mengonsumsi susu kecoa tidak akan menyebabkan gejala seperti diare, kenaikan asam lambung, mual-mual, dan gangguan pencernaan lainnya.

Selain itu, penelitian juga membuktikan bahwa di dalam susu kecoa terdapat setidaknya sembilan asam amino esensial yang bisa memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh. Di susu-susu jenis lainnya, kandungan asam aminonya tidak sebanyak yang ada di dalam susu kecoa. Selain itu, di dalam susu kecoa juga terdapat kandungan protein, lipid, dan karbohidrat yang tinggi.

Masalahnya adalah baru ada satu jenis penelitian yang dilakukan untuk menganalisa manfaat atau efek samping dari susu kecoa. Penelitian ini bahkan dilakukan pada 1977 silam. Hingga saat ini, belum ada penelitian lain yang membuktikan atau mendukung dari hasil penelitian ini.

Selain itu, kadar kalori di dalam susu kecoa sangatlah tinggi, yakni sekitar 700 kalori di dalam satu porsi dengan ukuran 250 ml. Kadar kalori ini sekitar tiga kali lebih besar dibandingkan dengan susu pada umumnya.

Proses produksi susu ini juga bisa membuat banyak orang merasa jijik. Bagaimana tidak, demi membuat 3,5 ons susu kecoa, setidaknya 1.000 kecoa dilibatkan. Hal ini berarti, jika ingin susu ini diproduksi massal, maka jumlah kecoa yang dibutuhkan untuk membuatnya sangatlah banyak.

Melihat fakta ini, pakar kesehatan pun menyebut susu kecoa belum bisa dipastikan kebenaran klaim sehatnya. Susu ini juga belum tentu bisa dijadikan makanan sehat di masa depan.

Susu Jenis Lain yang Sehat bagi Kesehatan

Selain susu sapi, terdapat beberapa jenis susu lain yang bisa kita konsumsi jika mengalami intoleransi laktosa atau alergi pada susu tersebut.

Berikut adalah beberapa jenis susu lainnya yang baik bagi kesehatan.

  1. Susu Almond

Susu almond dikenal sebagai susu rendah protein namun tinggi kandungan magnesium, selenium, dan vitamin E. Susu ini bebas laktosa serta kolesterol sehingga baik bagi kesehatan jantung dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Susu ini juga dianggap sangat cocok bagi mereka yang sedang ingin menurunkan berat badan.

  1. Susu Gandum

Susu gandum atau oat tinggi kandungan serat larut dan beta glukan yang bisa meningkatkan kesehatan pencernaan dan sistem imun tubuh. Susu ini cocok bagi mereka yang mengalami alergi pada kedelai dan kacang-kacangan.

  1. Kefir

Kefir adalah sejenis produk olahan susu fermentasi yang mirip dengan yohurt. Jenis susu ini tinggi kandungan probiotik, vitamin, dan mineral yang bisa menyehatkan pencernaan dan sistem kekebalan tubuh.

  1. Susu Kedelai

Susu kedelai tinggi kandungan protein namun rendah sodium sehingga bisa membantu menurunkan kadar kolesterol jahat. Kandungan seratnya juga sangat tinggi.

  1. Susu Rami

Susu yang terbuat dari tumbukan biji rami ini tinggi kandungan asam lemak omega 3 yang baik bagi kesehatan jantung.

 

Sumber:

  1. Cortes, Jan. 2019. Will Cockroach Milk Become A Thing Soon?. medicaldaily.com/will-cockroach-milk-become-thing-soon-443925. (Diakses pada 7 Januari 2020).

DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi