DokterSehat.Com – Banyaknya jenis sambal yang terasa nikmat dengan berbagai rasa dan level kepedasan di tanah air membuat banyak orang hobi mengkonsumsi makanan yang pedas. Bahkan, ada sebagian masyarakat yang menyebut jika masakan yang kurang pedas akan terasa kurang nendang untuk dinikmati. Masakan yang pedas biasanya memiliki banyak cabai yang berarti kita akan mengkonsumsi banyak kandungan sehat layaknya vitamin C atau bahkan capcaisin. Namun, mengkonsumsi makanan pedas ternyata juga bisa memberikan dampak negative bagi tubuh kita, khususnya dalam hal membuat bau badan kita menjadi tidak sedap.
Pakar kesehatan menyebutkan jika memang ada kaitan erat antara hobi mengkonsumsi masakan pedas dengan bau tubuh yang semakin tidak sedap. Dengan rutin mengkonsumsi masakan yang pedas, maka tubuh akan meningkatkan produksi Sulphur. Sulphur sendiri memang sudah dikenal luas membuat bau yang kurang sedap dan bau yang berasal dari sulfur ini bisa keluar melalui pori-pori kulit, khususnya yang ada di area yang memproduksi banyak keringat atau ditempati banyak bakteri layaknya keringat. Alhasil, kombinasi antara bau sulfur, keringat, dan juga bakteri ini akan membuat bau badan kita sangat tidak enak.
Bau badan yang sangat tidak enak ini tentu akan membuat kita akan tidak percaya diri untuk bertemu dengan banyak orang, bukan? Lantas apa yang bisa kita lakukan untuk mengatasi hal ini. Pakar kesehatan menyebutkan jika meskipun akan berat untuk dilakukan, ada baiknya kita memang harus mulai menurunkan konsumsi makanan pedas dan juga cenderung berbau menyengat layaknya bawang atau bahkan durian. Selain itu, ada baiknya kita jangan malas membersihkah badan sehingga bakteri di dalam tubuh tidak banyak yang berkembang biak.