DokterSehat.Com- Salah satu lauk yang dianggap paling baik bagi kesehatan adalah ikan. Ikan ini bisa berupa ikan laut atau ikan air tawar. Hanya saja, jika dicermati, kita juga bisa menikmati ikan sarden yang bisa dengan mudah ditemukan di berbagai tempat. Sebenarnya, ikan sarden yang biasanya dikemas dalam kaleng ini lebih sehat dari ikan segar atau tidak sih?
Memilih Ikan Sarden atau Ikan Segar
Ikan dikenal sebagai makanan dengan kadar protein yang tinggi. Rasanya juga cenderung enak dan sangat mudah untuk diolah menjadi berbagai macam makanan. Khusus untuk ikan sarden, cara mengolahnya cenderung sangat mudah dan rasanya disukai siapa saja, termasuk bagi anak-anak yang biasanya cenderung pilih-pilih makanan.
Pakar kesehatan dari Institut Pertanian Bogor, Prof. Ahmad Sulaeman menyebut ikan sarden dan ikan segar ternyata sama-sama baik bagi kesehatan. Proses pengolahan ikan sarden membuatnya steril dari berbagai macam bakteri sehingga aman untuk dikonsumsi. Bahkan, di dalam ikan sarden cenderung tinggi kandungan asam lemak omega 3 yang baik bagi kesehatan otak, jantung, dan pembuluh darah.
Selain itu, di dalam ikan sarden juga kaya akan kandungan vitamin dan mineral. Sebagai contoh, kita bisa mendapatkan vitamin B12 dalam jumlah yang tinggi. Vitamin ini bisa membantu meningkatkan fungsi saraf, menjaga kondisi otak, dan mendukung proses regenerasi sel darah. Kandungan kalsiumnya yang tinggi juga bisa membuat tulang menjadi lebih kuat.
Ikan sarden ternyata juga tinggi kandungan vitamin D yang disebut-sebut bisa membantu menurunkan risiko terkena kanker usus besar. Kandungan antioksidan di dalamnya juga tinggi sehingga bisa membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Berbagai Manfaat Kesehatan Ikan Sarden
Pakar kesehatan menyebut ikan sarden dan ikan segar sama-sama baik bagi kesehatan sehingga kita sangat disarankan untuk rutin mengonsumsinya.
Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan yang bisa didapatkan dari makan ikan sarden.
-
Bisa Membantu Menurunkan Kolesterol
Di dalam sarden seukuran empat ons, kita bisa mendapatkan protein sebanyak 23 gram, lemak sebanyak 10,5 gram, dan lemak jenuh sebanyak 1,4 gram. Kandungan asam lemak omega 3 yang sangat tinggi di dalamnya bisa membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah dengan signifikan. Hal ini tentu akan memperbaiki kesehatan jantung dan pembuluh darah.
-
Bisa Mengendalikan Kadar Gula Darah
Kandungan lemak sehat di dalam ikan sarden bisa membantu mengendalikan kadar gula darah. Kita pun akan memiliki energi yang baik untuk melakukan berbagai macam aktivitas dan bisa mencegah datangnya diabetes dengan lebih baik.
-
Mendukung Kesehatan Psikologis
Kandungan asam lemak omega 3 yang sangat tinggi di dalam ikan sarden bisa mendukung kesehatan mental kita. Kita pun tidak akan mudah terkena gangguan suasana hati, depresi, gangguan kecemasan, dan lain-lain. Fungsi otak juga akan semakin membaik sehingga kita bisa berpikir, berkonsentrasi, dan mengingat dengan lebih baik.
-
Baik bagi Kesehatan Tulang
Di dalam ikan sarden terdapat kandungan fosfor, vitamin D, dan kalsium yang tinggi. Kandungan ini bisa mendukung kesehatan tulang dan gigi agar tetap kuat. Risiko terkena osteoporosis, masalah gigi, dan patah tulang pun bisa ditekan dengan signifikan.
-
Bisa Menurunkan Peradangan
Kandungan asam lemak sehat berupa EPA dan DHA bisa membantu mencegah peradangan yang bisa berimbas pada peningkatan risiko terkena masalah kesehatan layaknya penyakit jantung, kecemasan, depresi, asma, dan berbagai macam asma.
Sumber:
- Ratnasari, Bella. 2019. Lebih Baik Mana, Anak Makan Ikan Sarden Kaleng atau Segar?.com/id-id/kesehatan/health-news/lebih-baik-mana-anak-makan-ikan-sarden-kaleng-atau-segar/ar-AAJ2Wml. (Diakses pada 21 Oktober 2019).