DokterSehat.Com – Sebuah penelitian terbaru yang hasilnya dipublikasikan dalam jurnal berjudul Journal of Nutrition mengungkapkan sebuah tips menarik dan efektif dalam mencegah masalah hipertensi. Sebagaimana kita ketahui, hipertensi bisa memicu masalah yang lebih serius layaknya penyakit jantung atau stroke. Beruntung, dalam penelitian yang dilakukan di Singapura ini, meminum segelas susu setiap hari ternyata bisa mencegah hipertensi dengan efektif.
Dalam penelitian ini, setidaknya ada 63 ribu orang etnis China dengan usia pertengahan dan usia lanjut yang tinggal di Singapura pada tahun 1993 hingga 1998. Hingga kini, orang-orang tersebut juga masih diamati kehidupan dan kondisi kesehatannya. Para partisipan ini diminta untuk mengisi kuesioner tentang asupan sehari-hari mereka, termasuk konsumsi susu harian. Pada awal penelitian, 37 ribu peserta diketahui tidak mengalami riwayat hipertensi atau penyakit kardiovaskular. Namun, setelah 9,5 tahun kemudian, sebagian partisipan ini akhirnya terkena hipertensi.
Setelah mengamati lebih dalam, para peneliti menyimpulkan bahwa mereka yang rutin mengkonsumsi segelas susu setiap harinya cenderung mampu menurunkan resiko terkena hipertensi 6 persen lebih rendah jika dibandingkan dengan mereka yang hanya mengkonsumsi kurang dari segelas susu setiap bulannya.
Profesor Koh Woon Puay yang terlibat dalam penelitian ini menyebutkan bahwa meskipun yang dilibatkan adalah orang-orang dari etnis China, namun, hasil penelitian ini sepertinya bisa menggambarkan resiko hipertensi yang ada pada masyarakat Asia pada umumnya. Sebagai informasi, data tahun 2013 menyebutkan bahwa konsumsi susu per kapita China hanyalah 20 liter, jauh lebih rendah dari 125 liter per kapita masyarakat Finlandia.
Dr. Mohammed Talaei yang juga terlibat dalam penelitian ini menyebutkan bahwa masyarakat Asia cenderung mengkonsumsi susu dengan jumlah lebih rendah jika dibandingkan dengan orang Barat karena perbedaan makanan pokok. Tak disangka, perbedaan konsumsi susu ini ternyata berpengaruh besar pada kecenderungan masyarakat Asia lebih mudah terkena masalah hipertensi.