Terbit: 21 March 2017 | Diperbarui: 21 November 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Selain kopi, teh juga termasuk dalam minuman yang disukai oleh masyarakat di seluruh dunia. Di beberapa negara layaknya Jepang, Inggris, atau bahkan Indonesia, meminum teh bahkan telah menjadi budaya tersendiri. Pakar kesehatan menyebutkan bahwa konsumsi teh secara rutin bisa memberikan manfaat kesehatan bagi tubuh, khususnya dalam menenangkan pikiran dan juga meredakan stress. Namun, dalam sebuah penelitian terbaru, diketahui bahwa rutin meminum teh ternyata juga bisa membuat kita tidak mudah pikun.

Minum Teh Membuat Kita Tidak Mudah Pikun

Dalam penelitian yang hasilnya dipublikasikan dalam jurnal berjudul The Journal of Nutrition, Health, and Aging ini, disebutkan bahwa rutin mengkonsumsi teh bisa membuat kita mencegah penurunan kemampuan kognitif otak hingga 50 persen. Hal ini berarti, para lansia yang sebelumnya memiliki resiko besar terkena penyakit yang disebabkan oleh menurunnya kemampuan kognitif layaknya demensia atau pikun, bisa mulai rutin meminum teh agar bisa mencegah munculnya penyakit tersebut dengan lebih baik. Pakar kesehatan Feng Lei dari National University of Singapore Yong Loo Lin School of Medicine juga menyebutkan bahwa mereka yang berpotensi terkena Alzheimer karena faktor genetik bisa menurunkan resiko terkena penyakit tersebut hingga 86 persen andai rutin meminum teh.

Mengapa teh bisa mencegah berbagai penyakit tersebut? Pakar kesehatan menyebutkan jika senyawa bioaktif di dalam teh layaknya theaflavin, thearubigins, l-theanine, dan juga katekin, ternyata memberikan perlindungan neuroprotektif pada organ otak dengan maksimal. Hal inilah yang akhirnya mampu mencegah penurunan kemampuan kognitif pada otak kita.

Untuk mendapatkan manfaat tersebut, pakar kesehatan pun menyarankan kita untuk mengkonsumsi teh hitam, teh hijau, dan juga teh oolong setidaknya sebanyak 200 ml setiap harinya. Selain itu, ada baiknya kita juga menerapkan gaya hidup sehat agar kita bisa selalu sehat dan bugar hingga usia lanjut.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi