DokterSehat.Com- Mentega termasuk dalam bahan makanan yang sangat populer di Indonesia. Bahan makanan ini seringkali dianggap sebaga pengganti minyak goreng, menjadi salah satu bahan campuran saat membuat roti, hingga dilibatkan saat proses pembuatan makanan lainnya. Banyak orang yang berpikir jika mentega termasuk dalam bahan makanan yang baik untuk kesehatan, padahal, mentega tidak bisa digolongkan sebagai makanan sehat karena kaya akan kandungan lemak jenuh.
Pakar kesehatan menyebutkan bahwa jika kita terbiasa mengonsumsi makanan yang kaya akan kandungan lemak jenuh setiap hari, maka risiko untuk terkena berbagai penyakit berbahaya seperti kolesterol tinggi, diabetes, stroke, dan serangan jantung ikut meningkat. Mengingat mentega juga kaya akan kandungan lemak jenuh, maka ada baiknya kita membatasi konsumsinya.
Selain mentega, pemahaman lain yang keliru tentang makanan yang sebenarnya tidak sehat terjadi pada roti putih. Banyak orang yang berpikir jika roti jauh lebih sehat dari nasi, apalagi dengan fakta bahwa kini semakin banyak pakar diet atau artis yang menyarankan kita untuk membatasi konsumsi nasi setiap hari. Padahal, mengonsumsi roti putih yang terbuat dari karbohidrat olahan terlalu sering justru membuat kita lebih rentan terkena kenaikan berat badan sekaligus meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.
Agar lebih sehat dan tidak mudah terkena penyakit, khususnya penyakit kolesterol tinggi, pakar kesehatan menyarankan kita untuk memperbanyak asupan serat dari buah dan sayuran. Selain itu, gantilah nasi di beberapa waktu makan seperti sarapan pagi dengan sereal gandum utuh. Kurangi konsumsi makanan yang diolah dengan cara digoreng sehingga asupan lemak jenuh atau kolesterol pun bisa ditekan dengan signifikan.