Terbit: 24 June 2018 | Diperbarui: 7 November 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Munculnya kerutan di area mata, khususnya bagian bawah mata sering diidentikan sebagai tanda penuaan. Kondisi ini membuat beberapa orang khawatir bersosialisasi karena mengurangi rasa percaya dirinya. Lantas, langkah apa yang harus ditempuh agar rasa khawatir ini tidak muncul. Berikut adalah cara menghilangkan kerutan di mata yang harus Anda tahu.

12 Cara Menghilangkan Kerutan di Mata (No. 4 Paling Mudah)

Cara Menghilangkan Kerutan di Mata

Sebelum membahas mengenai cara menghilangkan kerutan di mata, perlu Anda ketahui bahwa munculnya keriput di wajah atau di bawah mata adalah sesuatu yang bisa dikendalikan, seperti membatasi paparan sinar ultraviolet, kebiasaan merokok dan ekspresi wajah yang berulang.

Perlu Anda ketahui bahwa secara alami elastisitas kulit akan berkurang seiring bertambahnya usia, sebuah kondisi yang bisa menjadi penyebab kerutan pada wajah. Selain usia, faktor keturunan termasuk faktor yang tidak bisa Anda kontrol.

Berikut ini adalah cara menghilangkan kerutan di bawah mata yang bisa Anda coba, di antaranya:

1. Vitamin A/retinol

Vitamin A memiliki nama lain yaitu retinol dan merupakan bahan yang efektif untuk bisa menyerap ke dalam kulit. Bahan ini memiliki kaitan dengan sel kulit bagian manapun dan sering digunakan untuk menjaga tampilan kulit.

Retinol sendiri menjadi bahan yang efektif diserap kulit karena komponennya dipecah dan berubah menjadi asam retinoate yang berguna untuk mengontrol sel-sel kulit secara langsung.

Selain menjaga kondisi kulit, retinol juga bisa menstimulasi produksi kolagen pada kulit yang mencegah timbulnya garis halus dan kerutan. Bahkan, retinoid juga membantu mengatasi masalah pigmentasi seperti hiperpigmentasi pada kulit atau memudarkan flek hitam.

Bagi Anda yang sedang mengalami penyakit hati, anoreksia, ginjal, gangguan mental, osteoporosis, obesitas, diabetes atau sensitif terhadap sinar matahari, sepertinya Anda harus lebih berhati-hati dalam menggunakan cara ini.

2. Botox

Botox atau botulinum toxin adalah protein yang dihasilkan oleh bakteri Clostridium Botulinum. Saat ini, botox adalah sebuah cara menghilangkan kerutan di mata yang sudah banyak dilakukan. Bagaimana botox bekerja?

Botox bekerja dengan menghambat sinyal saraf asetilkolin yang ada di dalam otot dan membuatnya menjadi lebih rileks. Saat otot-otot wajah rileks, otomatis kulit akan mengencang dan lebih halus. Kondisi ini membuat kerutan di mata atau wajah menghilang.

Cara menghilangkan kerutan di bawah mata ini ternyata juga bisa mengatasi kerutan di berbagai area wajah lainnya seperti dahi dan alis. Jika Anda melakukan perawatan ini, botox hanya bisa bertahan 3-4 bulan saja.

3. Menggunakan sunblock

Paparan sinar matahari adalah salah satu faktor yang bisa membuat kulit Anda terlihat lebih tua. Selain membuat kulit tampak menua, sinar matahari juga bisa menghancurkan elastin dan kolagen pada kulit, di mana hal inilah yang menjadi penyebab garis halus serta kerutan di kulit.

Oleh karena itulah, sebelum melakukan aktivitas di luar ruangan, sebaiknya Anda mengoleskan tabir surya SPF 30 atau lebih.

4. Posisi dan waktu tidur yang baik

Cara menghilangkan kerutan di mata yang sering kali dilakukan namun jarang disadari adalah tidur dengan posisi miring atau tengkurap. Agar kerutan pada wajah tidak terjadi, karenanya Anda harus tidur dengan posisi telentang.

Selain posisi tidur, cara menghilangkan kerutan di bawah mata lainnya adalah dengan waktu tidur yang cukup. Waktu tidur yang terbatas akan membuat tubuh menghasilan hormon kortisol (stres) secara berlebihan. Kondisi ini membuat pemecahan sel-sel di kulit.

5. Susu kacang

Cara menghilangkan kerutan di mata berikutnya adalah campuran susu dan kacang. Kandungan vitamin A dan B6 pada susu dapat membantu membangun sel-sel kulit baru sehingga membuat kulit terlihat lebih sehat.

Sementara itu, kandungan kacang, khususnya kacang almond, juga merupakan sumber nutrisi yang baik untuk kulit karena mengandung kalsium, asam folat, zinc, asam oleat dan vitamin E.

Selain dikonsumsi secara langsung, Anda juga bisa merendam kacang almond ke dalam susu mentah semalaman, kemudian kupas kulit dan lembutkan almond hingga menjadi pasta.

Setelah itu, oleskan pada bagian bawah mata atau bagian lainnya dan diamkan selama 20-30 menit, kemudian bilas wajah dengan air hangat. Lakukan cara menghilangkan kerutan di mata ini setiap hari agar mendapatkan hasil yang maksimal.

6. Konsumsi buah dan sayur

Pada umumnya, buah dan sayur adalah makanan yang banyak mengandung antioksidan yang dapat melawan radikal bebas di kulit, sehingga dapat digunakan sebagai cara menghilangkan kerutan di mata. Konsumsilah buah alpukat, jeruk, wortel, dan labu untuk menambah jumlah vitamin ini dalam porsi makanan Anda.

7. AHA (alpha hydroxy acid)

AHA adalah bahan andalan yang sering digunakan pada produk pemutih kulit. AHA adalah kelompok asam alami yang bisa ditemukan pada berbagai jenis makanan. Terdapat asam malat (apel), asam sitrat (buah sitrus), asam glikolat (tebu) dan asam laktat (susu asam).

Bagi Anda yang memiliki kulit kasar dan kering, AHA berguna untuk memaksimalkan pembaharuan kulit. Hal penting lain yang harus Anda waspadai adalah AHA bisa membuat kepekaan kulit terhadap sinar matahari meningkat. Oleh karena itu, penggunaan tabir surya harus dibarengi saat menggunakan AHA.

8. Chemical peels

Chemical peels adalah cara menghilangkan kerutan di mata yang disebabkan oleh paparan sinar matahari atau faktor usia. Cara menghilangkan kerutan di bawah mata ini bertujuan untuk membuang sel kulit mati dengan bahan kimia. Sel baru yang muncul selanjutnya akan membentuk lapisan kulit baru yang lebih halus.

9. Laser

Cara menghilangkan kerutan di mata lewat jalur medis lainnya adalah dengan sinar laser. Cara kerja metode ini adalah dengan menghancurkan lapisan luar kulit (epidermis) dan memanaskan kulit di bawahnya (dermis), sehingga merangsang pertumbuhan kolagen baru.

Meski begitu, terdapat efek samping laser yaitu timbulnya jaringan parut dan warna kulit berubah menjadi gelap atau terang.

10. Mikrodermabrasi

Mikrodermabrasi adalah sebuah metode pengangkatan sel kulit mati (eksfoliasi) dengan menyemprotkan butiran kristal super kecil pada permukaan kulit wajah. Metode ini biasanya dilakukan guna mengatasi permasalah di kulit wajah yang terletak di lapisan kulit luar (epidermis), seperti cacat di wajah dengan area yang tidak terlalu luas, mengatasi kerutan halus, mengecilkan pori-pori, dan mengobati jerawat,

11. Filler

Menyuntikan gel asam hialuronat, kolagen, atau lemak pada kerutan wajah diperlukan untuk mengisi cekungan yang terbentuk. Perlu Anda ketahui bahwa cara menghilangkan kerutan di mata ini bisa menyebabkan kulit bengkak, memar sementara dan kemerahan. Hasil filler biasanya akan langsung terlihat dan bisa bertahan 6 bulan sampai 2 tahun.

12. Krim antikerut

Cara menghilangkan kerutan di mata yang terakhir adalah menggunakan krim antikerut yang beredar di pasaran. Beberapa bahan aktif dalam krim yang dijual bebas antara lain asam hidroksi, antioksidan, sejumlah peptida dan retinol.

Sementara, krim antikerut tanpa resep dokter hanya sedikit mengandung bahan aktif, sehingga tingkat keberhasilannya tidak sebaik yang diresepkan oleh dokter.

Nah, itulah cara menghilangkan kerutan di mata yang bisa Anda lakukan. Selamat mencoba, Teman Sehat!


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi