Terbit: 30 September 2016
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Banyak orang yang menganggap pekerjaan rumah sebagai hal yang sangat mudah untuk dilakukan. Padahal, dalam realitanya, pekerjaan rumah bisa menyita waktu dan tenaga kita dengan sangat banyak. Sebuah penelitian bahkan menyebutkan jika pekerjaan rumah bisa membuat seseorang, khususnya wanita, untuk menjadi multitasker atau melakukan beberapa pekerjaan sekaligus dalam satu waktu. Hal ini ternyata bisa membuat wanita lebih mudah sakit punggung atau sakit leher di usia yang cenderung muda jika dibandingkan dengan kaum hawa. Apa yang sebenarnya terjadi?

Karena Pekerjaan Rumah, Banyak Wanita yang Lebih Mudah Sakit Daripada Pria

Sebuah penelitian menyebutkan jika wanita lebih mudah terkena sakit punggung atau sakit leher andai mereka melakukan pekerjaan rumah, memakai sepatu hak tinggi, dan juga memakai tas tangan dengan produk terkenal. Sebaliknya, pria lebih sering terkena sakit punggung atau sakit leher karena melakukan aktifitas luar ruangan atau olahraga. Hanya 24 persen pria yang terkena masalah kesehatan tersebut andai melakukan pekerjaan rumah karena memang mereka tidak melakukannya sesering yang wanita lakukan.

Penelitian yang dipublikasikan oleh Dailymail ini dilakukan pada dua ribu partisipan berusia dewasa di Inggris dan menghasilkan fakta menarik dimana setidaknya wanita akan merasakan gejala sakit pada leher atau punggungnya di usia yang cukup muda, yakni 28 tahun. Sementara itu, pria baru akan merasakan gejala sakit pada bagian tubuh tersebut pada usia yang lebih tua, yaikni 32 tahun. Di Inggris sendiri, nyeri punggung adalah masalah kesehatan yang dikeluhkan oleh setidaknya 40 persen polupasi dari negeri ratu Elizabeth tersebut.

Untuk mengatasi masalah sakit punggung atau sakit leher ini, pakar kesehatan menyarankan para wanita untuk melakukan olahraga layaknya aerobik, peregangan, atau bahkan yoga yang bisa sangat efektif meredakannya. Sementara itu, akupuntur tidak lagi disarankan karena dianggap kurang efektif mengatasi nyeri pada punggung dan juga leher.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi