Terbit: 2 April 2017 | Diperbarui: 6 June 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Karena berada di dekat dengan posisi pembuangan kotoran, banyak orang yang akhirnya jijik dengan pantat ayam dan tidak ingin mengkonsumsinya. Padahal, menurut sebagian orang, pantat ayam termasuk dalam daging yang paling nikmat untuk dikonsumsi. Jika anda termasuk dalam orang yang suka dengan pantat ayam, maka anda bisa mendapatkan berbagai kandungan gizi yang baik bagi kesehatan seperti sebagai berikut.

Jijik Dengan Pantat Ayam? Daging Bagian Ini Ternyata Kaya Kandungan Gizi, Lho

Menurut pakar kesehatan, pantat ayam adalah tempat dimana bulu dari ekor ayam berkumpul. Di bagian ini, terdapat kelenjar yang berfungsi untuk memproduksi minyak yang digunakan untuk merawat bulu ayam secara alami. Tak disangka, minyak ini ternyata memiliki nilai gizi yang cukup tinggi. Berdasarkan hasil penelitian yang hasilnya dipublikasikan dalam jurnal berjudul Nutrition and Dietary Studies of America, diketahui bahwa pantat ayam ternyata memiliki kandungan kalsium dan zat besi yang jauh lebih banyak jika dibandingkan dengan dada ayam. Jika pada dada ayam hanya memiliki delapan persen kalsium dan juga dua persen kalsium yang dibutuhkan oleh tubuh, maka pantat ayam mampu menyediakan sebelas persen zat besi dan delapan persen kalsium.

Mengingat ayam adalah termasuk daging yang kerap dianggap sebagai makanan yang kurang sehat jika dibandingkan dengan sayuran atau buah, cara mengolah daging ayam tentu harus dilakukan dengan baik agar kita bisa mendapatkan asupan gizi terbaik. Koki terkenal bernama Heston Blumenthal sendiri menyebutkan bahwa untuk mendapatkan nutrisi tersebut, ada baiknya kita mengolah pantat ayam dengan cara dibakar. Sayangnya, proses pengolahan ini bisa membuat pantat ayam menjadi lebih pahit saat dimakan.

Melihat adanya fakta bahwa pantat ayam bisa memberikan nilai gizi yang lebih baik bagi kesehatan tubuh kita, ada baiknya memang kita mulai mempertimbangkan konsumsi pantat ayam dibandingkan dengan bagian ayam lainnya dan mengesampingkan rasa jijik pada pantat ayam ini.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi