Terbit: 3 July 2019 | Diperbarui: 3 October 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Raffi Ahmad ternyata sedang mengalami masalah kesehatan. Suami Nagita Slavina ini mengaku memiliki benjolan pada leher. Benjolan ini harus diangkat, sehingga membuatnya mungkin harus absen di dunia hiburan untuk sementara waktu di masa depan.

Benjolan Muncul di Leher, Raffi Ahmad Berisiko Kehilangan Suara

Raffi Ahmad Terancam Kehilangan Suara karena Benjolan di Leher

Benjolan yang ada di leher ini ternyata bisa membuatnya kehilangan suara. Berdasarkan alasan ini, Raffi kini memilih untuk lebih irit bicara. Hanya saja, Raffi mengaku masih mempertimbangkan untuk menjalani proses operasi atau tidak.

“Kayaknya ada benjolan yang harus diambil gitu. Tapi prosesnya bisa memakan waktu tiga hingga enam bulan. Selama itu harus istirahat dan nggak boleh kerja. Kan itu nggak mungkin. Jadi nanti mungkin cuti dulu baru operasi,” ungkapnya dalam sebuah video yang beredar di Youtube.

Meskipun begitu, Raffi mengaku tidak menyepelekan masalah kesehatan ini. Ia sadar jika kondisi ini harus segera ditangani. Apalagi pekerjaannya memang terkait erat dengan suaranya. Sejak usia muda, jadwal kerjanya dikenal sangat padat. Dalam sehari, ia bisa mengisi lima hingga delapan acara. Akibat kondisi ini, belakangan suaranya terdengar lebih serak dan berat.

“Bahaya kalau nggak segera ditangani, takutnya masa tua nanti suara malah hilang. Jadi karena ada semacam keloid, harus diambil. Pita suaraku memang sedang bermasalah,” jelasnya.

Penyebab Benjolan di Tenggorokan

Pakar kesehatan menyebut benjolan yang muncul di tenggorokan dan menyerang pita suara sebagai nodul atau polip pita suara. Hal ini memicu pertumbuhan yang tidak wajar yang tidak terkait dengan kanker. Biasanya, kondisi ini disebabkan oleh penggunaan suara yang berlebihan, sesuatu yang sering terjadi pada artis atau presenter seperti Raffi Ahmad.

Awalnya, polip akan memicu pembengkakan yang lunak pada pita suara. Jika kondisi ini tidak ditangani dengan baik dan pengidapnya masih menggunakan suara dengan berlebihan, maka polip akan semakin membesar dan menjadi lebih keras. Bentuk dari polip ini bermacam-macam, hanya saja, seringkali berupa pembengkakan yang menonjol keluar layaknya dahan atau seperti lepuhan yang memiliki cairan di dalamnya.

Pakar kesehatan menyebut polip pita suara cenderung sering menyerang usia dewasa. Hanya saja, dalam beberapa kasus, nodul juga bisa muncul di usia anak-anak. Meskipun begitu, masalah kesehatan ini cenderung lebih sering muncul pada wanita dengan usia 20-50 tahun.

Mereka yang sering berteriak atau bernyanyi dengan volume yang keras rentan terkena polip pita suara. Selain itu, mereka yang hobi merokok, mengalami masalah asam lambung tinggi atau GERD, hingga menderita masalah hipotiroidisme juga rentan terkena masalah kesehatan ini.

Seseorang yang memiliki riwayat alergi, berprofesi sebagai penyanyi, pelatih olahraga, atau pemandu sorak memiliki risiko lebih besar mengalami masalah kesehatan ini. Orang-orang yang hobi mengonsumsi alkohol dan kafein dengan berlebihan juga memiliki risiko yang sama.

Gejala Munculnya Benjolan di Tenggorokan

Terdapat beberapa gejala khas dari polip pita suara yang patut untuk kita waspadai. Berikut adalah beberapa diantaranya.

  • Suara yang menjadi lebih serak atau seperti habis.
  • Sensasi mengganjal pada tenggorokan dan nyeri pada leher.
  • Kesulitan untuk berbicara dengan nada atau volume yang tinggi.
  • Sulit berbicara karena tidak nyaman dengan kondisi tenggorokan.
  • Sensasi nyeri yang menusuk yang berawal dari telinga kiri ke telinga kanan.
  • Badan yang lemas

Jika kita merasakan gejala-gejala ini, tak perlu ragu untuk memeriksakan kondisi kesehatan ke dokter demi memastikan penyebab pastinya.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi