Terbit: 16 May 2017 | Diperbarui: 8 November 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Cukup banyak orang yang frustrasi dengan kondisi kulit wajahnya yang terkena jerawat. Meskipun kerap disebut-sebut sebagai masalah kulit para remaja, dalam realitanya jerawat juga kerap menyerang mereka yang sudah dewasa. Untuk mengatasi masalah jerawat ini, kita tentu harus melakukan perawatan yang ekstra dan rutin layaknya dengan selalu membersihkan wajah dengan menggunakan produk perawatan kulit tertentu. Tak hanya itu, ada baiknya kita juga menghindari stress atau menghindari beberapa makanan tertentu demi mencegah datangnya jerawat.

Beda Letak Jerawat Beda Pula Penyebabnya

Tahukah anda jika jerawat ternyata memiliki beberapa jenis? Pakar kesehatan menyebutkan bahwa jerawat ternyata bisa disebabkan oleh wajah yang kotor dan tidak dibersihkan dengan benar, gangguan hormon, hingga karena penggunaan make-up yang tidak tepat. Yang menarik adalah, ketiga penyebab jerawat ini bisa menimbulkan jerawat dengan ciri khas yang berbeda-beda. Menurut pakar kesehatan kulit dr. Edwin Tanihaha, SpKK sendiri, ciri khas ini bisa berupa letak atau bentuk jerawat yang bisa dijabarkan sebagai berikut.

Jika kita kerap mengalami jerawat yang tumbuh di dagu, bisa jadi hal ini disebabkan oleh adanya gangguan hormonal pada tubuh. Hal ini berarti, penggunaan produk perawatan kulit belum tentu mampu mengatasi masalah jerawat ini sehingga sebaiknya diperiksakan ke dokter terlebih dahulu untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Jika jerawat yang muncul cenderung menyebar ke seluruh bagian wajah layaknya pipi, hidung, hingga dahi namun tidak memiliki mata dan hanya meradang, jerawat ini seringkali disebabkan oleh paparan polusi atau debu sehingga ada baiknya kita mulai memperhatikan kebersihan kulit wajah kita. Sementara itu, andai jerawat yang muncul sudah menyebar dengan warna putih, berbentuk lebih kecil, dan juga diiringi dengan komedo, hal ini seringkali disebabkan oleh penggunaan make-up yang tidak tepat atau berlebihan.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi