Terbit: 27 July 2016 | Diperbarui: 9 September 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Selain penyakit pada gigi dan gusi, masalah kesehatan pada gigi dan mulut yang paling terkenal berikutnya adalah masalah bau mulut. Biasanya, selain lebih menjaga rutinitas membersihkan gigi, penggunaan semacam obat kumur juga bisa mengatasi masalah bau mulut. Sayangnya, bau mulut ternyata dianggap sebagai tanda dari adanya penyakit berbahaya tertentu. Pakar kesehatan pun menjelaskan kaitan antara bau mulut dengan adanya penyakit seperti sebagai berikut.

Bau Mulut Bisa Menjadi Tanda Penyakit Tertentu

Andai bau mulut mirip dengan bau buah-buahan yang terasa segar, maka ada kemungkinan kita mengalami masalah diabetes. Hal ini dikarenakan di dalam tubuh akan terjadi kenaikan gula darah dan sel-sel yang memproduksi energi dengan cara membakar lemak. Proses inilah yang membuat nafas menjadi lebih berbau menyengat.

Jika bau mulut mirip dengan bau kamper yang kita pakai pada lemari atau beberapa tempat lain di dalam rumah, bisa jadi ini adalah tanda dimana kita mengalami infeksi sinusitis yang sudah dalam kondisi yang kronis. Hal ini dikaernakan bau ini berasal dari bakteri yang mentransformasikan protein pada lendir untuk menjadi skatole yang memicu bau khas nan menyengat. Selain itu, bau ini juga bisa menjadi semacam alergi atau sindrom sinubronchial yang tentu harus segera diperiksakan ke dokter.

Jika bau mulut kita sangatlah menyengat layaknya bau sampah atau benda busuk, bisa jadi ini adalah tanda akan adanya masalah pada paru-paru layaknya paru-paru basah hingga kanker paru-paru. Selain itu, ada juga resiko bahwa bau yang menyengat layaknya bau nafas orang mati juga bisa menjadi tanda bahwa liver sedang mengalami gangguan. Selain itu, jika bau nafas kita ternyata menyengat layaknya susu yang sudah basi, maka hal ini menandakan jika tubuh kita mengalami intoleransi laktosa yang terjadi karena tubuh kurang mampu mengolah protein di dalam susu. Seringkali bau mulut ini diikuti dengan diare, nyeri perut, atau produksi gas perut yang berlebihan.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi