Terbit: 26 January 2017
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Ridan Mulyadi, balita dua tahun yang berasal dari desa Kiangronyok, kecamatan Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, ini baru-baru ini menjadi buah bibir masyarakat sekitar dan para pakar kesehatan. Bagaimana tidak, balita ini memiliki hobi yang sangat aneh, yakni mengunyah kertas rokok, kertas yang kerap dipakai orang dewasa untuk melinting tembakau sebelum dihisap. Banyak pakar kesehatan yang mengkhawatirkan kebiasaannya ini bisa berdampak buruk bagi kesehatan tubuhnya.

Balita Dua Tahun Dari Tasikmalaya Ini Suka Mengunyah Kertas Rokok

Sang ayah, Karmili, menyebutkan jika Ridan mulai suka mengunyah kertas rokok ini semenjak lima bulan silam. Ia tinggal mengambil kertas rokok ini dari bungkusnya dan melipatnya sebelum dimasukkan ke mulut layaknya permen karet. Setiap hari Ridan bahkan bisa menghabiskan satu bungkus rokok hanya demi memenuhi hobi anehnya ini.

Karmili sebenarnya sudah berusaha untuk menghentikan kebiasaan sang anak. Sayangnya, Ridan bisa langsung mengamuk andai tidak diberi kertas rokok. Bahkan, saat kertas rokok ini disembunyikan, Ridan bisa terus mencarinya hingga ke saku pakaian ayahnya. Karmili berkata jika sejauh ini Ridan memang belum menunjukkan gejala adanya masalah kesehatan pada tubuhnya karena kebiasaannya ini. Namun, Ia khawatir jika hal ini diteruskan, ada gangguan kesehatan yang akhirnya muncul saat Ridan beranjak dewasa. Ia pun meminta bantuan banyak pakar kesehatan untuk memulihkan kondisi anaknya ini.

Pakar kesehatan dari RS Prasetya Bunda bernama dr. Suci Dara berkata bahwa anak-anak, apalagi yang masih berusia balita, memang cenderung mengunyah apa saja, termasuk yang bukan makanan. Sebenarnya kebiasaan Ridan ini bisa segera dihentikan andai orang tuanya langsung melarangnya saat baru saja menyukai kertas rokok ini. Karena cenderung dibiarkan, Ridan pun suka dengan rasa dari kertas rokok dan kini menjadi kecanduan. Dr. Suci pun berharap semua orang tua kini lebih baik dalam mengawasi putra-putrinya agar tidak mengalami kebiasaan aneh layaknya yang dilakukan oleh Ridan.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi