Terbit: 4 August 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Sobat sehat sudah pernah mencoba dragon’s breath belum? Jajanan yang diolah dengan menggunakan nitrogen cair ini memang sedang digemari oleh banyak orang, termasuk anak-anak millennial di Indonesia. Memang, kita belum bisa menemukan jajanan ini di pinggir jalan, melainkan di pusat perbelanjaan atau tempat makan tertentu, namun tetap saja jajanan ini membuat penasaran, bukan?

Hati-Hati, Camilan Ini Hampir Bikin Bocah Meninggal

Sayangnya, belakangan ini terdapat kasus yang membuat kita harus berhati-hati dengan camilan dragon’s breath ini. Seorang bocah dari St. Augustine, Florida, Amerika Serikat bernama Rachael McKenny harus dilarikan ke rumah sakit karena asmanya kambuh setelah mengonsumsi dragon’s breath. Ia tidak tahu jika adanya nitrogen cair pada camilan ini bisa memberikan dampak buruk bagi saluran pencernaannya.

Sebenarnya, dragon’s breath mirip dengan camilan biasa dengan bentuk seperti sereal berwarna-warni. Hanya saja, sereal ini diberi cairan nitrogen yang membuatnya bisa mengeluarkan asap saat kita masukkan ke dalam mulut. Hal ini membuat mulut kita penuh dengan asap yang tentu akan mirip seperti napas naga.

Kisah yang dialami oleh Rachael ini viral di media sosial setelah diunggah oleh ibunya. Setidaknya, lebih dari 8 ribu warganet menanggapi unggahan ibu Rachael dengan komentar atau menyebarkannya kembali. Dalam unggahan yang diunggahnya, ibu Rachael juga berpesan kepada siapa saja untuk menghindari camilan tersebut jika memiliki masalah kesehatan pernapasan atau asma dan menceritakan kisah anaknya agar anak-anaknya yang tertarik urung untuk mengonsumsinya.

“Anakku bisa mati gara-gara jajanan yang terlihat tidak berbahaya sama sekali. Berhati-hatilah jika punya asma dan jangan sembarangan makan dragon’s breath,” ungkap ibu Rachael sebagaimana dikutip dari Fox News.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi