DokterSehat.Com – Kadangkala kita melihat seseorang berlari di cuaca nan terik di siang hari, namun dengan memakai jaket atau bahkan jas hujan. Mereka yang berlari dengan cara ini beralasan jika mereka ingin bisa lebih banyak berkeringat sehingga akan lebih cepat menurunkan berat badan. Padahal, pakar kesehatan menyebutkan jika cara berlari seperti ini sangat tidak sehat dan bahkan sangat berbahaya bagi tubuh. Bagaimana hal ini bisa terjadi?
Berlari di bawah cuaca nan terik saja sudah dianggap sebagai hal yang tidak sehat dan berbahaya oleh pakar kesehatan, apalagi jika ditambah dengan memakai jaket atau jas hujan. Pakar kesehatan Zaini Siregar menyebutkan jika memang, keringat yang akan muncul sangatlah banyak sehingga kita akan merasakan sensasi seakan-akan olahraga akan segera membuat langsing. Padahal, dalam realitanya, kita justru akan membuat tubuh lebih mudah dehidrasi mengingat banyaknya cairan yang dikeluarkan oleh tubuh. Tak hanya itu, karena memakai jaket, suhu tubuh juga akan meningkat dengan tajam sehingga beresiko mengalami heat stroke.
Secara alami, kita akan mengeluarkan keringat saat berolahraga sebagai kompensasi akan naiknya suhu tubuh. Keringat inilah yang akan mendinginkan suhu tubuh secara alami, namun, jika kita memakai jaket, kita akan merasakan panas pada tubuh terus-menerus meskipun keringat yang dikeluarkan sudah sangat banyak. Alhasil, tubuh akan kehilangan cairan dalam jumlah yang sangat banyak dan jika suhu tubuh bisa mencapai 40 derajat Celcius, maka kita akan mengalami heat stroke. Heat stroke sendiri bisa dikenali dengan gejala pandangan yang kabur dan berkunang-kunang, tangan yang lebih dingin dan wajah yang semakin pucat. Jika hal ini dibiarkan, kita bisa jatuh pingsan.
Alih-alih memakai jaket, ada baiknya kita memakai pakaian yang nyaman dan menyerap keringat saat berolahraga. Selain itu, penuhilah kebutuhan air minum selama berlari atau setidaknya sebelum berlari. Jika memang ingin menurunkan berat badan, berlarilah dengan rutin alih-alih memakai jaket yang beresiko membuat kita terkena heat stroke.