DokterSehat.Com – Berita di televisi belakangan ini dikuasai oleh arus mudik yang semakin padat menjelang Hari Raya Lebaran yang tinggal menghitung hari. Banyak orang yang terjebak di kemacetan yang sangat panjang dan melelahkan di berbagai tempat sehingga memaksa perjalanan mudik mereka berlangsung dalam waktu yang sangat lama. Disamping bisa memberikan rasa lelah luar biasa, perjalanan mudik yang sangat lama pun bisa menjadi semakin menyiksa jika pada akhirnya kita mengalami mual-mual. Lantas, apa yang bisa kita lakukan agar kita tidak mudah merasa mual selama perjalanan mudik?
Pakar kesehatan menyebutkan jika ada beberapa penyebab dari rasa mual selama perjalaann. Namun, kerap kali mual-mual ini terjadi karena tubuh berusaha menyesuaikan diri dengan gerakan perjalanan kendaraan. Selain itu, ada beberapa faktor lain yang bisa memicu rasa mual selama perjalanan mudik layaknya dehidrasi, stress, kurang tidur, sakit kepala, hingga perubahan cuaca yang ekstrim.
Pakar gizi Jansen Ongko menyebutkan jika melihat beratnya perjalanan mudik pada tahun ini, maka resiko mengalami mual-mual yang dialami para pemudik pun akan cukup tinggi. Untuk menghindari masalah mual-mual dan muntah-muntah selama perjalanan, kita bisa mengkonsumsi obat. Selain itu, kita juga sebaiknya memposisikan arah duduk kita agar sesuai dengan arah pandang pengemudi dan ada baiknya menghindari pemakaian produk pewangi secara berlebihan. Ongko juga menyarankan kita untuk tidak mengkonsumsi makanan dengan aroma yang tajam.
Untuk mengatasi rasa mual, Ongko juga menyarankan kita untuk mengunyah permen karet yang sudah terbukti secara efektif akan mengurangi mual-mual selama perjalanan. Selain itu, cobalah untuk membuka jendela untuk mendapatkan udara segar atau beristirahatlah sejenak agar tubuh lebih rileks dan tidak lagi merasa mual.