Terbit: 5 January 2017 | Diperbarui: 8 February 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Salah satu masalah seksual yang ditakuti oleh kaum pria adalah ketidakmampuan penis untuk ereksi dalam waktu yang lama. Andai hal ini terjadi, hubungan intim tentu tidak bisa dilangsungkan dengan maksimal dan kepuasan hubungan intim pun bisa menurun drastis. Apakah ada cara yang bisa dilakukan oleh pria untuk memastikan ereksi pada penisnya bisa berlangsung dengan lebih lama?

Agar Penis Bisa Ereksi Lebih Lama, Ada Baiknya Pria Melakukan Hal-Hal Berikut

Sebuah penelitian terbaru yang dilakukan di Tiongkok ternyata menyebutkan jika ada kaitan erat antara kesehatan gigi dan lamanya ereksi pada penis pria. Andai seorang pria terkena masalah periodontitis kronis, maka Ia beresiko dua kali lebih besar terkena masalah disfungsi ereksi. Selain itu, andai pria terkena masalah gusi, maka tubuhnya bisa mengalami inflamasi yang pada akhirnya merusak pembuluh darah pada penis. Padahal, jika pembuluh darah pada penis ini mengalami kerusakan, maka penis tidak akan mendapatkan pasokan darah yang cukup dan lama untuk mendapatkan ereksi yang dibutuhkan saat berhubungan intim. Karena alasan inilah ada baiknya pria mulai rutin menjaga kebersihan dan kesehatan gigi dan mulut agar tidak mengalami masalah ereksi pada penisnya.

Selain menjaga kebersihan gigi dan mulut, pakar kesehatan dr. Pixie McKenna berkata bahwa andai seorang pria kerap terkena stress, suka mengkonsumsi alkohol, atau kerap mengkonsumsi obat-obatan tertentu, maka mereka juga beresiko tinggi mengalami ereksi. Menurut beliau, pembuluh darah pada penis memiliki ukuran yang sangat kecil, yakni sekitar 1 hingga 2 mm saja sehingga sangat mudah tersumbat oleh plak yang bisa disebabkan oleh pola makan yang tidak sehat, zat beracun dari rokok, kandungan alkohol, atau karena faktor usia.

Selain menghindari gaya hidup tidak sehat, pria juga sebaiknya menjaga kadar kolesterol dan tekanan darahnya agar terhindar dari masalah disfungsi ereksi yang tentu akan berpengaruh besar bagi kehidupan seksualitasnya.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi