Terbit: 14 April 2020 | Diperbarui: 27 September 2022
Ditulis oleh: Rhandy Verizarie | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Takut gendut setelah Ramadan? Jangan khawatir, ikuti cara diet saat puasa yang aman dan sehat.  Cara ini perlu diketahui karena tidak jarang berat badan malah naik saat puasa akibat porsi makan yang berlebihan, terutama saat berbuka puasa. Lantas, bagaimana diet saat puasa yang benar dan efektif?

8 Cara Diet saat Puasa yang Benar (Terbukti Berhasil)

Cara Diet saat Puasa yang Benar dan Aman

Pada dasarnya, diet ketika puasa tidak jauh berbeda dengan diet yang Anda terapkan di luar bulan Ramadan. Anda tetap saja harus memerhatikan keseimbangan asupan antara karobhidrat, protein, dan lemak dalam setiap makanan yang dikonsumsi. Ini tentu saja berlaku baik saat sahur maupun berbuka puasa.

Jangan sampai momen sahur dan berbuka puasa malah merusak program diet Anda. Berikut ini tips diet saat puasa untuk mengontrol berat badan agar tampil menawan di Hari Raya Idulfitri:

1. Hindari Makanan atau Minuman Mengandung Gula

Setelah seharian tidak makan dan minum, tubuh tentu saja menjadi lemas tak bertenaga. Oleh sebab itu, saat berbuka puasa, Anda disarankan untuk terlebih dahulu mengonsumsi makanan dan minuman manis, pun demikian saat sahur untuk memberikan tenaga saat berpuasa.

Akan tetapi, bagi Anda yang sedang berdiet, ada baiknya untuk tidak mengonsumsi makanan maupun minuman manis secara berlebihan, terutama saat berbuka puasa. Walaupun gula adalah sumber energi, perlu diingat bahwa gula juga salah satu bahan makanan yang membuat gemuk.

Hal ini karena saat berpuasa, produksi insulin di dalam tubuh akan mengalami defisiensi. Padahal, insulin berfungsi untuk mengubah gula menjadi energi bagi tubuh. Akibat kurangnya insulin, gula yang masuk hanya akan menjadi lemak.

2. Hindari Berbuka dengan Gorengan

Aneka gorengan seperti risoles, bakwan, tahu isi, hingga pisang goreng memang sangat menggugah selera dan tepat untuk dijadikan santapan saat sahur, apalagi saat berbuka puasa.

Namun, mengonsumsi gorengan saat bulan puasa tidak disarankan untuk Anda yang sedang menjalani program diet menurunkan berat badan.

Cara diet saat puasa ini penting untuk dilakukan. Pasalnya, gorengan mengandung banyak lemak, terelabih lagi jenis lemak yang dikandung adalah lemak jenuh. Selain bisa membuat tubuh Anda bertambah gemuk, lemak jenuh memicu kolesterol jahat (LDL) memenuhi tubuh.

Daripada mengonsumsi gorengan maupun jenis makanan lainnya yang mengandung lemak jenuh, perbanyaklah konsumsi makanan yang mengandung lemak tak jenuh, seperti ikan, kacang-kacangan, dan buah-buahan. Di samping tak kalah nikmat, makanan-makanan tersebut sudah pasti jauh lebih sehat dan tidak membuat berat badan bertambah.

3. Konsumsi Makanan yang Mengandung Protein dan Serat

Sebaliknya, lakukan tips diet saat puasa dengan memperbanyak konsumsi makanan yang kaya akan kandungan protein dan serat. Alih-alih mengonsumsi makanan yang mengandung kalori, makanan yang mengandung protein dan serat cenderung membuat perut Anda kenyang lebih lama.

Dengan begitu, saat waktu berbuka puasa tiba, Anda tidak ‘kalap’ dengan mengonsumsi hidangan berbuka terlalu banyak yang mana hal tersebut akan membuat program diet Anda jadi gagal.

4. Perbanyak Minum Air Putih

Jangan lupakan juga pentingnya air putih saat menjalankan ibadah puasa Ramadan. Kurangnya asupan air sepanjang hari akibat berpuasa, mengharuskan Anda untuk banyak minum air putih saat sahur dan berbuka guna segera mengganti cairan tubuh yang habis.

Sementara itu dalam kaitannya dengan diet saat puasa, air putih jauh lebih sehat ketimbang jenis minuman lainnya, terutama yang mengandung banyak gula. Alih-alih minum sirup terlalu banyak, yang harus Anda lakukan justru lebih banyak minum air putih saat berbuka. Kandungan gula pada minuman seperti sirup bisa-bisa membuat berat Anda malah naik.

Idealnya, Anda mengonsumsi air putih sebanyak 3 gelas saat sahur, 3 gelas saat berbuka, 3 gelas selepas solat Tarawih, dan 2 gelas sebelum tidur.

5. Makan Secukupnya saat Berbuka

Godaan terbesar dari puasa Ramadan adalah pada saat waktu buka puasa tiba. Bagaimana tidak? Setelah seharian menahan lapar dan haus, Anda tentu merasa kelaparan dan kehausan. Ujung-ujungnya, semua makanan dan minuman yang ada di meja makan disantap semua.

Hati-hati, khususnya bagi Anda yang sedang menjalani program diet saat puasa. Kalau Anda berpikir makan dan minum banyak saat buka puasa sah-sah saja dan tidak terlalu mengganggu diet, maka hal tersebut sepenuhnya salah.

Nyatanya, porsi makan yang berlebihan meski hanya dilakukan saat berbuka tetap saja berpengaruh terhadap penambahan berat badan. Terlebih lagi, makanan yang Anda konsumsi kaya akan kandungan gula dan lemak jenuh.

Oleh karena itu, tetaplah makan dalam porsi yang tidak berlebihan agar diet saat puasa Anda berjalan lancar dan efektif.

6. Makan Perlahan

Selain makan secukupnya, Anda harus makan secara perlahan. Lebih baik lagi untuk terlebih dahulu menyantap makanan-makanan ringan. Setelah selessai melaksanakan solat Tarawih, baru dilanjutkan dengan menyantap hidangan utama.

7. Olahraga

Meskipun tengah berpuasa, bukan berarti aktivitas olahraga harus berhenti, ya. Faktanya, salah satu cara diet saat puasa adalah dengan tetap rutin melakukan olahraga.

Untuk menghasilkan energi, yang dilakukan oleh tubuh biasanya membakar gula (glukosa) yang ada di dalam tubuh. Namun ketika berpuasa, yang notabene tubuh akan kekurangan glukosa, tubuh lantas mencari alternatif sumber energi lainnya, kali ini dari tumpukan lemak berlebiih.

Nah, aktivitas membakar lemak berlebih untuk menghasilkan energi tersebutlah yang menjadi alasan mengapa olahraga saat puasa masuk ke dalam daftar tips diet saat puasa kali ini.

8. Istirahat yang Cukup

Diet saat puasa akan semakin efektif jika Anda menerapkan istirahat tidur yang cukup. Hal ini didasari fakta bahwa istirahat atau tidur yang kurang selama bulan Ramadan dapat merusak metabolisme tubuh.

Akibatnya, tubuh tidak dapat melakukan pembakaran lemak dengan baik. Tak hanya itu, kurang tidur saat bulan puasa disebut-sebut hanya akan meningkatkan hormon ghrelin, yang mana hormon tersebut dapat membuat nafsu makan bertambah.

Jika sudah begitu, maka jangan heran saat waktu berbuka tiba, yang ingin Anda lakukan hanyalah menyantap sebanyak mungkin hidangan berbuka yang tersedia. Diet pun gagal. Oleh karena itu, jangan lupakan tips diet saat puasa yang satu ini, ya.

Diet Saat Puasa, Bikin Berat Badan Turun Lebih Cepat?

Jika dilakukan dengan benar, diet saat puasa bisa membuat berat badan Anda turun lebih cepat. Keuntungan melakukan diet saat puasa tersebut dikarenakan:

  • Tubuh membakar lebih banyak lemak dan cepat
  • Metabolisme tubuh meningkat
  • Meningkatkan hormon pertumbuhan
  • Lebih sedikit kalori yang masuk ke tubuh

Selengkapnya mengenai manfaat diet saat puasa untuk menurunkan berat badan secara cepat, klik disini.

Itu dia informasi mengenai tips atau cara diet saat puasa yang bisa Anda terapkan. Selamat berpuasa dan semoga berhasil dengan diet Anda!


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi