Terbit: 21 July 2016 | Diperbarui: 24 July 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Untuk memastikan pertumbuhannya berjalan dengan lancar, ada baiknya anak mengkonsumsi makanan dengan tepat waktu setiap harinya. Sayangnya, tidak semua anak sempat untuk melakukan makan siang atau bahkan karena mereka malas untuk melakukannya. Sebuah penelitian yang melibatkan 4.800 anak di New York, Amerika Serikat, bahkan menunjukkan jika 7 hingga 20 persen anak ternyata tidak makan siang setidaknya sekali dalam seminggu. Sebuah pertanyaan pun muncul; apa yang terjadi jika anak tidak makan siang?

Apa Yang Terjadi Jika Anak Jarang Makan Siang?

Pakar kesehetan yang terlibat, Alison Eldridge yang berasal dari Nestle Research Center, Swiss, mengungkapkan jika makan siang ternyata sangat penting bagi kesehatan anak. Kebutuhan anak akan nutrisi layaknya vitamin A, vitamin D, kalsium, magnesium, fosfor, hingga serat ternyata bisa dipenuhi jika mengkonsumsi makan siang. Dengan tidak makan siang, maka dikhawatirkan asupan vitamin dan mineralnya tidak mencukupi. Selain itu, konsumsi protein dan lemak total dalam sehari juga menjadi lebih sedikit.

Eldridge menyebutkan jika anak yang tidak makan siang juga akan cenderung mengkonsumsi gula dalam jumlah yang berbeda jika dibandingkan dengan anak yang makan siang. Bagaimana tidak, karena mereka merasa lapar, maka pada siang dan sore hari mereka justru akan cenderung mengkonsumsi makanan yang tidak sehat dan porsi makan malam yang diambil cenderung lebih banyak. Hasilnya adalah, anak yang jarang makan siang beresiko mengalami masalah berat badan berlebihan.

Agar hal ini tidak terjadi, peran orang tua pun menjadi penting dalam menjaga anaknya tetap mengkonsumsi makan siang secara rutin. Jadilah contoh yang baik bagi anak agar mereka tetap mengkonsumsi makanan bergizi seimbang saat makan siang demi kesehatan dan pertumbuhan sang anak dengan cara orang tua juga rutin makan siang setiap hari. Jika diperlukan, ajaklah anak makan siang bersama di akhir pekan dan berikan bekal yang menarik jika anak makan siang di luar rumah.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi