Terbit: 24 May 2022
Ditulis oleh: Muhamad Nuramdani | Ditinjau oleh: dr. Aloisia Permata Sari Rusli

Selain protein, karbohidrat untuk MPASI juga bagus untuk tumbuh kembang bayi. Singkong adalah salah satu karbohidrat dengan kandungan gizi yang bermanfaat. Selain singkong, ada banyak sumber karbohidrat lainnya yang akan dijelaskan di bawah ini!

6 Jenis Makanan Sumber Karbohidrat untuk MPASI

Jenis Makanan Sumber Karbohidrat untuk MPASI

Karbohidrat adalah sumber energi tubuh yang paling penting. Ini adalah bagian penting dari pola makan sehat untuk anak-anak dan orang dewasa.

Ada dua bentuk utama karbohidrat, pertama adalah karbohidrat sederhana (gula sederhana)—termasuk fruktosa, glukosa, dan laktosa—yang ditemukan dalam buah utuh.

Kedua adalah karbohidrat kompleks (atau pati) yang ditemukan dalam makanan seperti sayuran bertepung, biji-bijian, nasi, roti, dan sereal.

Berikut adalah berbagai makanan yang mengandung karbohidrat dan cocok untuk MPASI:

1. Nasi

Nasi adalah sumber serat, magnesium, mangan, vitamin B1 dan B6, selenium, dan fosfor.

Beras aman untuk bayi yang berusia minimal 6 bulan, asalkan sudah dihaluskan dengan konsistensi yang mudah ditelan oleh bayi.

Selain itu, Bunda juga bisa memberikan bubur beras yang dicampur dengan ASI.

2. Jagung

Jagung aman dikonsumsi bayi apabila telah dihaluskan. Jagung dapat dikenalkan sebagai makanan bayi sejak usia 6 bulan. Menghaluskannya akan menghilangkan risiko tersedak sebelum si Kecil belajar mengunyah.

Mengenalkan jagung sebagai sumber karbohidrat untuk MPASI pada bayi bisa menjadi bagian sehat dari diet anak begitu ia bisa mengonsumsi makanan padat.

Memberi makan jagung pada bayi tidak hanya akan memberi nutrisi, tetapi juga akan membantu mengidentifikasi alergi dan mendukung perkembangannya secara keseluruhan.

3. Ubi jalar

Ubi jalar adalah makanan sumber karbohidrat yang sangat bergizi dan lezat. Hal ini membuatnya menjadi makanan yang sempurna untuk bayi.

Makanan ini dapat dihaluskan setelah direbus atau dikukus dengan benar, dan tekstur yang lembut memudahkan bayi untuk menelan dan mencernanya. Rasanya yang agak manis bisa membuat si Kecil ingin memakannya lagi.

Ubi jalar memiliki nutrisi yang cukup banyak sehingga cocok sebagai makanan sehat untuk bayi. Ubi mengandung air sekitar 77% dan rendah lemak, serta gizi lainnya seperti protein, omega 6, serat, karbohidrat, dan kalori.

Baca Juga: 10 Menu MPASI 8 Bulan dan Jadwal Makannya

4. Singkong

Singkong adalah umbi-umbian yang dapat dikenalkan segera setelah bayi siap untuk memulai makanan padat, umumnya bisa diberikan saat usia 6 bulan.

Jangan memberikan singkong mentah pada bayi karena mengandung racun alami yang dapat menyebabkan masalah kesehatan. Oleh karena itu, singkong harus diolah dengan dikukus atau direbus, kemudian dihaluskan agar mudah dimakan oleh bayi

Makan singkong yang sudah dimasak akan memberikan banyak karbohidrat untuk energi bayi. Kandungan vitamin C di dalamnya juga mendukung kekebalan dan kesehatan kulit. Selain itu, singkong juga mengandung sedikit kalium, kalsium =, dan zat besi.

5. Kentang

Kentang juga bagus untuk bayi sebagai sumber karbohidrat untuk MPASI. Biasanya kentang dapat diberikan pada bayi ketika sudah menginjak usia sekitar 6 bulan.

Kentang tumbuk bisa digunakan untuk bayi yang diperkenalkan pada makanan padat dengan menjadi puree.

Jika Bunda mencoba pendekatan baby-led weaning—mengenalkan makanan padat dalam bentuk finger food—Anda perlu melakukan lebih banyak persiapan agar kentang aman dimakan sebagai finger food.

Baca Juga: 8 Sumber Protein Hewani Terbaik untuk MPASI

6. Pasta

Bunda bisa memberi makan pasta dengan aman pada bayi setelah mulai mengonsumsi berbagai makanan. Pasta yang terbuat dari tepung olahan diperkaya dengan nutrisi, seperti zat besi, vitamin B1, B2, B3, dan folat.

Bayi di atas usia enam bulan dapat diberikan pasta dengan berbagai cara. Pastikan Bunda hanya memberikan pasta yang matang, lembut, dan mudah ditelan. Ada beberapa jenis pasta berukuran besar dan lebar. Untuk itu, memotong pasta yang dimasak menjadi potongan kecil bisa mencegah risiko bayi tersedak.

Bunda bisa mencampur pasta dengan berbagai makanan lain, seperti brokoli, kembang kol, wortel, kacang hijau, ayam, telur, dan tahu, untuk membuat makanan yang bergizi dan beraroma.

Nah, itulah daftar makanan yang menjadi sumber karbohidrat untuk MPASI. Meski dapat diberikan untuk bayi sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan ahli gizi, terutama jika bayi memiliki alergi.

 

  1. Anonim. 2017. Learning About Carbohydrates. https://kidshealth.org/en/kids/carb.html. (Diakses pada 24 Mei 2022)
  2. Anonim. 2017. Carbohydrates and Sugar. https://kidshealth.org/en/parents/sugar.html. (Diakses pada 24 Mei 2022)
  3. Anonim. 2022. Cassava (Yuca). https://solidstarts.com/foods/cassava/. (Diakses pada 24 Mei 2022)
  4. Achwal, Aarohi. 2018. Sweet Potato for Babies – Benefits and Recipes. https://parenting.firstcry.com/articles/sweet-potato-for-baby-benefits-and-recipes/. (Diakses pada 24 Mei 2022)
  5. Anonim. 2022. Sweet Potato. https://solidstarts.com/foods/sweet-potato/. (Diakses pada 24 Mei 2022)
  6. Kamenetzky, Kelly. 2022. Can My Baby Eat Rice?. https://www.verywellfamily.com/can-my-baby-eat-rice-5216069. (Diakses pada 24 Mei 2022)
  7. Patwal, Swati. 2022. Pasta For Babies: When To Eat And Easy Recipes To Try. https://www.momjunction.com/articles/pasta-for-babies-recipes-benefits-precautions_00628876/. (Diakses pada 24 Mei 2022)
  8. Sybertz, Alyssa. 2022. Can My Baby Eat Corn?. https://www.verywellfamily.com/can-my-baby-eat-corn-5216634. (Diakses pada 24 Mei 2022)


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi