DokterSehat.Com – Jika kita mau mencermati, anak-anak cenderung memiliki waktu tidur yang sangat panjang. Banyak anak-anak yang sudah merasa mengantuk saat jam 8 malam, jam dimana banyak orang dewasa justru sedang asyik-asyiknya bercengkerama atau melihat acara televisi. Yang unik adalah, jika orang dewasa bisa bangun sebelum matahari terbit, anak-anak justru akan sulit bangun pada jam-jam tersebut dan bahkan akan sangat sulit jika dibangunkan. Mengapa anak kecil cenderung sulit untuk bangun pagi?
Orang tua tentu akan mengeluhkan anak-anak yang sulit bangun pagi karena bisa membuat sang anak terlambat ke sekolah. Tahukah anda? Pakar kesehatan berkata jika waktu tidur yang paling ideal bagi anak-anak adalah 10 jam setiap harinya. Jauh lebih banyak dari orang dewasa yang bisa tidur 6-8 jam per hari saja. Agar anak lebih mudah dibangunkan di pagi hari, maka kita tentu harus memastikan jika anak memenuhi waktu tidur tersebut. Sebagai contoh, kita bisa memastikan anak mulai tertidur jam 8 malam sehingga saat jam 6 pagi sang anak sudah bisa dibangunkan dengan mudah.
Anak yang mulai beranjak tidur pada jam berikut akan kesulitan untuk bangun tidur pagi-pagi dan andai dipaksa, anak biasanya akan lebih rewel, cenderung lesu, dan terkesan tidak fit. Dalam beberapa kasus, anak bisa mudah marah dan menangis hanya karena merasa kurang mendapatkan waktu tidur yang cukup.
Selain kurang mendapatkan waktu tidur, anak yang terbangun di tengah malam layaknya karena mimpi buruk atau mengompol sehingga membutuhkan waktu untuk tidur kembali ternyata juga beresiko mendapatkan waktu tidur yang kurang. Kurangnya waktu tidur ini juga aka beresiko membuat pertumbuhan sang anak terganggu dan mempengaruhi mood dan konsentrasi anak di siang harinya. Untuk menstimulasi anak agar bisa tidur lebih cepat sehingga akan lebih mudah dibangunkan setiap harinya, pastikan bahwa sang anak sudah melakukan aktifitas ayaknya meminum susu dan menyikat giginya setidaknya setengah jam sebelum mereka beranjak tidur. Cobalah untuk menjauhkan anak dari acara televisi atau bahkan perangkat telepon seluler karena bisa membuat anak tidak jadi ngantuk dan pada akhinya kekurangan waktu tidur.