DokterSehat.Com – Kita tentu kerap mendengar saran dari pakar kesehatan yang menyebutkan jika memangku laptop bisa membuat kualitas sperma menurun karena membuat area organ vital pria menjadi lebih panas, bukan? Baru-baru ini pakar kesehatan menyebutkan jika kondisi tubuh pria yang panas karena terkena demam tinggi ternyata juga bisa memicu masalah yang sama, yakni penurunan kualitas sperma. Bagaimana hal ini bisa terjadi?

Pakar kesehatan yang memang spesialis kandungan bernama Kurt Wharton, MD, menyebutkan jika memang ada banyak faktor yang bisa mempengaruhi kualitas sperma. Sebagai contoh, pakar kesehatan dari Amerika Serikat ini menyebutkan hobi pria yang suka mandi dengan air hangat, memakai celana yang terlalu ketat, suka merokok atau menenggak alkohol, hingga menerapkan gaya hidup yang tidak sehat bisa memicu masalah tersebut. Namun, ada satu kasus khusus dimana seorang pria yang terkena demam tinggi juga bisa terkena masalah penurunan kualitas sperma.
Dr. Wharton menyebutkan jika Ia pernah menangani pasien yang mengalami masalah kesuburan dan ingin segera mendapatkan keturunan. Pria ini tergolong mengadopsi gaya hidup sehat namun mengaku pernah mengalami demam tinggi tiga bulan yang lalu. Beliau pun kemudian menyebutkan jika penyakit demam tinggi ini memang memberikan dampak yang sama pada kualitas sperma sebagaimana kebiasaan mandi dengan air hangat. Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2003 bahkan menunjukkan jika konsentrasi sperma akan menurun drastis hingga 35 persen andai pria terkena demam tinggi.
Sebagai informasi, sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2007 menunjukkan fakta bahwa pria yang berendam pada air hangat selama 30 menit bisa membuat produksi spermanya turun dengan signifikan. Agar produksi sperma bisa normal kembali, pria ini bahkan membutuhkan waktu pemulihan antara tiga hingga sembilan bulan lamanya.