DokterSehat.Com- Salah satu jenis sayur yang paling sering dikonsumsi masyarakat adalah bayam. Selain harganya yang murah, bayam juga bisa diolah menjadi berbagai macam makanan lezat seperti sup, sayur bening, pecel, dan lain-lain. Hanya saja, banyak orang yang khawatir untuk makan bayam setiap hari karena dianggap sebagai salah satu penyebab penyakit asam urat.
Berbagai dampak makan bayam setiap hari
Pakar kesehatan menyebut bayam tinggi akan kandungan vitamin, mineral, antioksidan, dan berbagai nutrisi lainnya. Rutin mengonsumsinya bisa memberikan banyak sekali manfaat kesehatan bagi tubuh.
Berikut adalah berbagai manfaat kesehatan tersebut.
-
Bisa membantu menurunkan berat badan
Hal pertama yang bisa kita dapatkan jika rutin makan bayam setiap hari adalah mengalami penurunan berat badan. Hal ini disebabkan oleh rendahnya kandungan kalori di dalam sayuran hijau ini, yakni sekitar 7 kalori saja di setiap porsinya. Selain itu, kita juga bisa mendapatkan 1 gram karbohidrat, 1 gram protein, dan 0,7 gram serat. Keberadaan serat yang cukup banyak inilah yang bisa membuat pencernaan menjadi semakin lancar sekaligus mencegah penumpukan lemak di dalam tubuh.
Jika kita sedang berada dalam program diet, sebaiknya mulai memperbanyak asupan bayam demi membantu keberhasilan program ini.
-
Baik bagi kesehatan otak
Bayam ternyata juga baik bagi kesehatan otak. Hal ini disebabkan oleh adanya kandungan mineral dan vitamin yang sangat tinggi. Sebagai contoh, kita bisa mendapatkan asam folat, vitamin A, B6, dan C yang bisa menutrisi otak. Selain itu, di dalam bayam juga tinggi kandungan antioksidan yang bisa mendukung fungsi kognitif dan neuron.
Rutin makan bayam juga akan mencegah datangnya penyakit degeneratif seperti alzheimer dan demensia.
-
Baik bagi kesehatan mata
Tak hanya wortel yang tinggi kandungan vitamin A, bayam ternyata juga tinggi kandungan vitamin ini, lho. Ditambah dengan adanya kandungan antioksidan yang tinggi, rutin makan bayam terbukti mampu mencegah datangnya iritasi mata atau peradangan.
-
Baik bagi kesehatan tulang
Jika kita ingin menjaga tulang tetap sehat dan mencegah datangnya osteoporosis, sebaiknya mulai rutin mengonsumsi bayam. Hal ini disebabkan oleh tingginya kandungan vitamin K di dalam sayuran hijau ini. Sebagaimana susu, bayam juga memiliki kandungan kalsium yang akan membuat tulang tetap padat dan kuat sehingga tidak akan mudah keropos.
-
Mendukung kesehatan otot
Kandungan antioksidan dan protein di dalam bayam bisa mendukung fungsi otot menjadi lebih kuat dan sehat. Kandungan di dalam bayam juga akan memperlancar sirkulasi darah yang tentu akan membuat fungsi berbagai jaringan tubuh meningkat.
-
Membuat metabolisme meningkat
Rutin makan bayam juga telah terbukti mampu membuat sistem metabolisme meningkat. Dampaknya tak hanya berupa penurunan lemak dan berat badan, melainkan pada pencernaan yang semakin sehat dan tubuh yang semakin bugar.
-
Mencegah datangnya berbagai penyakit berbahaya
Kandungan asam folat, kalsium, zat besi, vitamin, dan lain-lain di dalam bayam terbukti mampu membuat risiko terkena penyakit berbahaya seperti penyakit jantung, stroke, batu ginjal, serta diabetes menurun. Karena alasan inilah kita tidak perlu ragu lagi untuk rutin mengonsumsinya.
Benarkah terlalu sering mengonsumsi bayam bisa memicu penyakit asam urat?
Pakar kesehatan menyebut sayuran seperti bayam dan kangkung memang memiliki kandungan asam urat dalam jumlah yang sedang. Penderita masalah kesehatan ini juga disarankan untuk membatasi konsumsinya. Hanya saja, banyak penelitian yang menyebut purin di dalam bayam tidak akan menyebabkan dampak apapun bagi penyakit asam urat.
Jika kita memiliki kadar asam urat yang tinggi, tak perlu ragu untuk berkonsultasi ke dokter demi menentukan porsi atau frekuensi makan bayam dengan tepat demi mencegah gejalanya.