Terbit: 25 January 2020
Ditulis oleh: Devani Adinda Putri | Ditinjau oleh: dr. Jati Satriyo

Ketahui apa itu foreplay, cara foreplay, tips foreplay, dll. Foreplay adalah bagian yang sering dilupakan pasangan dalam hubungan seksual, padahal foreplay adalah pemanasan yang sangat penting untuk meningkatkan kualitas bercinta Anda dan pasangan.

8 Cara Foreplay agar Hubungan Intim Tidak Membosankan

Apa Itu Foreplay?

Foreplay adalah persiapan atau pemanasan sebelum Anda melakukan hubungan seksual atau intercourse yang sebenarnya. Tujuan foreplay adalah untuk membuat Anda dan pasangan lebih semangat, bergairah, dan menambah rangsangan seksual untuk mendapatkan hubungan intim yang hebat.

Bagi wanita, foreplay sangat penting untuk meningkatkan pelumasan vagina serta persiapan fisik dan perasaan sebelum melakukan hubungan intim. Bagi pria, foreplay akan membuat hubungan seksual semakin berkualitas dan bergairah secara maksimal.

Foreplay dapat dilakukan dengan banyak cara seperti berpelukan, ciuman, saling memijat, saling berbagi fantasi seksual, berbisik, melakukan hal-hal romantis atau menyentuh bagian-bagian intim sebelum melakukan hubungan seksual.

Cara Foreplay yang Menarik dan Efektif untuk Pasangan

Setiap pasangan memiliki trik pemanasan seks masing-masing. Anda dapat membicarakannya dengan pasangan Anda tentang foreplay seperti apa yang disukai.

Bila Anda ingin beberapa ide baru, berikut ini adalah cara foreplay paling menarik untuk dilakukan dengan pasangan agar hubungan intim tidak membosankan, yaitu:

1. Mengobrol

Siapa sangka mengobrol bisa jadi sebuah foreplay yang sangat menyenangkan? Namun, bukan sembarang obrolan. Anda dapat membisikannya kata-kata romantis sambil menatap pasangan secara dalam. Beberapa wanita juga mungkin tertarik pada pembicaraan yang sedikit kotor dan menggoda.

Bicarakan pada pasangan Anda tentang hal-hal yang Anda sukai dalam hubungan seksual. Tanyakan juga pada pasangan Anda tentang semua hal yang mungkin membuatnya terangsang. Bila Anda sudah memahaminya, Anda dapat mempraktekannya satu per satu.

2. Berpelukan

Cara foreplay selanjutnya adalah dengan saling berpelukan pada posisi yang membuat pasangan Anda nyaman. Berpelukan bukan hanya masalah sentuhan fisik, namun juga sentuhan emosional dan perasaan.

Saat Anda memeluk pasangan Anda sepenuh hati, semua hormon oksitosin atau hormon cinta memuncak lalu membuat Anda dan pasangan semakin lekat dan bergairah. Anda dapat memeluk pasangan sedalam mungkin sambil bermain-main dengannya.

3. Kecupan

Kecup pasangan Anda dengan lembut dan sedikit menggoda. Selain bibir pasangan Anda, Anda dapat memberi kecupan pada bagian-bagian tubuh lain dari pasangan Anda, bukan banyak untuk menambah gairah, namun juga untuk menunjukan perasaan Anda padanya.

4. Sentuhan

Cara foreplay berikutnya adalah dengan memberi pasangan Anda sentuhan yang tidak hanya sekadar sentuhan, namun Anda harus mencari bagian yang sensitif untuk disentuh.

Menurut penelitian, baik wanita dan pria memiliki bagian tubuh sensitif di sekitar leher, lengan, telinga, perut, dan batas vagina. Anda dapat menyentuh bagian-bagian tersebut sebagai trik foreplay yang menarik.

5. Jangan Terburu-Buru

Jangan terburu-buru untuk melakukan kegiatan seksual saat foreplay. Anda harus sabar dan rileks menghadapi situasi ini. Sebaiknya Anda menikmati setiap momen dan sentuhan dengan pasangan Anda.

6. Hidupkan Lagi Momen Terbaik

Menurut seorang seksolog, cara foreplay terbaik yang dapat Anda coba adalah dengan membangun kembali momen-momen terbaik yang pernah Anda dan pasangan alami.

Bila hubungan seksual Anda terasa membosankan, ingatkan lagi kejadian-kejadian romantis di awal hubungan Anda. Misalnya, kenakan pakaian yang pernah Anda gunakan di awal kencan atau buat gerakan-gerakan yang membuat pasangan mengingat momen romantis dan menjadi bergairah.

7. Lakukan Hal-Hal Tak Terduga

Cara foreplay selanjutnya adalah dengan melakukan hal-hal yang tak terpikirkan oleh pasangan Anda atau hal-hal di luar kebiasaan Anda. Hal-hal tersebut bisa berupa sentuhan, gerakan, atau waktu melakukan foreplay.

8. Stimulasi Klitoris dan Bagian Sensitif Lainnya

Anda dapat melakukan stimulasi pada bagian-bagian tubuh sensitif dengan sentuhan ringan dan lembut. Berdasarkan penelitian, bagian paling sensitif dari wanita adalah klitoris dan puting.

Anda dapat melakukan stimulasi klitoris dan puting sebagai cara foreplay terbaik untuk membuat Anda dan pasangan bergairah dan meningkatkan kualitas hubungan intim Anda secara maksimal.

Berapa Lama Waktu Foreplay yang Ideal?

Anda mungkin bertanya-tanya berapa lama waktu foreplay yang ideal sampai Anda mulai melakukan hubungan intim. Waktu foreplay yang ideal tergantung pada setiap pasangan. Beberapa pasangan melakukannya 15-20 menit sebelum mulai hubungan intim, sementara ada juga pasangan yang melakukan foreplay sepanjang hari.

Berdasarkan penelitian dari Journal of Sexual Medicine yang dilakukan pada 2,360 wanita Czech, rata-rata waktu ideal untuk foreplay adalah 15.4 menit sampai 18 menit dan hubungan intim selama 16.2 menit. Namun, penelitian di berbagai negara mungkin berbeda-beda berdasarkan banyak faktor.

Manfaat Foreplay untuk Hubungan

Apakah foreplay penting dilakukan sebelum hubungan intim? Berikut ini adalah manfaat foreplay, yaitu:

  • Membangun keintiman pasangan.
  • Membangun hubungan lebih kuat.
  • Membuat perasaan dan kualitas hubungan jangka panjang semakin berarti.
  • Menambah gairah dan kualitas hubungan seksual.
  • Menghasilkan orgasme yang lebih maksimal bagi wanita.
  • Menghilangkan stres.
  • Membangun komunikasi dengan pasangan.

Manfaat foreplay bagi pasangan adalah untuk membangun hubungan yang lebih sehat, sempurna, menyenangkan serta saling berbagi dan mengungkapkan perasaan satu sama lain. Anda mungkin menggunakan waktu foreplay dan hubungan intim dengan pasangan untuk lebih saling mengerti, menyayangi, dan bukan sekadar hubungan fisik namun keterikatan secara emosional.

Nah, itulah penjelasan tentang cara foreplay yang bertujuan untuk meningkatkan hubungan fisik dan emosional antara pasangan. Semoga informasi ini bermanfaat!

 

  1. Dobson, Roger. 2008. Foreplay is overrated, researchers claim. https://www.telegraph.co.uk/news/newstopics/howaboutthat/3405928/Foreplay-is-overrated-researchers-claim.html. (Diakses pada 25 Oktober 2019).
  2. Kubota, Taylor. 2019. Why Foreplay is Important. https://www.mensjournal.com/health-fitness/why-foreplay-is-important-20140603/. (Diakses pada 25 Oktober 2019).
  3. Sifferlin, Alexander. 2014. The Most Erogenous Parts of the Female Body, Ranked By Science. https://time.com/98088/the-most-erogenous-parts-of-the-female-body-ranked-by-science/. (Diakses pada 25 Oktober 2019).
  4. S, Asmita. 2019. 8 Foreplay Tips to Get You and Your Partner Going Wild. https://her.womenworking.com/8-foreplay-tips-advice-intercourse. (Diakses pada 25 Oktober 2019).
  5. Weiss, Suzannah, Joanna Goddard, dan Rosemary Brennan. 2019. 17 Foreplay Tips & Ideas You’ll Be Dying to Try. https://www.glamour.com/story/new-foreplay-ideas. (Diakses pada 25 Oktober 2019).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi