Rasanya yang manis dan menyegarkan membuat buah rambutan disukai oleh banyak orang. Hanya saja, banyak penderita diabetes yang ragu untuk mengonsumsinya karena rasa manis yang dihasilkannya. Sebenarnya, apakah konsumsi buah tropis ini aman untuk penyandang diabetes? Cek jawabannya dalam ulasan berikut.
Meskipun bentuknya kecil, rambutan memiliki kandungan nutrisi yang beragam. Selain itu, buah ini disebut-sebut memiliki khasiat untuk mencegah diabetes. Padahal, kalau dipikir-pikir, rambutan punya rasa yang relatif manis.
Seperti yang diketahui, penderita diabetes harus membatasi asupan manis dalam menu sehari-hari. Tindakan ini dilakukan untuk mencegah kadar gula darah melonjak.
Boleh atau tidaknya makan rambutan kerap menjadi pertanyaan yang banyak ditanyakan oleh pengidap diabetes. Jawabannya, tentu boleh.
Indeks glikemik buah rambutan masuk dalam kategori sedang, yakni 59. Artinya, buah ini tidak berisiko meningkatkan kadar gula di dalam darah secara cepat.
Baca Juga: 10 Buah dengan Indeks Glikemik Rendah, Cocok untuk Diabetesi
Alih-alih membahayakan, justru konsumsi buah rambutan dinilai bermanfaat bagi penyandang diabetes. Penelitian menunjukan bahwa mengonsumsi rambutan dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Bahkan, ekstrak kulit rambutan secara signifikan berhasil mengurangi kadar kolesterol, trigliserida, dan keratin.
Sekitar 100 gram buah rambutan mengandung 1,3-2 gram serat, mirip dengan serat yang ditemukan dalam jumlah yang sama pada apel, jeruk, atau pir. Inilah yang membuat buah rambutan dipercaya mengurangi risiko sembelit dan gangguan pencernaan lainnya pada penderita diabetes.
Tidak hanya serat, terdapat kandungan vitamin C di dalam buah rambutan yang dapat membantu penyerapan zat besi dalam tubuh. Kandungan ini juga berperan sebagai antioksidan sehingga baik untuk menunjang sistem kekebalan tubuh penyandang diabetes yang berisiko mengalami komplikasi.
Seperti yang diketahui, penderita rentan mengalami komplikasi berbahaya, misalnya penyakit jantung. Nah, manfaat rambutan terbukti baik untuk menjaga kesehatan jantung. Sebab, buah ini kaya akan kalium dan mineral yang berfungsi menjaga tekanan darah tetap stabil.
Selain itu, karena mengandung banyak air, rambutan juga dapat membantu tubuh penderita diabetes terhidrasi dengan baik.
Baca Juga: Diabetes Bisa Memicu Komplikasi Penyakit Jantung, Ini Penjelasannya
Meski manfaat rambutan untuk diabetes menjanjikan, pakar kesehatan menyebut bahwa kandungan gula alami di dalam rambutan cukup tinggi. Maka dari itu, penderita diabetes diminta untuk lebih berhati-hati saat akan mengonsumsi buah ini.
Agar konsumsinya tetap bermanfaat, berikut ini beberapa tips makan rambutan yang aman untuk diabetes, yaitu:
Sebagai catatan, mengingat kandungan gulanya yang cukup tinggi, hindari menambahkan gula ke dalam olahan rambutan yang akan Anda buat.
Nah, itulah pembahasan mengenai boleh atau tidaknya penderita diabetes makan rambutan. Supaya konsumsinya tetap aman, Anda bisa mencoba beberapa tips yang sudah disebutkan di atas.
Ingatlah, selain mengonsumsi buah-buahan bernutrisi, pastikan untuk selalu mengontrol kadar gula darah Anda secara berkala.