Jogging adalah salah satu olahraga yang mudah dilakukan dan memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Selain mudah dilakukan kapan saja, jogging juga bisa dilakukan di berbagai kondisi. Joging di dalam air atau populer dengan sebutan aqua jogging adalah satunya. Apa manfaat melakukan aktivitas ini? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Aqua jogging atau disebut juga deep water running (DWR) adalah salah satu bentuk latihan kardiovaskular. Olahraga ini dilakukan dengan setengah bagian tubuh terendam di dalam air, bisa dari pinggang atau dada. Teknik ini bisa dilakukan dengan atau tanpa alat bantu.
Pada awalnya latihan ini ditujukan untuk terapi cedera. Namun olahraga ini juga dapat dilakukan untuk mengatasi berbagai kondisi lainnya. Berikut adalah berbagai manfaat lain yang bisa Anda dapatkan, di antaranya:
Saat melakukan aktivitas ini, tubuh bagian atas harus dijaga tetap lurus. Hal ini akan melatih otot sekitar dada dan perut. Jika menggunakan beban tambahan, otot lengan juga akan terlatih.
Selain itu, bagian tubuh bawah juga akan dilatih karena berlari di dalam air lebih sulit dibandingkan berlari di darat. Gerakan ini juga memengaruhi kinerja jantung dan peredaran darah, yang pada akhirnya setiap organ tubuh akan merasakan manfaatnya.
Air memiliki efek yang baik bagi otot. Tekanan di dalam air membuat otot lebih nyaman saat bergerak karena mengurangi hentakan kaki ke lantai. Kondisi ini akan mengurangi rasa sakit akibat cedera serta membuat otot dan saraf lebih tenang. Olahraga ini aman dilakuakn bagi Anda yang mengalami cedera pergelangan kaki.
Berlari di dalam air menjaga temperatur yang sama dan terkendali pada tubuh. Tentu hal ini berbeda dengan berlari di ruang terbuka, terutama jika cuaca sedang panas.
Baca Juga: Tips Lari agar Sukses untuk Menurunkan Berat Badan
Joging di dalam air akan memberi efek tenang karena efek air yang sejuk, hal ini yang membuat otot dan saraf pada tubuh menjadi rileks.
Tekanan air di seluruh tubuh juga membantu peredaran darah agar lebih lancar, menormalkan detak jantung, dan meningkatkan oksigen ke seluruh tubuh.
Aqua jogging dikategorikan sebagai latihan berisiko rendah karena aman bagi seseorang yang menderita arthritis atau masalah pada tulang belakang.
Air menjadi penghalang saat Anda sedang berlari di dalamnya. Hal ini akan memaksa tubuh bergerak lebih kuat dan membakar lebih banyak kalori. Saat kalori terbakar lebih banyak, hal tersebut berguna bagi Anda sedang menjalankan program penurunan berat badan.
Meski begitu, tidak ada paksaan harus bergerak cepat di dalam kolam, Anda bisa melakukannya dengan berjalan santai.
Baca Juga: 11 Cara agar Tidak Malas Olahraga (Mudah Dilakukan)
Setelah mengetahui berbagai manfaat seperti yang dijelaskan di atas, kini saatnya mengetahui bagaimana melakukannya dengan benar.
Siapkan perlengkapan seperti baju renang atau baju selam, kacamata renang dan running belt untuk menahan tubuh tetap di tempat.
Running belt bukan perlengkapan wajib. Hanya saja jika merasa tidak nyaman di dalam air, peralatan ini dapat membantu mempertahankan keseimbangan tubuh.
Berlari adalah olahraga populer yang mudah dilakukan. Menambah elemen air dalam latihan akan menambah manfaatnya pula. Anda dapat melakukan aqua jogging berselang-seling dengan jogging biasa. Selamat mencoba!