Kelenjar adalah organ penting untuk mendukung fungsi tubuh. Terdapat dua jenis kelenjar utama, yaitu eksokrin dan endokrin. Kenali lebih jauh tentang fungsi dua kelenjar ini dalam ulasan berikut!
Kelenjar berfungsi untuk memproduksi sekaligus melepaskan zat di dalam tubuh. Zat ini akan menjalankan fungsi tertentu.
Seluruh kelenjar di dalam tubuh terbagi ke dalam dua jenis, yaitu kelenjar eksokrin dan endokrin. Berikut ini penjelasannya:.
Kelenjar eksokrin menghasilkan zat lain (enzim dan non-enzim) bukan hormon. Zat ini akan dilepaskan melalui saluran ke bagian luar tubuh melalui bentuk keringat, air mata, air susu, lakrimal, dan air liur.
Kelenjar eksokrin memegang peran penting bagi banyak fungsi tubuh berdasarkan lokasinya. Berikut ini penjelasannya:
Sebenarnya pankreas dapat termasuk ke dalam kelenjar eksokrin dan endokrin. Namun, keduanya memiliki fungsi yang berbeda.
Pankreas yang tergolong eksokrin berfungsi untuk melepaskan zat yang menetralkan asam lambung. Kelenjar ini juga bertugas untuk melepaskan enzim pencernaan yang akan memecah protein, karbohidrat, dan lemak dari makanan.
Baca Juga: Mengenali Berbagai Fungsi Kelenjar Pineal bagi Tubuh
Kelenjar serosa terletak pada kulit dan rambut. Fungsi dari kelenjar ini adalah membantu tubuh berkeringat.
Secara umum, terdapat dua tipe kelenjar keringat, yakni ekrin dan apokrin. Ekrin terletak hampir di setiap permukaan kulit. Sementara itu, apokrin terletak di bagian tubuh yang memiliki banyak folikel rambut. Fungsinya adalah untuk mengeluarkan keringat yang mengandung lemak sehingga lebih pekat.
Sama halnya dengan serosa, kelenjar ini terletak di kulit dan rambut. Fungsi kelenjar ini adalah mengeluarkan minyak alami alias sebum untuk membantu melembapkan kulit dan rambut.
Kelenjar ini letaknya di dalam mulut. Perlu Anda ketahui, terdapat tiga jenis kelenjar ludah yang utama, di antaranya:
Fungsi dari kelenjar ini adalah menghasilkan air liur yang berperan penting bagi tubuh, yaitu melembapkan makanan untuk membantu Anda lebih mudah mengunyah, menelan, dan mencernanya.
Selain itu, air liur mengandung antibodi yang berfungsi untuk membunuh kuman di dalam mulut sehingga kesehatannya terjaga.
Kelenjar ini bertugas untuk memproduksi ASI. Meskipun umumnya produksi ASI berhubungan dengan wanita, pria tetap memiliki kelenjar susu.
Bedanya, estrogen yang diproduksi selama masa pubertas pada wanita akan menyebabkan pertumbuhan pada jaringan ini. Sementara pada pria, pertumbuhan jaringan tidak terjadi.
Kelenjar ini bertanggung jawab untuk memproduksi hormon di dalam tubuh. Produksi hormon yang dihasilkan berperan terhadap berbagai fungsi tubuh.
Adapun kelenjar yang termasuk kelenjar endokrin adalah sebagai berikut:
Kelenjar ini terkenal dengan sistem fight or flight (lawan atau lari). Ini merupakan respons dari tubuh ketika Anda menghadapi situasi berbahaya atau kondisi yang memicu stres.
Adrenal atau epinefrin ini memproduksi hormon kortikosteroid. Hormon ini bertanggung jawab terhadap detak jantung, metabolisme, asupan oksigen, aliran darah, dan fungsi seksual.
Baca Juga: Mengenal Kelenjar Adrenal dan Fungsinya untuk Tubuh
Ini merupakan kelenjar utama pada sistem endokrin. Letaknya berada di bawah otak. Fungsi dari kelenjar ini adalah memperoleh informasi dari otak, lalu memberitahu kelenjar lain di dalam tubuh mengenai apa yang harus dilakukan.
Itulah sebabnya kelenjar ini memproduksi sejumlah hormon yang sangat penting bagi tubuh, termasuk hormon berikut:
Fungsi hormon ini adalah membuat bahan kimia yang disebut melatonin. Peran bahan ini adalah membantu tubuh untuk bersiap-siap untuk tidur.
Kelenjar ini memproduksi hormon tiroid yang mengontrol pertumbuhan dan metabolisme tubuh.
Organ ini menghubungkan sistem endokrin dengan sistem saraf. Fungsi dari organ ini adalah memberitahu kelenjar pituitari kapan mulai atau berhenti membuat hormon.
Kelenjar ini satu set yang terdiri dari empat kelenjar kecil. Letaknya adalah di belakang tiroid. Paratiroid berperan terhadap kesehatan tulang karena membantu mengontrol kadar kalsium dan fosfor.
Timus adalah kelenjar yang bertugas untuk memproduksi sel darah putih (T-limfosit). Sel darah ini berfungsi untuk melawan infeksi dalam tubuh dan berkontribusi terhadap sistem kekebalan anak yang masih berkembang.
Selain dalam kelenjar eksokrin, pankreas menjadi bagian dari sistem pencernaan Anda. Fungsinya adalah untuk memproduksi enzim pencernaan yang memecah makanan. Organ ini juga bertanggung jawab untuk membuat hormon insulin dan glukagon sehingga jumlah gula darah dan sel dalam batas aman.
Baca Juga: Mengenal Fungsi Pankreas bagi Tubuh dan Gangguan yang Bisa Terjadi
Organ ini bertugas untuk memproduksi hormon estrogen dan progesteron pada wanita. Kedua hormon ini bertanggung jawab untuk mengembangkan payudara di masa pubertas, mengatur siklus menstruasi, dan mendukung kehamilan.
Testis bertugas membuat hormon testosteron pada pria. Hormon ini akan bertanggung jawab dalam menumbuhkan rambut wajah dan tubuh ketika masa pubertas.
Selain itu, hormon testosteron juga membantu pertumbuhan penis dan memproduksi sperma.
Itu dia penjelasan seputar kelenjar eksokrin dan endokrin. Fungsi kelenjar sangat penting untuk tubuh. Jika mengalami masalah pada salah satu kelenjar, sebaiknya konsultasikan kepada dokter guna mendapatkan penanganan yang tepat dan mencegah komplikasi yang serius.