Berhubungan seks setelah melahirkan caesar adalah kondisi yang membuat beberapa wanita khawatir. Rasa tidak nyaman tersebut didasari luka yang terdapat di bagian perut. Lantas, kapan waktu yang tepat untuk berhubungan intim setelah operasi caesar? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Setelah melahirkan melalui operasi caesar, ibu harus melakukan perawatan selama 3-5 hari di rumah sakit. Kondisi kesehatan dan kecepatan penyembuhan menentukan lama atau tidaknya berada di rumah sakit.
Dalam satu hari, kateter untuk menyalurkan urine akan dilepas sehingga proses penyembuhan luka sayatan akan berjalan lancar.
Pada kondisi ini, ibu tidak dianjurkan melakukan pekerjaan yang berat. Rasa nyeri di area sekitar perut biasanya masih terasa selama beberapa bulan.
Meski persalinan dilakukan dengan pembedahan di bagian perut, perdarahan dari vagina bisa terjadi; tentu dengan jumlah yang tidak terlalu banyak.
Selain itu, vagina juga terkadang terasa kering sehingga akan susah untuk penetrasi, khususnya di bulan awal pasca persalinan caesar.
Baca Juga: Operasi Caesar: Definisi, Prosedur, Manfaat, dan Risikonya
Pada dasarnya tidak ada waktu yang pasti kapan berhubungan seks setelah operasi caesar sebaiknya dilakukan. Langkah yang paling tepat adalah mengikuti arahan dari dokter mengenai waktu yang aman untuk melakukan aktivitas seksual. Namun, sebagian besar wanita mendapatkan izin dari dokter pada pemeriksaan 6 minggu setelah operasi caesar
Pemulihan setelah operasi caesar pada setiap wanita berbeda-beda, dan kecepatan pemulihannya mungkin bergantung pada apakah operasi caesar ekstensif atau tidak terencana.
Tidak sedikit wanita yang menjalani operasi caesar memilih menunggu setidaknya 4-6 minggu sebelum kembali berhubungan seks karena rasa nyeri, pendarahan vagina, dan kelelahan yang dirasakan setelah melahirkan.
Beberapa wanita bisa mengalami kesulitan saat memulai berhubungan intim. Secara umum, beberapa masalah yang dihadapi, di antaranya:
Baca Juga: Perhatian, Ini Beragam Penyebab Gairah Seks Menurun
Meski seks pasca melakukan persalinan secara caesar penuh masalah dan tantangan, ada beberapa hal yang bisa dilakukan agar aktivitas ini berjalan dengan lancar. Berikut beberapa tipsnya:
Karena area di sekitar bekas sayatan operasi caesar masih terasa sakit, ada baiknya untuk tidak memilih posisi seks yang ekstrem seperti misionaris. Sebaiknya gunakan posisi seks yang aman sehingga tekanan ke arah perut bisa diturunkan sehingga rasa sakit bisa berkurang.
Anda bisa memilih posisi di mana wanita berada di atas atau posisi penetrasi dari samping atau belakang; untuk menghindari kontak langsung dengan luka di bagian perut.
Meski luka sayatan sudah sembuh, area sayatan masih sensitif terhadap tekanan atau menjadi mati rasa. Meski hal ini adalah sesuatu yang normal, segera konsultasi dengan dokter jika rasa sakit bertambah parah.
Kebanyakan wanita mengalami masalah pelumasan setelah melahirkan, terutama jika sedang menyusui atau menggunakan alat kontrasepsi hormonal. Kondisi ini terjadi terlepas dari bagaimana proses persalinan berlangsung
Oleh sebab itu, Anda bisa menggunakan pelumas untuk vagina yang dapat membantu membuat seks pasca operasi caesar lebih menyenangkan.
Selain pelumas yang tersedia di pasaran, vagina wanita bisa menghasilkan pelumas alami dengan bantuan foreplay atau pemanasan sebelum bercinta. Anda bisa melakukan teknik foreplay dengan pelukan, ciuman, pijatan, atau teknik lainnya.
Jika sedang menyusui, payudara mungkin ‘bocor’ saat melakukan foreplay dan penetrasi. Kondisi ini normal dan tidak akan memengaruhi persediaan ASI.
Beberapa wanita lebih memilih memakai bra dan bantalan payudara jika cenderung mengalami banyak kebocoran ASI. Hal ini juga bisa terjadi jika Anda tidak sedang menyusui, namun lebih sering kali terjadi pada wanita yang aktif menyusui.
Fokus perhatian tidak hanya diberikan pada bayi tetapi juga pada pasangan. Sambil merawat bayi, sempatkan untuk berpegangan tangan saat berjalan-jalan, makan malam atau menonton bersama.
Tindakan kasih sayang sederhana ini dapat membantu meningkatkan perasaan cinta, sekaligus membantu meningkatkan produksi pelumas alami dan membuat aktivitas seks lebih nyaman.
Meskipun baru melahirkan, Anda masih bisa mengalami kehamilan, terutama setelah pulih dari persalinan atau telah melewatu masa nifas.
Meskipun belum menstruasi setelah melahirkan, wanita masih bisa berovulasi. Inilah sebabnya mengapa pengendalian kelahiran sangat penting.
Setiap kali melakukan kunjungan rutin ke dokter, sebaiknya konsultasikan ke dokter tentang bentuk kontrasepsi terbaik yang bisa Anda gunakan. Perlu diketahui, waktu hamil berikutnya yang paling aman adalah menunggu 6 hingga 18 bulan setelah melahirkan.
Nah, itulah ulasan terkait kapan boleh berhubungan seks setelah operasi caesar dan cara aman melakukannya. Jika Anda ragu untuk melakukannya, konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan arahan yang tepat. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Teman Sehat.