Kacang kenari atau lebih dikenal dengan sebutan walnut adalah sumber vitamin hingga mineral yang mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan. Simak penjelasan mengenai manfaat walnut hingga kandungan nutrisi yang ada di dalamnya, selengkapnya di bawah ini.
Kacang kenari berasal dari pohon kenari yang merupakan tanaman asli dari Amerika Utara. Pohon ini juga banyak dibudidayakan di Iran, Cina, dan bagian Amerika lainnya seperti California dan Arizona.
Kacang ini diklaim memiliki beragam manfaat kesehatan karena kandungan nutrisi alami yang terkandung di dalamnya. Berdasarkan laporan dari U.S. Department of Agriculture (USDA) National Nutrient Database, satu cangkir kenari (30 gram) mengandung:
Kenari juga mengandung mineral dan vitamin penting, seperti:
Selain itu, komponen tanaman alami di dalam kenari juga bermanfaat untuk tubuh, yaitu:
Kenari memiliki banyak kandungan alami yang diklaim dapat membantu menjaga kesehatan organ-organ tubuh.
Baca Juga: 12 Manfaat Kacang Pistachio bagi Kesehatan
Kacang kenari adalah jenis makanan nabati yang dapat mengurangi berbagai risiko penyakit dan menjaga kesehatan. Berikut adalah berbagai manfaat walnut yang bisa Anda dapatkan, di antaranya:
Berdasarkan penelitian pada hewan, konsumsi kacang kenari dapat mengurangi risiko kanker prostat, kanker kolorektal, dan kanker payudara. Potensi ini didukung oleh kandungan kenari yang kaya akan komponen tumbuhan, seperti:
Semua komponen tersebut berperan sebagai antioksidan untuk mencegah radikal bebas yang memicu kanker. Walaupun demikian, penelitian lain masih dibutuhkan dan Anda harus mencegah kanker dengan menjalani pola makan seimbang dan gaya hidup sehat setiap saat.
Kenari memang sumber kalori namun tidak semua kalori diserap oleh tubuh. Berdasarkan penelitian, minum smoothie kenari dapat membantu mengendalikan nafsu makan karena adanya aktivitas di otak untuk membantu Anda melawan nafsu makan berlebihan.
Secara langsung, makan kenari dapat membantu menjaga berat badan ideal dan tetap diimbangi dengan olahraga teratur.
Manfaat kacang kenari dalam menjaga berat badan ideal juga berdampak positif pada kontrol dan pencegahan diabetes. Berdasarkan penelitian, konsumsi 1 sendok minyak kacang kenari selama 3 bulan juga dapat membantu penurunan 8% gula darah pada penderita diabetes.
Semua organ tubuh akan mengalami penurunan fungsi seiring bertambahnya usia. Salah satu cara menjaga kesehatan organ, mobilitas, dan kekuatan tubuh adalah dengan konsumsi makanan sehat. Berdasarkan penelitian observasional, kenari adalah salah satu makanan sehat untuk mendukung kekuatan fisik seiring bertambahnya usia.
Kenari mengandung polifenol dan vitamin E untuk mencegah kerusakan oksidatif pada otak. Berdasarkan studi dalam penyakit Alzheimer, konsumsi kenari setiap hari berpengaruh pada peningkatan memori dan keterampilan belajar.
Kenari juga memiliki potensi untuk mengurangi kecemasan, proses otak yang lebih cepat, serta meningkatkan fleksibilitas mental.
Kenari memiliki komponen tanaman aktif yaitu melatonin dan polifenol yang berperan sebagai antioksidan. Kandungan vitamin E dalam kacang ini juga memiliki sumber antioksidan untuk mencegah paparan radikal bebas yang menyebabkan berbagai penyakit kronis seperti kolesterol tinggi, kanker, penyakit jantung, dan lainnya.
Baca Juga: 11 Manfaat Kacang Arab bagi Kesehatan (Nutrisi Lengkap)
Kenari juga kaya akan omega 3 yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi, mengurangi risiko serangan jantung, stroke, detak jantung abnormal, dan lainnya. Omega-3 termasuk alpha-linolenic acid (ALA) juga diklaim dapat mengurangi risiko kematian akibat serangan jantung.
Kenari mengandung polifenol yang diklaim dapat melawan stres oksidatif dan inflamasi. Kandungan asam amino arginin, magnesium, dan omega-3 juga dapat mencegah peradangan atau inflamasi yang merupakan penyebab utama banyak penyakit kronis.
Bakteri baik di usus membantu menjaga sistem pencernaan Anda. Kenari juga memiliki kandungan bakteri baik tersebut yang juga mengurangi risiko penyakit di usus.
Tahukah Anda peradangan dan penyakit di usus juga dapat meningkatkan risiko kanker, obesitas, hingga penyakit jantung? Jadi, makan kenari sebanyak 43 gram per hari dapat membantu usus dan pencernaan.
Beberapa studi mengklaim kandungan nutrisi pada kenari dapat membantu menurunkan atau mengontrol kadar tekanan darah tinggi. Seseorang dengan tekanan darah tinggi yang tidak dikontrol memiliki risiko tinggi mengembangkan penyakit jantung.
Maka dari itu, sebuah studi menyarankan untuk mengonsumsi 28 gram kenari atau jenis kacang-kacangan lain setiap hari.
Sebuah studi pada 117 pria menunjukkan adanya peningkatan bentuk, vitalitas, dan mobilitas sperma dengan makan 2,5 ons kenari setiap hari.
Sementara studi lain pada hewan yang diberi kacang kenari menunjukan adanya perlindungan selaput sperma. Walaupun demikian, manfaat walnut untuk kesuburan pria masih membutuhkan penelitian lain.
Makan kenari dipercaya dapat menurunkan kadar kolesterol jahat secara konsisten. Berdasarkan sebuah studi, 194 orang sehat yang makan 43 gram kenari setiap hari selama 8 minggu mengalami penurunan kolesterol jahat sebanyak 5%. Sementara itu, menjaga kadar kolesterol normal dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
Baca Juga: 12 Manfaat Kacang Macadamia, Baik untuk Jantung hingga Tulang
Berdasarkan laporan dari British Journal of Nutrition, orang yang makan kacang kenari setidaknya 4 kali seminggu dapat mengurangi 37% risiko penyakit jantung koroner.
Selain itu, minyak kenari juga dinilai memiliki potensi untuk mengurangi kolesterol jahat, stres oksidatif, dan peradangan yang pada akhirnya akan berguna bagi kesehatan jantung.
Kandungan copper dari kenari dikaitkan dengan manfaatnya untuk menjaga kesehatan tulang. Pasalnya, kekurangan senyawa ini dalam tubuh dapat meningkatkan risiko osteoporosis, tulang rapuh, atau patah tulang.
Selain itu, kombinasi mangan, kalsium, dan copper dalam kacang ini sangat bagus untuk mendukung kesehatan dan kepadatan tulang.
Pada dasarnya, kacang kenari adalah makanan yang aman bagi semua orang kecuali jika Anda memiliki riwayat alergi kacang. Selain itu, kenari atau jenis kacang-kacangan lain mungkin mengurangi penyerapan mineral tertentu dalam tubuh.
Dibandingkan dengan kacang almond, harga kacang kenari lebih terjangkau. Banyak kalangan yang juga menggunakan kacang kenari panggang sebagai alternatif makanan ringan yang sehat.