Anemia adalah penyakit akibat kekurangan sel darah merah. Sementara anemia gravis adalah bahasa medis untuk menyebutkan kondisi anemia berat. Ketahui apa itu anemia gravis, gejala, penyebab, pengobatan, pencegahan, dll.
Anemia gravis adalah istilah medis untuk kondisi anemia berat dimana kadar hemoglobin (sel darah merah) atau Hb di bawah 8 gram per desiliter. Hemoglobin adalah protein utama di dalam sel darah merah yang bertugas untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh agar sistem tubuh berfungsi dengan baik.
Saat Anda mengalami anemia, itu berarti kadar hemoglobin rendah tidak cukup mengalirkan oksigen ke seluruh jaringan dan organ sehingga menimbulkan gejala seperti kelelahan, lemah, letih, lesu, dan lemas.
Dalam kasus anemia gravis, penurunan hemoglobin sangat signifikan dari kadar hemoglobin normal, yaitu:
Kondisi ini bukan hanya akan menyebabkan kelemahan biasa namun juga komplikasi serius seperti kerusakan organ tubuh karena tidak mendapat aliran oksigen yang cukup.
Berikut ini adalah gejala anemia gravis, yaitu:
Anemia berat harus ditangani secara medis karena kondisi ini akan mengganggu banyak fungsi organ tubuh yang dapat berakibat fatal.
Anemia gravis adalah kondisi serius melebihi gejala anemia biasa di mana Anda merasakan bukan hanya lemas dan kelelahan ekstrim, namun mungkin juga tidak dapat menjalani aktivitas sehari-hari dengan normal.
Harap segera hubungi dokter apabila Anda mengalami gejala seperti yang telah disebutkan. Dokter akan melakukan tes darah untuk memeriksa kadar hemoglobin dan kondisi terkait lainnya.
Anemia terjadi karena tubuh Anda kekurangan sel darah merah yang mungkin terjadi akibat beberapa kondisi sebagai berikut:
Usia rata-rata sel darah merah adalah 100 hingga 120 hari dan tubuh akan secara otomatis mengganti sekitar 0,8 hingga 1% sel darah merah setiap hari. Efek negatif yang memengaruhi ketidakseimbangan antara proses produksi dan pergantian sel darah merah akan menyebabkan anemia.
Berikut ini adalah beberapa faktor yang meningkatkan risiko seseorang mengalami anemia gravis, yaitu:
Semua kondisi yang menyebabkan kerusakan sel darah merah menyebabkan anemia dan dalam kadar hemoglobin yang sangat rendah menyebabkan anemia gravis.
Diagnosis anemia dilakukan dengan beberapa pemeriksaan, meliputi:
Dokter mungkin juga melakukan diagnosis kondisi ini dengan pemeriksaan tambahan seperti gastrointestinal bagian atas (GI), barium enema, CT scan perut, dan rontgen sinar-X.
Cara mengobati anemia gravis adalah dengan meningkatkan jumlah sel darah merah untuk meningkatkan dan melancarkan oksigen di darah untuk disalurkan ke seluruh organ, serta mengatasinya sesuai dengan penyebab anemia tersebut.
Berikut ini adalah cara mengatasi anemia, yaitu:
Anemia gravis terjadi akibat kekurangan sel darah merah dan komponen pembentuk sel darah merah seperti zat besi, protein, dan vitamin.
Perawatan yang dibutuhkan adalah dengan mengonsumsi suplemen zat besi, folat, atau suntikan B12 atau erythropoietin untuk meningkatkan produksi sel darah merah di sumsum tulang. Dokter mungkin juga akan meresepkan obat-obatan penambah darah.
Dokter akan menganalisis dan memberikan perawatan terbaik terkait anemia berat ini. Transfusi darah dibutuhkan apabila seseorang mengalami kehilangan darah kronis untuk menambah kadar sel darah merah secara signifikan dan cepat untuk mengatasi kondisi pasien.
Anemia kronis harus diobati dengan mengidentifikasi penyebab pasien kehilangan banyak kadar darah.
Sebagai contoh, apabila kekurangan sel darah merah diakibatkan oleh pendarahan karena kecelakaan maka luka terbuka penyebab pendarahan tersebut harus ditangani terlebih dahulu agar darah tidak semakin mengalir. Selanjutnya, dokter akan memberi perawatan terbaik untuk menangani gejala anemia berat tersebut.
Beberapa jenis anemia tidak dapat dicegah, namun Anda dapat menjalani pola makan dan pola hidup sehat untuk mengurangi risiko anemia. Berikut ini adalah cara mencegah anemia gravis, yaitu:
Berikut ini adalah cara mencegah anemia, yaitu:
Konsultasi pada dokter apabila Anda memiliki risiko anemia dan membutuhkan multivitamin atau suplemen tambahan untuk mengelola gejala anemia.
Itulah pembahasan tentang anemia gravis. Anemia gravis adalah kondisi anemia berat dengan kadar Hb di bawah 8 g/dL. Dalam kondisi ini, pasien mungkin sudah mengalami gejala kelelahan dan lemas ekstrim yang membutuhkan pertolongan medis segera.