DokterSehat.Com – Sanprima obat apa? Sanprima adalah obat dengan kandungan Cotrimoxazole, yang merupakan antibiotik yang terdisi dari Trimethoprim dan Sulfamethoxazole. Obat ini digunakan untuk mengatasi infeksi akibat bakteri.
Ketahui manfaat Sanprima itu obat apa mulai dari manfaat, dosis, petunjuk penggunaan, efek samping, dan lainnya tentang Sanprima berikut ini.
Sanprima adalah obat dengan kandungan Trimethoprim dan Sulfamethoxazole yang termasuk ke dalam golongan obat antibiotik. Trimethoprim termasuk ke dalam bakterisida yang bekerja dengan membunuh bakteri, Sedangkan Sulfamethoxazole adalah jenis bakteriostatik yang menyebabkan pertumbuhan dan perkembagan bakteri bersifat statis.
Kombinasi kedua obat ini yaitu Cotrimoxazole efektif bekerja pada bakteri gram-positif maupun gram-negatif yang peka terhadap obat ini.Obat ini tidak dapat digunakan untuk menagatasi infeksi jamur dan juga virus.
Manfaat Sanprima secara umum adalah untuk mengatasi infeksi akibat bakteri. Berikut adalah beberapa kondisi yang umumnya diatasi menggunakan Sanprima:
Sanprima tersedia dalam sediaan Sanprima Syrup, Sanprima Tablet, dan Sanprima Kaplet Forte. Dosis Sanprima berbeda-beda untuk setiap sediannya. Berikut adalah dosis Sanprima yang diasarankan berdasarkan sediaannya:
Sanprima Syrup memiliki kandungan Trimethoprim 40 mg dan Sulfamethoxazole 200 mg untuk setiap 5 ml atau 1 sendok takar. Dosis Sanprima Syrup yang disarankan adalah sebagai berikut ini:
Sanprima Tablet memiliki kandungan Trimethoprim 80 mg dan Sulfamethoxazole 400 mg untu setiap tabletnya. Dosis Sanprima Tablet yang disarankan adala seperti berikut ini:
Sanprima Forte Kaplet memiliki kandungan Trimethoprim 160 mg dan Sulfamethoxazole 800 mg untuk setiap kapletnya. Berikut adalah kandungan Sanprima Forte Kaplet yang disarankan:
Penggunaan obat Sanprima sebaiknya digunakan sesuai dengan aturannya. Berikut adalah petunjuk penggunaan Sanprima:
Berikut adalah petunjuk penyimpanan Sanprima yang harus diperhatikan:
Obat-obatan jenis apapun berpotensi menimbulkan efek samping, begitu juga dengan Sanprima. Beberapa efek samping yang mungkin timbul dari obat Sanprima adalah sebagai berikut:
Efek samping di atas tidak selalu terjadi. Efek samping dapat terjadi akibat penggunaan obat berlebihan, interaksi obat, penggunaan jangka panjang, atau karena kondisi tertentu dari setiap pasien yang tentunya berbeda-beda.
Jika Anda merasakan gejela alergi atau efek samping berat lainnya dari penggunaan obat ini, segera hentkan penggunaan obat dan diskusikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Interaksi obat dapat terjadi ketika Sanprima digunakan bersama dengan jenis obat-obatan lain tertentu. Interaksi obat menyebabkan efektivitas obat menurun dan dapat meningkatkan potensi terjadinya efek samping.
Berikut adalah jenis obat yang sebaiknya tidak digunakan bersama dengan Sanprima:
Daftar obat di atas kemungkinan bukan merupakan daftar lengkap. Beri tahu dokter apabila Anda sedang mengonsumsi atau belakangan mengonsumsi obat-obatan tertentu. Konsumsi alkohol juga dapat menyebabkan interaksi obat, maka sebaiknya dihindari.
Diskusikan juga dengan dokter tentang jenis makanan atau minuman yang sebaiknya dihindari selama penggunaan obat Sanprima untuk menghindari interaksi obat.
Sanprima termasuk ke dalam jenis obat keras yang penggunaannya harus melalui resep dokter. Berikut adalah beberapa hal lain yang perlu menjadi peringatan dan perhatian selama penggunaan obat Sanprima:
Sumber: